HENRY BTX. PIAWAI ORBITKAN KACER BERPRESTASI DI LAPANGAN

SRAGEN VAGANZA, #2

Hellboy, Siswa Sekolah Kacer Sragen Henry BTX Tampil Cemerlang

Kelas Kacer di Gantangan Putra Lawu Arena Sragen selalu memiliki daya tarik tersendiri. Meski bukan event berskala nasional, tetapi kelas Kacer di sini sukses mendatangkan gaco-gaco mapan yang sedang naik daun sehingga membuat suasana lomba terasa panas dan menegangkan

Hal itu pun masih tampak di gelaran Sragen Vaganza pada hari Minggu kemarin, 30 Juni 2024. Sejumlah jago langganan juara turut hadir bersanding dengan para pendatang baru yang juga tak kalah berkualitas.

Salah satu gaco yang cukup menyita perhatian juri dan penonton saat itu adalah Hellboy. Ketika turun di kelas Mabes Kamulyan, amunisi milik Candra Apriliyanto Gombong (Candra KBM) ini tampil cemerlang, dengan gaya eksotik membawakan materi rol tembak durasi nutup.

Gaya tarungnya yang nyengkak ful buka ekor melesatkan materi lagu tengkek buto, rio rio, serindit, dan lovebird, didukung dengan volume tembus, membuat burung yang berada di Gantangan 28 ini menjadi bahan pembicaraan di dalam dan luar gantangan.

 

  KACER HELLBOY

 

“Banyak burung mewah, paling menonjol keluar lagu dari awal ya gantangan nomor 28, shownya juga buka ekor enak dilihat,” bisik Pak Narto, salah satu tokoh perburungan Sragen yang kali ini hadir sekadar menonton.

Menurut penuturan Henry BTX melalu jejaring whatsapp, yang kali ini tidak mengawal langsung Hellboy karena sedang tugas juri di luar kota, Hellboy adalah salah satu siswa di sekolah kacer miliknya. Henry mempercayakan kepada Aditya dan Galang untuk mengawalnya turun di Sragen Vaganza.

“Hell Boy ini punya Candra KBM Gombong. Sudah sekitar dua bulan disekolahkan di tempatku, di Sekolah Kacer Sragen BTX Team. Perawatan Hellboy cukup mudah, tidak perlu neko-neko. Buat settingan lomba juga gampang, walau tidak bawa secara langsung, sama siapapun mudah adaptasi. Pemanasan di kelas Mabes Kamulyan dapat juara 1, di kelas utama Sapu Jagad masuk tiga besar,” jelasnya lewat aplikasi WhatsApp.

 

TORY, pakan premium untuk Anda yang benar-benar menyayangi burungnya, menyediakan varian sesuai kebutuhan. Merapat ke kios burung terdekat atau hubungi agen dengan KLIK DI SINI

Mau beli on line, bisa DI SINI atau DI SINI, atau market place lainnya. Solo: Nusantara, Pasar Depok, Jalan Depok 14. Jogja: Kios Esti Pasar Burung Pasty, Kios Bewok Jaya Jalan Raya Prambanan - Cangkringan Selomartani (utara calon fly over tol), Semarang kios Hanson Pasar Karimata.

 

Selain piawai dalam merawat kacer sampai membuka sekolah khusus kacer, Henry juga salah satu juri muda yang tidak segan apabila menemukan burung prospek dan masuk dihati, memberanikan diri untuk mencoba meminang yang jadi incarannya. Terakhir saat tugas juri di ajang Mustofa Cup Solo, dia berhasil melipat burung murai batu berbakat milik orang Solo.

Pengalamannya sebagai juri, pemain, perawat sampai kier master kacer membuat keterampilannya diakui oleh kicaumania Sragen.

“Kalau kebanyakan kicaumania membuka sekolah mastering khusus murai batu, kalo aku yang awalnya pemain kacer ya buka sekolah kacer saja. Soalnya dari dulu pegangannya kacer, mulai dari Manis Manja, terus yang paling booming Ireng Manis, lalu terakhir ini lagi mengorbitkan Raja Binal. Alhamdulillah, ada saja teman-teman atau kolega yang mempercayai dan memberi amanat dengan menitipkan gaco-gaco yang kebanyakan bermasalah ke tempatku. Kalau ada yang mau nyekolahin kacernya, boleh kontak saja ke nomorku di 085.867.241.906,” ungkapnya.(Hery)

 

ADIT YA SUKSES KAWAL KACER HELLBOY DI SRAGEN VAGANZA

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

 

TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.

 

 

KATA KUNCI: sragen vaganza putra lawu arena

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp