MUKE GILE DAN MB DOLLAR SAMA-SAMA BAWA PULANG 2 TROPHY.
AGUNG BUDHIE CUP 1 – SIDOARJO
Dihadiri 1013 kicaumania, 5 Jawara Nyeri Barengan
Diramaikan 1013 kicaumania, 5 jagoan pada kelas yang berbeda nyeri barengan pada even Agung Budhie Cup 1 di gantangan BnR Tulangan Sidoarjo Minggu, 8 November 2020.
Lima jawara di kelas yang berbeda-beda seperti cendet Muke Gile, kacer Putra Petir, love bird Teller, konin Batosai dan kenari Arjun mampu mendulang dua kemenangan pada even Agung Budhie Cup 1
MURAI BATU DOLLAR DEBUTAN ANYAR KOLEKTOR CENDET PEOBOLINGGO.
Cendet Muke Gile milik Kolektor Cendet Probolinggo selalu rajin naik podium utama dalam setiap kali berlomba. Kini dibuktikan pada even Agung Budhie Cup 1 dengan menyapu bersih semua kelas. "Insya Allah kita akan hadir di Piala Kerajaan Kediri dan Pasuruan Festival," jelas Eko Kelana sang pengawal burung.
Turun pertama pada sesi cendet A, Muke Gile langsung memperlihatkan aksi nagen dengan tembakan panjang isian cililin, gereja tarung, cucak jenggot dan pi jantung hingga dewan juri memberikan koncer A diikuti oleh Bejo dan Racer di tempat ke dua dan ke tiga.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Kembali tampil stabil pada sesi selanjutnya, membuat Muke Gile tanpa ampun untuk bisa menyapu bersih semua gelar pada lomba kali ini. Kolektor Cendet Probolinggo juga membawa amunisi baru murai batu Dollar yang juga bisa membawa pulang dua gelar sebagai juara 1, 3 dan 4.
Aksi full sujud dengan durasi kerja yang bagus dengan iringan lagu cililin, kenari, cucak jenggot dan gereja tarung bisa membawa pulang satu gelar utama pada sesi murai batu G-20 serta juara 3 pada sesi murai batu C dan juara 4 kelas murai batu B. "Mudah-mudahan kedepannya penampilannya tetap stabil untuk masuk angka kecil dalam even regional," bangga Hari sang pemilik Burung.
PUTRA PETIR MILIK H IBRAHIM BORONG SEMUA KELAS KACER.
Selanjutnya Putra petir amunisi H Ibrahim dari duta MMS ikutan memborong semua kelas yang diperlombakan. Aksi nagen satu titik terkadang naik turun untuk ambil nafas dengan isian lagu jalak suren, manyar dan gereja tarung bisa mengunci satu gelar pertama pada sesi kacer A.
Kembali tampil pada sesi kedua kacer B, penampilan Putra Petir semakin sulit dikejar oleh lawan-lawanya untuk menduduki podium teratas yang kedua kalinya. Puser milik H Sarin dari Arvats BC dan The Rock milik Yoyon dari BIR di posisi dua dan tiga. "Mudah-mudahan Putra Petir bisa tampil bagus saat bermain di Piala Kerajaan Kediri," terang H Ibrahim kepada Burungnews.
KENARI ARJUN BORONG SEMUA GELAR UNTUK MEMBANGGAKAN BR SQUAD.
Begitu juga dengan konin Batosai milik Abah Teon dari Duta Korwil Jatim, tampil cantik pada dua sesi awal membuat Batosai bisa meraih dua gelar penghargaan sebagai sang juara. "Sayang sekali pada sesi ketiga kita tidak bisa masuk nominasi, mungkin dia kecapaian," bela Abah Teon setelah sesi foto dengan Burungnews.
Sementara kenari Arjun milik H Bobby dari BR Squad SF pasca mabung penampilan kelimanya kembali tampil gemilang untuk menyapu bersih dua gelar yang dipermainkan. "Meskipun pindah rumah penampilannya tetap indah," ujar Kevin sang perawat.
Gaya wiper mentok kanan kiri diisi durasi lagu panjang dan cengkok blacktroath, mampu memikat hari dewan juri untuk langsung mengganjarnya dengan koncer A disesi kenari A. Berlanjut pada sesi kenari B, penampilan Arjun makin menggila untuk memborong semua trophy yang disediakan. "Selanjutnya kita meluncur pada even Pasuruan Festival," bilang Kevin
Yang terakhir love bird Teller milik Kampret dari Markipat Team, dikawal oleh Dimam dkk Teller memperlihatkan aksi heroiknya gaya kepala diputar-putar untuk mengambil gelar pertama di kelas love bird L1 A.
KONIN BATOSAI MENGAMBIL DUA GELAR KEMENANGAN.
Masih stabil seperti penampilan pertamanya, Teller untuk kedua kalinya diganjar koncer A oleh dewan juri hingga bisa menyapu bersih kelas love bird L1. "Tidak hanya Teller kompatriotnya Kerana juga bisa membawa hasil yang bagus untuk meraih juara 2 love bird reguler B," kata Dimam setelah sesi foto dengan Burungnews.
Begitu juga dengan love bird Dupo milik M Sofi dari TP SF, dikawal oleh Tito Unyil Dupo masih bisa menyenangkan hati sang pemilik burung dengan meraih juara 2 dan 3 pada sesi love bird L1. "Syukur Allhamdulillah hari ini kita masih bisa membawa pulang dua trophy buat sang juragan," kata Tito Unyil.
MARKIPAT TEAM SAPU BERSIH KELAS LOVE BIRD L1 LEWAT TELLER.
Sedangkan pada sesi ngentrokmania dan ekor panjang tidak ada burung yang mendominasi jalannya lomba semua pemenang diambil oleh jagoan yang berbeda-beda. "Karena sengitnya pertarungan pada dua kelas ini hingga kami tidak menemukan burung yang tampil dominan," jelas Erick sang korlap.
Tim BIR yang dikawal sendiri oleh sang ketua Faishal R berhasil membawa pulang dua trophy dan beberapa penghargaan berkat Ninja dan Ijo Hud-Hud sebagai juara 1, 3, 5, 5 dan 8. "Karena cuaca yang sangat panas penampilan Ninja jadi kurang maksimal, untung masih bisa menggondol satu trophy utama," bilang Faishal R kepada Burungnews.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Bermain pertama di sesi cucak hijau G-25 Ninja milik Suhermawan tampil kurang maksimal hingga tidak masuk nominasi. Akhirnya di sesi cucak hijau A Ninja mampu meraih satu gelar pertama, dua sesi selanjutnya Ninja hanya bisa menduduki posisi ke-5. Sedangkan Ijo Hud-Hud juga bisa meraih satu trophy sebagai juara tiga pada sesi akhir cucak hijau C. "Mungkin rejeki hari ini cukup segini ya kita syukuri aja," terang Faishal R.
Begitu juga dengan cucak hijau Alonzo amunisi baru punya H Almer, tampil kurang mengigit pada dua sesi awal membuat H Almer memainkan lagi pada sesi cucak hijau B. Alhasil Alonzo tampil menggila lewat aksi hyper dengan tembakan roll speed berkali-kali untuk bisa mencuri satu kemenangan. "Karena umurnya masih muda penampilannya naik turun seperti yoyo," jelas Affan adik dari H Almer.
LOVE BIRD DUPO MASIH BISA MENDULANG TROPHY JUARA 2 DAN 3.
Mahkota SF yang dikomandoi oleh Abah udin membawa dua amunisinya yaitu Sliut dan Satria Dewa berhasil mengambil 3 trophy kejuaraan sebagai juara 1, 2, 2. Sliut yang selalu menjadi andalan Mahkota SF masih bisa menyumbangkan satu trophy di kelas utama cucak hijau G-25 sebagai juara dua. Sementara Satria Dewa tampil bagus untuk mendulang juara 1 di sesi cucak hijau C dan juara 2 cucak hijau B.
Diakhir acara Agung Budhie selaku ketua pelaksana lomba menyerahkan dua trophy eksklusif untuk juara umum BC dan SF yang jatuh ketangan Duta Delta Pandawa dan Sugito SGT Team.
BIR ANTARKAN NINJA MERAIH SATU KEMENANGAN DI KELAS CUCAK HIJAU A.
Sekaligus mengucapkan terima kasih atas dukungan kicaumania untuk meramaikan even perdananya hingga berjalan dengan sukses. "Saya juga memohon maaf atas kekurangan dalam penyajian even pertama kami, mudah-mudahan tahun depan kita bisa menggelar lagi dengan kemasan yang lebih wah dari sekarang," tutupnya setelah menyerahkan trophy juara umum. [ADIK]
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
DAFTAR JUARA AGUNG BUDHIE CUP 1 - SIDOARJO, KLIK DI SINI
VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan.
ALONZO MENCURI SATU KEMENANGAN PADA SESI CUCAK HIJAU B.
MAHKOTA SF MEMBAWA PULANG 4 TROPHY KEJUARAAN.
DYNASTI AMANKAN SATU TROPHY KEJUARAAN DI SESI MURAI BATU B.
JUARA 3 MURAI BATU G-25 MENDAPATKAN DOORPRISE MURAI BATU TROTOL.
Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: agung budhie cup 1 – sidoarjo
