GAYA ROLL TEMBAK FULL SUJUD, KUDETA NYARIS KUATRIK.

SPESIAL G-24 PJB – SURABAYA

MB Kudeta Nyaris Kuatrik, Larassati Segel 2 Gelar

Murai batu Kudeta milik Ko Han, pantas menjadi bintang lapangan dengan membawa pulang juara 1, 1, 3 dan 4 pada gelaran rutin Spesial G-24 PJB di gantangan Kodam V Brawijaya, Surabaya. Sedangkan murai batu Larassati nyaris meraih dua kemenangan.

Jagoan lawas murai batu Kudeta milik Ko Han dari Mina Cell yang dikawal oleh Arie Mina Cell dan Franky. Mampu tampil gemilang pada empat sesi yang dimainkannya, Kudeta selalu bisa masuk jalur kemenangan sebagai juara 1, 1, 3 dan 4. "Sayang hari ini kita tidak bisa meraih hatrik, hanya dua kali juara pertama," kata Arie Mina Cell.

 

 

Menyuguhkan show yang cantik dipadu berondongan lagu panjang-panjang, Kudeta berhasil membawa pulang satu kemenangan pertama dengan menang mutlak atas Rolex milik Abyan Alaya dari Sidoarjo dan Den Bagus milik Pak Doso dari Bagus SF.

Kembali bermain bagus pada sesi murai batu G, untuk kedua kalinya Kudeta mampu menduduki posisi puncak podium. Sementara pada kelas utama B, Kudeta harus puas berada di posisi keempat.

 

KUDETA SAAT MERAIH JUARA DISESI MURAI BATU G.

 

Arie Mina Cell berkeinginan meraih hatrik, kembali Kudeta dimainkan pada sesi terakhir murai batu I. Bersaing ketat dengan Hercules dan Pabu, Kudeta akhirnya harus puas berada di posisi ketiga.

Penampilan apik juga diperlihatkan oleh Larassati gaco baru milik Mr G dari Komando 76 yang dikawal oleh H Rizal. Bermain dua sesi, Larassati nyaris bisa menggondol dua kemenangan di kelas utama sebagai juara pertama dan kedua.

 

LARASSATI NYARIS MERAIH DUA KEMENANGAN.

 

Gaya tarung aktif dengan durasi kerja yang bagus, Larassati mampu merebut satu kemenangan di kelas utama murai batu A dengan mengalahkan Panter milik H Agus Fauzan dari Pro Gus SF dan Maestro milik Benny AP dari Rembang yang membuntuti di posisi kedua dan ketiga.

Sedikit menurunkan temponya di sesi yang kedua, Larassati harus turun satu peringkat di posisi kedua kelas murai batu B. Pemenangnya berhasil diamankan oleh Mesin Waktu milik Yoga Arafat dari Arafat M2K yang bisa naik tiga peringkat usai di posisi keempat sesi murai batu A.

 

TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.

 

Pada kategori cendet, Kirangan milik Abah Soleh dari Komodo SF dan Sambo milik Gendut dari Kediri. Keduanya harus puas berbagi kemenangan pada dua kelas yang dimainkannya pada lomba kali ini.

Untuk sesi pertama Kirangan yang berada di gantangan pojok, berhasil mengunci satu kemenangan usai unggul atas No Way milik Fian R dari CKS dan Sambo yang berada di posisi kedua dan ketiga.

 

MESIN WAKTU BAWA PULANG JUARA 1 DAN 4.

 

Tampil lebih baik dari sesi yang pertama, Sambo mampu bangkit pada sesi kedua untuk bisa menduduki puncak podium di kelas cendet B. Sedangkan No Way untuk yang kedua kalinya harus puas berada di posisi runner up.

Begitu juga pada kelas ngentrok mania, Sadis milik Wilda dari Asor Boy's berhasil dinobatkan sebagai sang juara di sesi cucak hijau A. Setelah tampil bagus dengan aksi gaya hyper ngentroknya usai unggul atas Seger Waras.

Selanjutnya giliran Astroz milik Ferry dari Banyuwangi, yang bisa mengamankan gelar yang kedua usai mengalahkan dua pesaing terdekatnya Cakil milik Araufan dan Seger Waras milik Jerico Jeriel. [diks]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA SPESIAL G-24 PJB – SURABAYA, KLIK DI SINI

 

KIRANGAN PEMENANG SESI CENDET A.

 

 

SAMBO AMANKAN JUARA SATU DAN TIGA.

 

SADIS JAWARA SESI CUCAK HIJAU A.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

[adop_konten]

 

KATA KUNCI: spesial g 24 pjb surabaya mb kudeta larassati

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp