ANIS KEMBANG LIBAS SIAP GEMPUR EVEN NASIONAL TAHUN 2019

ANIS KEMBANG LIBAS - DEDDY GUN

Tutup Tahun 2018 Dengan Segudang Prestasi Lintas EO, Libas Siap Gempur Even Nasional Tahun 2019

Mengakhiri tahun 2018 dengan menjadi jawara pertama pada sesi anis kembang di Anniversary BnR Koblen, Surabaya membuat Libas milik Deddy Gun semakin diperhitungkan.

Meski mulai bermain anis kembang pada tahun 2015, nama Deddy Gun sudah diperhitungkan para anis kembang mania di wilayah Jawa Timur akan ketangguhan gaconya. Bagaimana tidak, pria asal kota Surabaya ini sudah mengorbitkan banyak gaco yang mengukir prestasi dibeberapa gelaran.

 

 

Pengin rasakan sensasi pakan dengan kualitas terbaik, VIRALin saja!

 

Salah satu gaconya yang bernama Seroja bahkan sudah ditake over oleh H Sadat dari B16. Setelah gaco utamanya dipinang, Deddy Gun kembali membuat anis kembang mania gempar dengan mengorbitkan gaco anyarnya Libas.

“Sebenarnya sudah dari tahun 2016 Libas bersama saya, karena ada Seroja makanya burung ini hanya saya mainkan seputaran even regional, latpres dan latber di kota Sidoarjo, Surabaya dan Gresik,” terang Deddy.

 

DEDDY GUN DENGAN BERBAGAI TROPI LINTAS EO HASIL NYANYIAN ANIS KEMBANG LIBAS

 

Selepas kepergian Seroja, Libas pun berhasil meroketkan namanya dengan menjuarai berbagai even di wilayah Jawa Timur. Prestasi terakhirnya, Libas berhasil meraih juara pertama pada sesi anis kembang B di even Anniversary BnR Koblen yang diikuti banyak gaco jawara anis kembang dari berbagai daerah.

“Saya akui kemarin banyak burung jawara yang berkumpul tapi saya tidak gentar karena Libas merupakan burung berkualitas. Meski pada sesi A burung ini belum maksimal tapi saat sesi B berlangsung Libas tampil paling mencolok dengan variasi lagu yang dibawakannya,” ucap Deddy.

 

BAGUS SANG PENGAWAL ANIS KEMBANG LIBAS

 

Selain dari shownya yang mentereng, menurutnya kelebihan Libas juga terdapat pada variasi tembakan yang halus. “Dominannya mengeluarkan lagu dari burung kecil seperti kolbiri dengan durasi panjang, tapi kalau sedang top perform seperti kemarin suara prenjak merah betina yang beruntun dikeluarkan,” imbuhnya.

Soal perawatan, burung yang masih mengalami 3x masa mabung ini tergolong gampang karena hanya mengandalkan jangkrik 2 ekor pada pagi dan 2 lagi di sore hari. Untuk menstabilkan birahinya, Deddy mempercayakan voer dan buah papaya setiap hari.

 

 

“Untungnya burung ini tidak ribet, settingan saat lomba pun hanya menambah jangkrik 2 ekor saat mau digantang. Tidak lupa, Libas yang merupakan burung fighter wajib mandi malam diatas jam 9 saat H-1 untuk menurunkan birahinya,” jelasnya.

Kestabilan burung yang berasal dari ring Caturhuda CLG, Cilegon ini meraih berbagai macam prestasi lintas EO membuatnya semakin pede. Bahkan untuk tahun 2019 ini, Deddy menargetkan Libas akan menyabet gelar di even-even besar.

“Selama ini Libas bermain di EO manapun dan hanya belum mendapat gelar di even PBI. Tahun 2019 ini saya menargetkan bisa membawa pulang tropi PBI serta berbagai even besar EO lainnya dari nyanyian Libas,” harap Deddy.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: anis kembang libas deddy gun

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp