JURI DAN PANITIA ANNIVERSARY PAKICA AMPEL

ANNIVERSARY PAKICA AMPEL

MB Slash, CH Brengos, dan Borneo Syukur Raih Predikat Burung Terbaik

Murai batu Slash (Fendy), cucak hijau Brengos (Om Irawan), dan murai borneo Syukur (Al Batar) keluar sebagai burung terbaik di Anniversary Pakica Ampel Boyolali setelah memborong sejumlah gelar juara. Di kelas kenari, Semar berhasil meraih juara 1 dan 2.

Anniversary Pakica Ampel 2022 yang diselenggarakan pada Rabu, 10 Agustus 2022 di Gantangan Pakica, Pasar Hewan Ampel, Boyolali berjalan lancar. Meski bukan hari libur, animo dan semangat para peserta tetap membara dari awal hingga akhir gelaran.

 

 

SUASANA LOMBA

 

Di kelas Murai Batu B, penampilan gaco baru milik Mr. Fendi - Omah Murai yang bernama Slash berhasil mencuri perhatian juri maupun peserta. Tampil dominan dengan membawakan materi lagu panjang dan gaya sujud, murai batu yang baru didapat ini sontak membuat Fendi dan Mbah Komo selaku perawatnya terkejut. Di kelas ini, Slash akhirnya diganjar bendera koncer A.

Tampil stabil dan konsisten di dua sesi selanjutnya, Slash berhasil meraih juara 3 kelas Murai batu A dan juara 2 kelas Murai Batu C. Keberhasilan amunisi baru ini memborong juara di tiga kelas yang diikuti tak mudah mengingat lawan yang dihadapi merupakan gaco-gaco mapan seperti Asoka Jr dan Gedor.

 

FENDI. MB SLASH RAIH PREDIKAT MURAI BATU TERBAIK

 

“Kami senang dan bahagia, meski harus berhadapan dengan gaco-gaco mapan seperti Gedor dan Asoka Jr yang sudah sering langganan juara, Slash masih bisa bawa pulang tiga piala. Bonusnya, kita mendapat penghargaaan murai batu terbaik,” ungkap Fendi bangga.

Laga seru yang tersaji di kelas Murai Batu Borneo A akhirnya dimenangkan oleh Syukur, amunisi milik Al Batar. Tampil menonjol dengan membawakan materi lagu panjang dan durasi kerja utuh, murai borneo yang menempati gantangan pinggir ini langsung mencuri perhatian juri maupun penonton. Di kelas lain, Syukur berhasil mengunci kemenangan di kelas Murai Borneo C.

 

SYUKUR RAIH PREDIKAT BORNEO TERBAIK

 

Dengan hasil dua kali juara pertama, Syukur pun dinobatkan sebagai Murai Borneo terbaik di lomba kali ini. Juno, amunisi milik H. Alip Paradik BC berhasil mencuri kemenangan di kelas Murai Borneo B setelah tampil apik dengan membawakan materi lagu kenari, kapas tembak, dan burung kecil-kecil.

Keberhasilan Juno mencuri kemenangan ini tentu menjadi kejutan tersendiri bagi team Kurowo Paradik BC mengingat ini baru pertama kalinya Juno dikeluarkan di event dan langsung menorehkan prestasi. Ia berharap Juno dapat ditandemkan dengan Sumbing, amunisinya yang lain di masa mendatang.

 

PARADIK BC. ORBITKAN AMUNISI BARU BERNAMA JUNA

 

Dengan hasil ini, Paradik BC mulai membidik Pesta Borneo Raya yang akan di gelar oleh Bosgan Salatiga pada Rabu, 17 Agustus 2022 dengan harga tiket tertinggi dua juta rupiah (Salah satu event dengan tiket termahal untuk kelas murai borneo di Pulau Jawa).

Di kelas lain, cucak hijau Brengos milik Mr. Irawan BSB Boyolali keluar sebagai bintang lapangan setelah berhasil meraih dua kali podium pertama. Tampil menonjol dengan aksi bongkar isian dan gaya trokbul, gaco yang dikawal oleh Dhe Muh dan Bobby ini tak terbendung oleh lawan-lawannya.

 

CH BRENGOS RAIH PREDIKAT CUCAK HIJAU TERBAIK

 

Dhe Muh mengaku puas dengan hasil yang diraih oleh Brengos meski kondisi bulu sayap sebagian rontok dan harus berhadapan dengan hawa dingin. “Alhamdulillah, Brengos masih poin. Kalau dibilang hoki, ya memang hoki, tapi fakta lapangannya kan memang layak,” ungkapnya.

Di akhir perlombaan, Mr. Harno mewakili seluruh juri dan panitia mengucapkan banyak terima kasih kepada kicaumania yang telah hadir di Anniversary Pakica Ampel. Ia juga meminta maaf apabila ada kekurangan selama berjalannya lomba. Sampai jumpa di event-event lainnya. [danu]

 

HARNO. KAWAL LANGSUNG ANNIVERSARY PAKICA 

 

DHE MUH BERSAMA PUNGGAWA RONGGOLAWE

 

WAWAN. KENARI SEMAR JUARA 1 DAN 2

 

KATA KUNCI: pakica

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp