UNGKI & PRAS. TERIMAKASIH ATAS SEMUA DUKUNGAN KWAN-KAWAN MOHON MAAF BILA MASIH ADA KEKURANGAN

BATTLE KOLIBRI NINJA INDONESIA FEAT 11th KNI YOGYAKARTA + DATA JUARA

Diserbu Pemain Luar Kota hingga Luar Pulau

Sudah cukup lama Taman Kuliner Yogyakarta tidak horeg. Barulah pada Minggu 7 Mei 2023 hal tersebut kembali dirasakan, ketika ada event Battle Kolibri Ninja Indonesia Feat 11th KNI Yogyakarta. Event yang menggunakan team juri BnR Indonesia, diikuti peserta luar kota hingga luar pulau.

Ya, para penggemar Kolibri Ninja tanah air benar-benar berkumpul di Taman Kuliner Selain blok tengah, datang pula dari blok barat, blok timur hingga luar pulau mulai Bali, Kalimantan, dan Sumatera.

 

 

Selain kelas Kolibri panitia juga membuka kelas Murai Batu, Cucak Hijau, Kacer, dan Kenari. Peserta di luar kelas Kolibri pun tak kalah meriah.

Semua kelas Kolibri nyaris full 60 gantangan. “Terimakasih kepada semua rekan-rekan kicau mania atas dukungan dan kepercayaannya. Mohon maaf bila masih ada kekurangan,” jelas Pras, salah satu panitia.

 

 

Lebih lanjut Pras yang didampingi Ungki mengatakan, gelaran Kolibri Ninja Indonesia sudah digelar bersama BnR sejak tahun 2018 hingga sekarang. Sempat vakum dua tahun karena masa pendemi 19, kini sudah dimulai lagi. Tak heran bila antusiasmenya sangat tinggi.

Salah satu peserta yang datang dari jauh, Andre dari Lampung, hanya membawa satu ekor burung kolibri yang bernama Ga Haya Busa. Andre berangkat dari Lampung pada Kamis siang, singgah di Cilegon satu malam. Sampai Jogja pada hari Sabtu.

 

ANDRE LAMPUNG. SALAH SATU PESERTA YANG CUKUP JAUH DARI LAMPUNG

 

Walau jagoannya belum juara, Andre mengaku cukup gembira bisa datang ke Jogja. Sudah cukup lama tidak bertemu kawan sesama satu hobi burung jenis konin. Selain melepas kangen, sekaligus bisa bertukar pengalaman.

“Burungnya tidak juara, belum hoki, tapi tidak masalah. Yang penting bisa hadir, bersilaturahmi dengan kawan-kawan sekaligus saling tukar pengalaman,“ jelas Andre yang mengaku bila jagonya di Lampung sudah menjadi langganan juara.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Sementara itu, di kelas ocehan lainnya, salah satu penampilan mengejutkan diperlihatkan murai batu Mahesa milik H. Ahmed dari Pemalang. Mahesa yang digantang Nanang Artha, tampil dengan gaya paling menonjol, hormat juri.

Irama lagunya merdu, suara keras hingga tembus luar pagar. Bekat aksi menawannya, berhasil menduduki peringkat 2 kelas Arthomoro Car. Juara 1 diraih Dewi Sri milik Bayu dari Kere Ayam, burung yang sudah lebih mapan.

 

H. AHMED PEMALANG KRU. MAHESA PASCA MABUNG TERUS MEROKET

 

Mahesa sebenarnya punya peluang emas meraih juara 1. Peserta di pinggir lapangan yang menyaksikan langsung dibikin terpesona melihat penampilannya.

Mahesa yang menempati gantangan rada pinggir, banyak yang memprediksikan bakal keluar sesbagai juara. Sayang ketika juri mulai banding-banding, Mahesa terjun bebas ke bawah. Hal ini terjadi saat Mahesa turun pertama. “Waduh, kayanya ngejar binatang terbang di bawah tebok,” jelas Nanang Artha kepada burungnews.

 

 

Nanang pun mengungkapkan bila Mahesa merupakan burung baru. H. Ahmed, sang bos, membelinya tiga bulan lalu dalam kondisi mabung. Ini merupkan penampilan ke dua paska mabung. Sebelumnya, sudah dicoba di Ganesa Independent, langsung merebut juara 1, 1, dan 3.

Di kelas Murai Batu BOB, Zeus milik Antok Kasongan memimpin. Tampil paling kencang, hingga berhasil melewati lawan-lawannya. Tepat di belakangnya, ada Sinovac milik RD SF. Kondisi bulu Sinovac mulai tua, namun masih menunjukkan tajinya. Peringkat 3 diraih Diamond milik Michael dari Palembang.

 

ANTO KASONGAN KRU. ZEOS JUARA 1 KELAS MURAI BATU BOB

 

Robert Pantau dan Mamat TO juga membawa pulang juara, lewat jagoan handal murai batu Rider yang meroket di kelas AGP. Membututi di belakangnya, Ultramen milik Sigit KM dan Jet Lee milik RNR.

Event penting dan menantang berikutnya di sekitar Jogja yang bakal dihadiri kicaumania lintas daerah, blok, bahkan juga luar pulau, ada Piala Pariwisata Magelang (21/5), Akarumput Fiesta Solo Raya (21/5), Garasi Arena Cup (28/5), Piala Pakualam (11/6), hingga Piala Bupati Klaten (23/7). [busro]

 

 

DATA JUARA BATTLE KOLIBIRI NINJA INDONESIA FEAT 11th KNI YOGYAKARTA:

 

 

 

 

 

BROSUR PIALA PARIWISATA MAGELANG:

 

BROSUR AKARUMPUT FIESTA:

 

BROSUR GARASI ARENA CUP:

 

BROSUR PIALA PAKUALAM:

 

BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

PESERTA DARI BANDUNG. RAIH JUARA 2 KONIN

 

PESERTA DARI SEMARANG HADIR

 

NIKO (ANGKAT TANGAN) KETUA KNI PUSAT BERIKAT SEMANGAT

 

KOMANDO JAKARTA. REBUT JUARA 1, 2

 

PESERTA DARI KRAWANG

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: battle kolibri ninja indonesia feat 11th kni yogyakarta

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp