DUTA JOGJA ISTIMEWA MERAIH JUARA UMUM BC LEWAT AKSI GACOAN OYONG CABO

BIVER CUP V PASURUAN

Roda Gila, Mantili dan Parikesit Kuasai Kelas Love Bird, Dorce dan Jas Jus Nyeri

Markas Yon Zipur 10 Pasuruan kembali dipenuhi kicaumania, saat digelarnya even Biver Cup V pada Minggu, 4 Februari 2018. Menggunakan juri Radjawali Indonesia (RI) yang dipimpin langsung Mr. Imron, even tahunan ini kembali menyedot kicaumania dari dalam maupun luar kota.

Dibuka langsung oleh Komandan Paulus Joni Simbolon, SE, MTr (Han), even ini digelar dalam rangka HUT Kostrad ke 57 Batalyon Zeni Tempur 10/2 Kostrad. Tak lupa juga, Drs. H. Setiyono, MSi selaku Walikota Pasuruan turut hadir dalam gelaran ini. H. Setiyono membuka acara secara simbolis dengan penggantangan sangkar burung pertama, tanda acara dimulai.

 

 

KOMANDAN PAULUS JONI SIMBOLON DALAM SAMBUTANNYA

 

Di sesi pertama yang memainkan kelas love bird, Roda Gila milik Oyong Cabo yang mengusung Duta Jogja Istimewa, berhasil menyedot perhatian pecinta paruh bengkok. Memiliki gaya unik, Roda Gila seperti sedang menari menghibur penonton dengan membuka paruhnya lebar-lebar mengeluarkan kekekan yang berdurasi kereta.

Bayangkan saja, sekali tarikan Roda Gila diganjar dengan 4 bendera merah. Jedanya pun hanya sebentar dalam mengambil nafas dan kembali melepas kekekan panjangnya. Tampil enam sesi, Roda Gila membawa pulang tropi juara 1 sebanyak 5 kali, dan sekali juara 2 di kelas Bintang.

 

WALIKOTA PASURUAN, Drs H SETIYONO, MSi MENGGANTUNGKAN SANGKAR SECARA SIMBOLIS

 

“Cukup maksimal penampilan Roda Gila hari ini. Semoga pekan depan bisa lebih maksimal di even Jogja Istimewa,” ujar Oyong Cabo yang pada kesempatan ini juga membawa Badai Salju dua kali meraih juara 2 di kelas Favorit C dan Sejati B.

Mantili, gaco kesayangan Yudi Bofago SF dari Blitar, juga meraih hasil maksimal. Meski tidak berada di podium teratas, Mantili berhasil membawa pulang tropi juara 2 dua kali, juara 3 empat kali dan sekali juara 5. “Alhamdulillah, Mantili masih bisa bawa pulang tropi dari Kota Pasuruan,” ujar Yudi yang rencananya akan melawat ke even Jaya Sakti Cup 2 Malang, 11 Februari 2018.

 

YUDI BUFAGO BERSAMA LOVE BIRD MANTILI

 

Mantili yang berwarna BS. Tosca ini, memiliki durasi dan kerajinan yang sangat mumpuni untuk berlaga di even-even nasional. Prestasinya pun lumayan mentereng akhir-akhir ini. Seperti Minggu kemarin (28/1) di even Piala Bung Karno, Mantili berhasil meraih juara 2, 3, 5, 6, dan 7 di tengah kepungan jawara-jawara love bird nasional.

Selain Roda Gila, Badai Salju, dan Mantili, Parikesit yang merupakan salah satu koleksi Sien Ronny, juga memberikan aksi yang menghibur. Meraih juara 1, 2, 2, dan 4, Parikesit menjadi satu-satunya love bird yang memutus dominasi Oyong Cabo untuk menyapu bersih juara 1 di kelas love bird.

 

LB PARIKESIT MILIK SIEN RONNY SAAT MERAIH JUARA 1

 

Selanjutnya di kelas cucak hijau, ada nama Dorce milik Kasan Sholeh Pasuruan yang meraih hasil ganda juara 1. Tampil di kelas utama, Dorce yang dibeli Kasan Sholeh dari pasar burung seharga 500 ribu ini, berhasil unggul tipis atas Jaran Goyang milik Sinyo Bing Banyuwangi setelah bertarung sengit saling umbar materi lagu.

Tampil kembali di kelas Jaladri, Dorce lagi-lagi harus bertarung sengit dengan nama yang sama, yaitu Jaran Goyang milik Alif dari Duta Bangkalan Madura. Dorce yang memiliki materi lagu tembakan cililin dan love bird, tampil prima dalam mengumbar lagu, dengan sesekali diselingi besetan kasar cucak jenggot dengan volume dahsyat.

 

KASAN SHOLEH BAWA CUCAK HIJAU DORCE NAIK TAHTA

 

“Alhamdulillah untuk prestasi Dorce hari ini. Semoga Dorce tampil lebih maksimal besok di even Jaya Sakti Cup 2 Malang (11/2),” ucap Kasan Sholeh yang juga dikenal sebagai pemain sepak bola nasional.

Untuk kelas si ekor panjang, murai batu Banaspati koleksi H. Sa’id Gagak Sakti Gresik, tampil menggila saat naik di kelas Jaladri. Melepaskan lagu gereja tarung, cucak jenggot, love bird dan walang kecek, Banaspati yang dikawal Cak Su berhasil meraih juara 1.

 

TIM H SA’ID GAGAK SAKTI GRESIK BERSAMA MURAI BATU BANASPATI

 

Tampil di kelas murai batu Favorit, Banaspati yang disiapkan untuk berlaga di even Jogja Istimewa, kembali mengumbar lagu mewahnya dengan gaya sujud di atas juri yang bertugas. Bertarung sengit dengan Kancil milik H. Haris Gulo Kopi Team, Banaspati harus puas berada di posisi runner up.

Kelas cendet yang biasanya sepi peserta, kini di luar dugaan. Banyaknya pemain luar kota yang membawa cendet, membuat hati Dedik Irawan dari SR Indonesia semringah. Bagaimana tidak? Cendet Jas Jus yang menjadi andalan Dedik, bisa tampil maksimal jika dikepung oleh banyak lawan.

 

TIM SR INDONESIA BERJAYA LEWAT AKSI CENDET JAS JUS

 

Tampil dengan ciri khas satu titik dengan posisi badan membentuk angka 1, Jas Jus berhasil menyapu bersih tropi juara 1. Lagi-lagi, Jas Jus memuntahkan lagu grojokan gereja tarung, disertai tembakan jangkrik dan pelatuk sampit secara bergantian saat juri menilainya.

“Senang sekali Jas Jus bisa dikepung banyak lawan, sehingga penampilannya bisa maksimal,” ucap Dedik Irawan, salah satu punggawa SR Indonesia asal Jember yang juga menyatakan akan ke even Jogja Istimewa membawa Jas Jus.

 

KACER SAKAU SAAT MERAIH HASIL JUARA 2

 

Di kelas kacer, Sakau milik Irfan Muchtar bersama tim HBS Sampoerna, kembali meraih hasil membanggakan. Meski kondisi Sakau mengalami jatuh bulu-bulu kecil, andalan Irfan asal Samarinda ini mampu memberikan tarian eksotis serta lagu andalannya untuk juri dan penonton yang melihat aksinya.

Raihan runner up dua kali berhasil disabet Sakau, sedangkan untuk podium teratas diraih Dongkrak andalan H. Denan dari Piss Team Surabaya yang tampil top perform. “Minggu depan, Sakau akan tampil di tanah Borneo dan setelah itu istirahat karena mau mabung,” tandas Irfan yang namanya melejit berkat aksi kacer Sakau.

 

H WAWAN, SANG MOTOR PENGGERAK EVEN BIVER CUP V PASURUAN

 

Di akhir acara, juara umum BC akhirnya direbut oleh Duta Jogja Istimewa yang dikawal oleh Oyong Cabo. Sedangkan di kategori single fighter, H, Sa’id Gresik berhasil membawa pulang tropi juara umum berkaki 4 yang disediakan panitia.

H. Wawan selaku pelaksana even Biver Cup V mengaku puas atas kinerja juri RI, dan mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran kicaumania dalam gelaran yang dimotorinya ini. “Selamat untuk para pemenang dan hati-hati dalam perjalanan pulang,” tutup H. Wawan yang dikenal ahli dalam menggarap even besar di wilayah Pasuruan.

 

Ke JOGJA ISTIMEWA, pastikan pulang membawa cenderamata paling istimewa. Biar pasti kebagian, bisa pre order dari sekarang ke 0852.5863.4229

 

MR IMRON MEMANTAU KINERJA JURI RADJAWALI INDONESIA YANG BERTUGAS

 

PANITIA YANG BERTUGAS DALAM EVEN BIVER CUP V PASURUAN

 

MIMPI INGIN PUNYA LOVE BIRD KONSLET? Jadikan kenyataan, cobalah berikan BIO KONSLET dari Ebod. Siapa tahu itu adalah rejeki dan hoki Anda.

 

KATA KUNCI: biver cup v roda gila mantili parikesit dorce jas jus duta jogja istimewa h said gresik

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp