KENARI GALAXY MILIK ASIKA BF NYERI
SOLO RAYA CUP #2
Geruduk Manahan, Kicaumania Klaten Panen Prestasi
Kicaumania Klaten geruduk stadion Manahan Solo, Minggu (18/12). Tak sekadar meramaikan even yang digelar BnR Solo Raya tersebut, sejumlah gaco yang turun di kelas kenari, love bird, dan kacer menuai prestasi.
Keberhasilan Galaxy milik Asika BF meraih juara ganda di kelas kenari Standart Besar di even Solo Raya Cup membuktikan bahwa Klaten masih menjadi kiblat perkenarian Indonesia. Destroyer dan Gamora, gaco lain milik Asika BF yang diturunkan di kelas standart kecil Bima dan Arjuna, juga berhasil menempatii posisi dua.
KICAUMANIA KLATEN RAIH PRESTASI
Noor RS, kenarimania lainnya, juga merasa tertantang dengan gelaran kali ini. Banyaknya peserta yang datang dengan burung berkualitas membuat kerja burung benar benar diuji. “Saingannya berat-berat, baik dari Klaten sendiri maupun kota lain” ungkapnya.
Menurunkan kenari Hammer di kelas Standart Besar Bima, Noor berhasil menyabet juara kedua. Kenari jenis F2 YS itu langsung beraksi dan mengalunkan irama standar cengkok sejak awal digantangkan. “Gayanya melengkung seperti anis teler, durasi panjang, dan kerja ngedur hampir tanpa ngetem,” ungkap Noor.
HAMMER & VICTORY BESUTAN NOOR RS JUARA 2 & 3
Victory, gaco lain yang diturunkan di kelas Standart Kecil Arjuna berhasil merebut posisi ketiga. “Om Supri yang dapat juara 1, aku kebagian nomor 3. Victory mau kerja di lapangan, volumenya bagus, iramanya istimewa,” imbuhnya.
Pemain lain, Candra yang membawa Bigo, harus menunggu sesi Kenari Standar Besar Arjuna hingga sore, setelah gaconya hanya mendapat posisi 5 di kelas Bima. Penantiannya tak sia-sia, Bigo berhasil meraih posisi ketiga. “Nomer 3, mas. Gak sido amsyong,” ungkapnya sambil mengangkat tiga jari.
SUPRI POP JUARA 1 KENARI
Fantastic milik Mr. Supri POP Pedan adalah peraih juara 1, seperti sudah disinggung Noor RS. Beberapa waktu lalu jago ini seakan sudah memberi tanda-tanda saat meraih tampil maksi di di latpres Rajawali BC dan merebut juara. “Volumenya tembus, ngedur, gondok gede, anteng, variasi isian ciblek,” ungkapnya.
Kacer Hiper, amunisi Supri yang lain juga berhasil meraih posisi ketiga di kelas Kacer Bima. Penampilan yang lincah dengan tembakan-tembakan panjang dan volume tembus menjadi kekuatan Hiper.
LB PUTRI DEWI JUARA 3
Pemain love bird Klaten juga turut menjajal atmosfer lomba besar di Solo. LB Putri Dewi milik Pomo-Bakri BF berhasil menorehkan prestasi dengan menjadi juara 3 di kelas Arjuna A dan B. Pekan lalu, gaco yang bergabung dengan NBC Klaten itu nyeri di Infantri Cup.
“Sebagai barometer love bird di Indonesia, atmosfir lomba di Solo memang menantang. LB di sini jawara-jawara semua, mas. Dapat posisi tiga dua kali menjadi pembuktian Putri Dewi masih di jalur prestasi,” ungkap Mr. Pomo.
Hal senada diakui oleh Roni yang membawa LB Gitol. Pengorbit love bird asal Pedan yang memiliki beberapa amunisi lovebird juara ini juga berhasil meraih dua kali juara tiga di kelas Bima A dan Arjuna C. “Kerja sih tadi mas, tapi saingannya memang berat-berat,” ungkapnya.
LB GITOL JUARA 3
Kehadiran burung-burung jawara di Even Solo Raya Cup memang memberikan tantangan tersendiri bagi peserta. Kerja burung benar-benar teruji di even kali ini, selain sistem penjurian non teriak yang diharapkan lebih adil dan fairplay, burung yang dilombakan memang benar-benar berkualitas.
Peserta puas dengan even kali ini. Lomba harus berakhir sampai malam menjadi catatan tersendiri, khususnya untuk peserta yang datang dari luar kota. “Jeda antara nilai terkunci dengan perumusan nominasi makan waktu lama, mungkin sama atau bahkan lebih lebih dari waktu penjuriannya, jadi lomba sampai malam hari,” ungkap Supri POP.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
TERKAIT:
HASIL KEJUARAAN SOLO RAYA CUP, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: solo raya cup galaxy asika bf hammer victory noor rs gitol putri dewi putri pop
