ANR BF. CH ROBIN HOOD NAIK PODIUM
SPESIAL AKHIR TAHUN PKM KLATEN
Ferguso, Mayora dan Robin Hood Naik Podium, Jass dan Joker Mengorbit
Love bird Ferguso, kenari Mayora serta cucak hijau Robin Hood berhasil naik podium di kontes spesial akhir tahun PKM Klaten. Meskipun baru diperoleh, kenari Jass dan love bird Joker langsung mengorbit setelah berhasil mengukir kemenangan.
Kontes spesial PKM Plembon yang digelar pada Jumat, 28 Desember 2018 berjalan tertib dan kondusif. Sebagai even penutup akhir tahun 2018, kontes yang dimotori oleh Mr. Harno ini menyajikan laga seru dan menarik.
DANY HONOCOROKO SF. BARU DI TAKEOVER, FERGUSO NAIK PODIUM
Ferguso, amunisi baru milik Dany berhasil keluar sebagai pemenang di kelas Love Bird A setelah tampil oke dengan ngekek rajin dan panjang. Selain jeda rapat, love bird yang berada di gantangan 07 ini juga memiliki durasi panjang sampai mendapat sebutan istimewa.
“Ferguso ini amunisi baru, dulu namanya Mahadewa dan Arak Bali. Love birdnya tipikal rajin dan gacor, tapi durasinya juga menitan,” terangnya. Selain untuk meramaikan kelas love bird di Klaten, punggawa Honocoroko SF ini memang mulai memperkuat amunisi-amunisi miliknya.
COKRIK QUIN SF. SIAPKAN JOKER SEBAGAI SUKSESOR
Tak hanya Ferguso, Cokrik pemilik lama Ferguso juga berhasil menempatkan Joker di posisi runner up. “Joker ini debutan baru, durasi dan kerajinannya nggak kalah sama Ferguso. Moga-moga stabil di jalur juara hingga rupiah memisahkan,” terangnya.
Dikenal sebagai spesialis love bird, punggawa Quinn SF ini memang dikenal piawai dalam memoles dan mengorbitkan love bird jawara. Untuk mematangkan kualitas dan kinerja amunisi barunya, Ia berencana turun ke berbagai even di Solo Raya.
DUTA DELATA CUP 2. SUKSES BERSAMA BROMOCORAH DAN MAYORA
Usung Duta Delata Cup 2 yang akan menggelar even pada Minggu, 3 Februari mendatang Nanang Delata berhasil meraih podium puncak di kelas PAUD melalui Bromocorah. Tampil rajin dan aktif, love bird yang berada di gantangan 01 ini dinobatkan sebagai yang terbaik di kelas PAUD A.
Tak hanya menang di kelas PAUD, Duta Delata Cup 2 juga berhasil mengukir prestasi di kelas Kenari Kecil melalui Mayora. Tampil ngedur dengan durasi panjang dan buka tutup rapat, amunisi andalan Delata SF ini berhasil menghipnotis juri dan diganjar koncer A. Menurut rencana, Nanang akan kembali usung Duta Delata Cup 2 di Kediri besok Minggu, 30 Desember 2018.
MBENDING YONK. SUKSES ORBITKAN JASS
Dikenal sebagai pemoles kenari jawara, Mr. Yonk yang di even kali ini menurunkan Jass berhasil meraih kemenangan meski harus bersaing dengan kenari-kenari papan atas Klaten dan sekitarnya. “Ini pertama kali dibeli langsung ambrol, tapi setelah kurawat dengan telaten dan sabar akhirnya bisa jadi juara. Bisa dibilang mau tanggung jawab,” tuturnya.
Tak hanya Jass, pria asal Trucuk ini juga telah berhasil mengorbitkan amunisi-amunisi milik Onnie PG ke berbagai gelaran nasional. Hadirnya amunisi baru ini membuat Mr. Yonk makin percaya diri untuk turun ke Gebyar Anis Merah di Banjarnegara awal tahun depan.
ANR BF KLATEN. CUCAK HIJAU ROBIN HOOD NAIK PODIUM
Laga seru yang tersaji di kelas cucak hijau berhasil dimenangkan oleh Robin Hood milik Agung Setiawan setelah tampil menawan dengan aksi bongkar isian sambil ngentrok jambul. Meski bermain cucak hijau merupakan pengalawan baru, namun Fahrul mengakui kalau ini sebuah selingan sekaligus tantangan.
Dengan kemenangan ini, Fahrul mengisyaratkan akan kembali menurunkan amunisi-amunisi besutannya ke Tlogo Cup yang akan dilaksanakan Minggu, 30 Desember 2018. Tidak hanya Robin Hood, ANR BF juga akan membawa amunisi love bird dan kenari di even yang akan digelar di Tlogo, Prambanan nanti.
GREEN FIGHTER. SIAP RAMAIKAN TLOGO CUP, MINGGU 30 DESEMBER 2018
Hadir untuk meramaikan gelaran dan memanaskan amunisi-amunisi andalannya sebelum turun ke Tlogo Cup minggu besok, Green Fighter yang dimotori oleh Dhimas Erdeve juga terlihat hadir di gelaran kali ini dengan menurukan sejumlah amunisi terbaiknya.
Masuknya amunisi-amunisi andalan Green Fighter seperti Bhatara dan Otong di posisi tiga besar di even kali ini menjadi bukti kalau amunisi yang dimiliki tak kalah saing. Dengan hadirnya Green Fighter, Dhimas berharap kelas cucak hijau di Klaten bisa makin maju dan suatu ketika bisa berkiprah di even-even besar.
MR. HARNO. TERIMA KASIH KEHADIRANNYA
Di akhir perlombaan, Mr. Harno mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta di kontes kali ini. Meski EO-EO lomba di Klaten semakin menjamur, Ia berharap PKM Plembon masih dicintai dan tetap menjadi barometer perburungan di Klaten. Tak lupa, Ia mengingatkan kalau PKM menggelar kontes rutin tiap Jumat mulai pukul 14:00 WIB.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: pkm robin hood ferguso mayora jass joker
