ABAH HENDRA (TENGAH), MB SAMPORNA KAMPIUN WAJIB SANGKAR HB

WALI KOTA BLITAR CUP IX, #1

Garasi Murai Borong Tropy, Super Speed Kampiun Murai Utama

Selasa, 15 April 2025 - BERITA LOMBA

Partai neraka benar-benar terjadi di kelas muari batu di setiap sesinya. Baik G-16 maupun G-24 rata-rata full gantangan. Meski persaingan sangat ketat, peserta tetap tertib, membuat pertarungan para murai jagoan bisa di nikmati.

Garasi Murai Blitar yang amunisinya sering merajai di berbagai sesi murai diberbagai arena, kali ini masih tetap stabil, khusunya di sesi murai hadiah tanpa potongan berapapun jumlah pesertanya dengan wajib menggunakan sangkar HB tiket 120K, Samporna berhasil meretas prestasi puncak menundukkan Zilong milik Dona Zio dari Tulungagung.

ABAH EKO (TENGAH), SUPER SPEED JUARA 1 MURAI UTAMA DAN RUNNER UP 330K

Selain murai Samporna, Garasi Murai juga menurunkan Megatron meraih juara 2 di sesi G-24 220K dan Pit Bull yang meraih posisi runner up  di sesi G-24 tiket 75K. “Ke tiga burung ini baru mabung semua, perlu dicoba bulu basah,” kata Abah Hendra.

Apa rahasianya agar burung pasca mabung dengan bulu basah bisa kerja maksimal? diterangkan oleh Mr. Toriq sang perawat, saat mau lomba ditambah jumlah Ef-nya, “Jadi mau naik itu kita kasih hongkong 6 ekor, kroto dan jangkriknya ditambahin dua,” ungkapnya.

Ditambahkan oleh Abah Hendra, kalau murai Megatron pasca mabung sebetulnya kerjanya juga bagus, “Megatron full durasi juga, cuma memang powernya pasca mabung ini belum pulih. Cuma secara durasi dan kerjanya bagus, tinggal powernya. Kalau Pit Bull durasi sujudnya masih kurang, cuma tadi ganti gaya jadi macul-macul,” tandasnya.

Murai batu kelas utama G-16 tiket 550K pertarungan sangat seru, banyak burung bagus beradu kualitas. Akhirnya, hanya tiga burung yang masuk nominasi, Super Speed milik Abah Eko dari RDS SF di gantangan no. 45 mendapat 4 ajuan juri. Slamet milik H. Navis di gantangan 46 dan Miu-Miu besutan Muryanto di gantangan 30 masing-masing mendapat 3 ajuan juri.

MR. JUNNO, MB TYPE-R PASCA MABUNG NYODOK DI URUTAN 3 SESI PAMUNGKAS

Saat pengonceran, Super Speed mendapat A3, B1 sebagai juara pertama, Slamet mendapat koncer A1, B2 sebagai runner up, sedangkan Miu-Miu pada posisi ke tiga dengan koncer B1.

Menuruit Abah Eko, kerja Super Speed sudah lumayan tapi masih kurang maksimal. “Sebenarnya kerja Super Speed di sesi utama ini sudah ada peningkatan, lebih maksimal dari saat lomba di KRS Enterprise (5/4) yang juga meraih juara 1 di tiket utama. Durasi kali ini lebih rapat namun masih 75%, faktornya burung pesaing di sekitarnya kurang atau kurang tarunga,” terangnya.

PARA JUARA MURAI BATU SESI 120K WAJIB SANGKAR HB

“Tak ada perubahan perawatan, harian tetap jangkrik 8 - 8, saat hari H saya kurangi jadi 7 - 7 agar emosinya tidak terlalu tinggi,” ungkap abah Eko alias abah mBelur. Super Speed pun tampil lagi di sesi G-24 tiket 330K, meraih posisi runner up, lajunya  terganjal oleh Raja Goda milik Mr. Eko dari Gass SF.

Murai batu sesi pamungkas atau G-24 tiket 55K, yang dihelat pada pukul 18.00 WIB pertarungannya masih seru. Banyak burung bagus dan kerja ciamik. Type-R milik Mr. Junno dari Ipunk SF sejak di gantak langsung on, roll tembak, bongkar isian dengan gaya sujud-sujud. Penampilannya yang ciamik ini akhirnya meraih juara 3, kalah dari Caesar milik Mr. Dedy dari Kembang Jati yang dikawal Mr. Thole sebagai kampiun.

Mr. Junno saat dikonvirmasi burungnews.com mengungkapkan kalau Type-R kondisi pasca mabung, dua kali gantang masih koncer meki belum maksimal. “Alhamdulillah kerja Type-R memuaskan penonton, namun juri tidak puas. Persiapan minggu depan ke Prasasti, minggu depannya lagi ke SMR, Insay Allah,” pungkasnya.  [Ferry]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA WALI KOTA BLITAR CUP IX, KLIK DI SINI

PARA JUARA MURAI BATU UTAMA G16 TIKET 550K

MB RAJA GODA MILIK MR. EKO DARI GASS SF JUARA 1 SESI G24 330K

MB. THATIT MILIK MR. KOKO (KIRI), JUARA 1 SESI G24 220K

MR. THOLE, KAWAL MB CAESAR MILIK MR. DEDY JUARA 1 SESI G24 55K

KATA KUNCI: wali kota blitar cup ix garasi murai super speed