MR. WELUT. LB PAJERO BORONG JUARA
SPESIAL LAMBERGINI
Pajero Borong Juara, Armada dan Suro Naik Tahta
Turun di kelas love bird, nama Pajero milik Abah Sahkri mengejutkan para pecinta paruh bengkok di Kontes Spesial Oktober Lambergini setelah memborong sejumlah podium juara. Di kelas lain, murai batu Armada dan cucak hijau Suro keluar sebagai pemenang.
Kontes Spesial Oktober Lambergini yang dilaksanakan setiap minggu pertama di awal bulan berjalan tertib dan kondusif. Didukung oleh tempat yang strategis dan nyaman, even yang dimotori oleh Dedi Lambergini ini menjadi pilihan utama kicaumania Karanganyar dan sekitarnya untuk melatih amunisi miliknya.
PAJERO IN ACTION
Tampil dengan gaya nyeklek dan suara keras nama Pajero menjadi love bird terbaik setelah berhasil memborong sejumlah juara. Amunisi baru Abah Sahkri Airlangga Team yang dikawal oleh Welut ini mampu menunjukkan kualitasnya sebagai calon ancaman baru di kalangan ngekek mania.
Baru didapat 3 hari lalu dengan nilai transfer fantastis, kontes spesial Lambergini menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya kualitas love bird palamas ini. “Pajero ini baru dikirim dari Bandung. Suara, gaya, dan durasinya pas untuk bersaing dengan love bird kekinian. Semoga Pajero bisa jadi salah satu icon Airlangga Team,” ungkapnya.
MB ARMADA NAIK PODIUM
Menurunkan murai batu Armada, Fastyam BF berhasil meraih podium pertama di kelas VIP setelah tampil oke sepanjang penilaian. Meski sedang tidak dalam kondisi prima, murai batu ekor hitam ini tampil menonjol dengan memuntahkan semua isian.
“Sebenarnya Armada ini belum terlalu kondisi, makanya main di Pinggiran dulu. Eh nggak tahunya malah dapat A tadi,” ungkapnya. Uniknya, Armada mau nampil maksimal setelah ditempel dengan betina ketika akan digantangkan.
CH SURO CURI KEMENANGAN
Datang bersama keluarga untuk belomba sekaligus rekreasi, Sadewo pemilik cucak hijau Suro bisa tersenyum lega setelah amunisi miliknya diganjar koncer A di kelas VIP. Bongkar isian dengan gaya tarung ngentrok jambul, Suro berhasil mencuri perhatian juri dan diganjar koncer A.
“Suro tadi ada di gantangan pinggir, jadi suara dan gayanya kelihatan langsung dari luar. Kalau lihat mainnya tadi, memang layak sih,” terangnya. Selain untuk lomba, tempat yang nyaman dan rindang memang membuat Sadewa betah main di Lambergini.
PANITIA DAN JURI LAMBERGINI
Mewakili seluruh panitia, Dedi mengucapkan banyak terima kasih dan memohon maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya gelaran. Ia mengingatkan kalau bulan depan merupakan jadwal triwulan Lambergini. “Datang dan ramaikan ya,” pungkasnya.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: lambergini pajero