GEMBOR DUA MINGGU BERTURUT-TURUT SELALU BERADA DI POSISI TERATAS.
SPESIAL PJB - SURABAYA, #1
CH Gembor Sapu Bersih Semua Gelar, Cendet No Way Nyaris Nyeri
Cucak hijau Gembor milik Luki berhasil memborong semua gelar kejuaraan pada latber rutin Spesial PJB di gantangan Kodam V Brawijaya - Surabaya. Sedangkan cendet No Wa milik Fian R, hampir saja memborong semua kemenangan sebagai juara 1 dan 2.
Prestasi cucak hijau Gembor semakin hari semakin meningkat, gaco milik Luki dari Hora Hore Team mampu menyapu bersih semua gelar sebagai sang juara. "Allhamdulillah, dalam dua minggu berturut-turut dia selalu bisa membawa pulang dua gelar kejuaraan," bilang Luki.
LUKI ANTARKAN GEMBOR MEMBORONG SEMUA GELAR KEJUARAAN.
Tidak pilih-pilih nomor gantangan, Gembor selalu konsisten bermain apik untuk terus berada di jalur kemenangan. Mengandalkan gaya hyper disertai tembakan yang berdurasi rapat, Gembor bisa menyegel satu kemenangan pertama di kelas cucak hijau A unggul atas Sate dan Dik Cunda.
Masih bermain stabil pada sesi yang kedua, dominasi Gembor belum bisa dikalahkan oleh lawan-lawannya untuk mengunci kemenangan yang kedua di kelas cucak hijau B. Dibuntuti oleh Cakil milik Arufon dan Jalak Bali milik Djoko, diposisi kedua dan ketiga.
Luki juga memberikan sedikit pesan dan kesan buat gantangan PJB. "Kalau bisa jadwal cucak hijau jangan terlalu kejauhan, untuk hadiahnya PJB memang joss. Sukses terus buat PJB," kata Luki menutup pembicaraan dengan Burungnews.
Penampilan apik juga diperlihatkan oleh cendet No Way milik Fian R dari CKS, setalah absen rabu lalu kini No Way kembali tampil bagus dengan meraih juara satu dan dua. "Rabu kemarin sengaja saya liburkan, karena hari minggu mau main di event," bilang Fian R.
NO WAY NYARIS MERAIH DUA KEMENANGAN.
Semenjak dipegang sama Fian R, penampilan No Way semakin hari semakin meningkat. Setiap kali berlomba No Way tidak pernah lolos dari tiga besar. Turun pertama di kelas cendet A, No Way harus puas berada di posisi kedua usai kalah dari Simon milik Aldo Barera.
Semakin bermain bagus pada sesi selanjutnya, akhirnya No Way bisa mencatatkan namanya di daftar puncak podium setelah unggul atas Bangkit dan Isco yang berada di posisi kedua dan ketiga.
JAWARA SESI PEMBUKA LOMBA.
Sementara untuk sesi ekor panjang tidak ada jawara yang mendominasi jalannya lomba semua pemenangnya diamankan oleh nama yang berbeda-beda. Diawali oleh Sadewa milik Jamaludin yang bisa mengunci satu kemenangan, pada sesi pembuka lomba dengan mengalahkan Kudeta dan Mad Tanjar.
Selanjutnya giliran Sabdo Palon milik Ko Han dari Mina Cell, yang bisa meraih juara di sesi kedua murai batu C dengan mengalahkan Clasico dan Cabe Rawit. Untuk kelas utama yang pertama, Jan Oke milik Henri dari Embong Wungu berhasil dinobatkan sebagai sang juara.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
Sedangkan untuk kelas utama yang kedua, muncul nama Jendral kepunyaan Alex dari S88 yang berhasil mengalahkan dua pesaing terdekatnya yaitu Dracula milik Sigit MKM dan Gandiwo milik Yogi dari Team Bahagia.
Murai batu Rolex milik Abyan Ayala dari Sidoarjo, juga ikutan tampil bagus untuk bisa membawa pulang juara satu dan tiga. Kurang beruntung pada sesi utama pertama, Rolex mampu bangkit untuk bisa menyegel satu kemenangan di kelas murai batu D dengan kemenangan mutlak 4 bendera merah.
Kembali bermain pada sesi murai batu H, penampilan Rolex sedikit menurun hingga harus puas berada di posisi ketiga. Dua posisi teratas berhasil diduduki oleh Dracula milik Sigit MKM dan Super Bejo kepunyaan Dwu Jalu dari Jalu SF Kediri. [diks]
BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
DATA JUARA SPESIAL PJB - SURABAYA, KLIK DI SINI
JAN OKE PEMENANG KELAS UTAMA MURAI BATU A.
JENDRAL MILIK ALEX DINOBATKAN SEBAGAI JUARA KELAS MURAI BATU B.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: spesial pjb surabaya ch gembor cendet no way
