PASUKAN FRESHMIL SUKSES DOMINASI SESI LOVE BIRD

BNR KOBLEN SPESIAL RABU

Pasukan Freshmil Dominasi Sesi Love Bird, MB Pecot Kembali Dijalur Juara

Kamis, 02 Mei 2019 - BERITA LOMBA

Pasukan Freshmil yang dikomandoi Rheo sukses mendominasi sesi love bird lewat berbagai gaconya di kontes BnR Koblen Spesial Rabu 01 Mei 2019. Murai batu Pecot kembali dijalur juara.

Membawa love bird Kinanti, Sadewi, Gendis dan Wong Embongan, pasukan Freshmil yang dikomandoi oleh Rheo sukses mendominasi sesi love bird. Penampilan paling edan ditunjukkan Kinanti yang bermain 6 sesi tanpa ada zonk satu kalipun.

KO IPOENG (TENGAH) BERHASIL ANTAR MURAI BATU PECOT KEMBALI DIJALUR JUARA

Kinanti yang kesehariannya mengkonsumsi pakan Freshmil dari CR Black ini menyuguhkan aksi ngekek stabilnya di durasi 1 menit keatas. Meski Kinanti merupakan burung bertipe durasi, namun saat berlaga di sesi P1 Kinanti bisa berubah karakternya menjadi super lecek dengan durasi 30 detik up.

Dari keenam sesi yang diikuti Kinanti berhasil meraih juara 1, 1, 1, 1, 1 dan 2 atau yang biasa dikenal dengan istilah kuintrik. “Kinanti bisa dapat sebanyak ini tak lain karena asupan nutrisi yang baik dari pakan Freshmil. Kandungan sarang burung waletnya sangat cocok untuk Kinanti,” ucap Rheo.

SYAIFUL CIAS BERHASIL ORBITKAN MURAI BATU BLACK MAGIC

Ukiran prestasi apik juga ditunjukkan Bledek dan Pecot gaco milik Ko Ipoeng dari 3 Putra SF saat berlaga di sesi murai batu. Pada sesi A, Bledek tampil trengginas akan gaya aktif sujudnya yang dipadu tembakan cililik bervolume tajam. Penampilan Bledek yang ciamik berhasil membuatnya meraih runner up.

Sedangkan Pecot yang merupakan gaco lama tapi jarang dimainkan lantaran kendala bulu, berhasil membuat takjub para kicaumania saat berlaga di sesi B. Meski tak punya banyak gaya, Pecot menyuguhkan tembakan tajam dari cililin secara terus menerus dengan durasi diatas 7 detik pertembakannya.

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

Aksinya dengan durasi kerja diatas rata-rata semakin memantapkan juri untuk mengganjarnya dengan bendera koncer A mutlak. “Burung ini lama tidak ditampilkan karena masalah bulu, walau sekarang belum 100% fit tapi Pecot sudah membuat seluruh lapangan geleng kepala lewat tembakannya,” jelas Ko Ipoeng.

Datang terlambat, Syaiful dari CIAS yang membawa gacoan anyarnya Black Magic sukses ukir prestasi disesi murai batu C. Meski baru satu Minggu didapatnya, Black Magic tampil menghentak dengan tembakan cililin yang tembus hingga 5 shaft.

TIM GKS BC BORONG TROPI LEWAT BERBAGAI GACONYA

Variasi dari besetan kasar cucak jenggot dan roll kenari yang cukup panjang membuat Black Magic semakin tak terbendung dan meraih juara pertama. “Niatnya cuma ingin mengetes kinerja burung baru, walau belum semaksimal saat saya pantau tapi saya optimis dalam bulan depan Black Magic sudah bisa bersaing diajang even,” ungkap Syaiful.

Pasukan GKS BC yang membawa 9 amunisi dari berbagai jenis burung berhasil membawa pulang cukup tropi juara. Salah satu penampilan yang menonjol dari banyaknya gaco ialah cucak hijau Gocik milik Ali Guntur.

HAFIT FILLA SUKSES BAWA EXELCO PUNCAKI PODIUM SESI CUCAK HIJAU B

Mengikuti 2 sesi yakni cucak hijau B dan C, Gocik berhasil memboyong tropi juara 2 dan 3. Raihan tropi Gocik hari ini tak lain berkat aksi jamtroknya yang aktif dengan paduan tembakan gereja tarung dan cucak jeggot yang begitu fase.

Selain Gocik, murai batu Telo Ramban juga berhasil mendapat juara 2 dan cendet Dong Doni meraih juara keenam. “Hari ini kami membawa gaco 5 cucak hijau, 2 murai batu dan 2 cendet. Alhamdulillah dari banyaknya gaco tim GKS BC juga bisa mendapat banyak tropi pada kontes hari ini,” kata Ali Guntur.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI