CMOEX ADFA RAMBO SF PEKALONGAN. MB SURO MAKIN TAJAM

SMM FEAT KJ NOVI WALET SF GRESIK, #5

Suro Kembali Naik Podium, Junior Bikin Kejutan, Zarafa Aviary Curi Perhatian

Rabu, 21 Februari 2024 - BERITA LOMBA

Murai batu Suro milik Cmoex Rambo SF Pekalongan kembali mendulang prestasi di event bergengsi SMM. Adapun team Arcadia BF Rembang dan Zarafa Aviary Bumiayu yang turun perdana di event SMM langsung bikin kejutan.

Event SMM bersama KJ Novi Walet SF Gresik pada Minggu (18/2) berlangsung di Lapangan Sepak Bola Petrokimia Gresik. Seperti biasa, gelaran bergengsi ini dihadiri pemain-pemain top tanah air dari berbagai blok. Tak terkecuali para jagoan terbaik dari wilayah Pantura.

Dari Pekalongan misalnya, hadir Cmoex Rambo SF. Kicaumania dari Kota Batik ini kembali mencatatkan prestasi di lomba SMM. Sebelumnya turun perdana di Pangeran Sabrang Cup feat SMM Malang Minggu (26/1) berhasil meraih juara 3 dan 5.

Darah jawara dan kestabilan Suro pasca beres dari mabung kembali teruji saat turun di kelas Loyalitas. Bersanding dengan gaco-gaco top tanah air, Suro tak gentar dan terus mengerahkan segala kemampuannya.

PIUL ZARAFA AVIARY BUMIAYU. PERDANA TURUN, MB PARAMORE BERI PERLAWANAN

Langsung tancap gas sesaat digantang, tembakan tandes, materi lagu lugas, volume tembus, dan durasi kerja awal akhir sukses dibawakannya. Banding-banding juri di akhir penilaian, Suro yang meraih poin sama harus tos dalam perebutan juara 3 dengan Danger milik Suwadi Buldozer SF.

Dewi fortuna berpihak ke team Rambo SF dan Suro sukses menempati podium ke 3, adapun Danger harus puas pada urutan ke 4.

“Alhamdulillah, Suro masih mampu bersaing di event SMM, meski belum dapat nomor kecil,” ungkap Cmoex yang juga memiliki penangkaran murai batu dengan indukan berkualitas.

Dari arah Brebes, hadir Piul dan rekan-rekan Zarafa Aviary Bumiayu. Team yang baru terbentuk 3 bulanan ini hadir perdana di event SMM.

Andalkan murai batu Paramore, Piul nyaris mengukir sejarah. Burung yang sedang naik daun dan langsung menggebrak kelas ekor panjang di blok tengah, langsung berhadapan dengan lawan yang sepadan.

Kendati hanya ada satu pengajuan dari salah satu juri di kelas Seduluran, performa Paramore patut diacungi jempol. “Alhamdulillah dan bersyukur impian turun di SMM bisa terkabul. Tadinya ingin mengukur kemampuan Paramore, karena bagi kami event SMM piala dunianya dan puncaknya bermain ekor panjang. Terima kasih Reza, Evan, Faxih, dan rekan-rekan yang sudah mendukung penuh. Kedepan insalloh tropi SMM bisa kita bawa pulang,” ungkap Piul optimis.

Hal senada juga dialami team Arcadia BF yang dimotori Bayu dari Rembang. Menjadi pengalaman pertama dan langsung catatkan sejarah manis. Awalnya tak pasang target tinggi-tinggi, Bayu lebih merasa penasaran dan sekaligus ingin mengukur apakah jagoannya mampu bersaing di level tertinggi persaingan murai batu. Junior salah satu gaco andalannya yang memang hasil kebun sendiri, sukses bikin kejutan.

Bak kesambar petir di siang bolong, Bayu dan team kaget sesaat bendera koncer terbanyak menancap pada nomor gantangan Junior. Sontak yel-yel kemenangan pun terdengar riuh dari kubu Arcadia BF yang dinobatkan sebagai terbaik kelas Persahabatan.

BAYU ARCADIA BF REMBANG. MB JUNIOR RAJAI KELAS PERSAHABATAN

Tak tanggung-tanggung, Junior langsung mengungguli Ongis Nade (Singo Edan) milik Andri Bolang dan Warrior milik Fadli Trosobo yang harus puas di urutan ke-2 dan 3. Adapun Rudal milik Abah Munib Serdadu ZR dan Charles milik KJ Novi Walet SF menempati urutan ke-4 dan 5.

“Kaya mimpi bisa meraih juara di event SMM, terlebih lawan yang dihadapi burung-burung terbaik semua. Bisa ikut lomba di sini saja sudah senang, apalagi ini dapat bonus juara 1. Lebih bangganya lagi Junior hasil kebun sendiri ring Arcadia trah dari Rawit dan Geger. Mungkin ini kenangan terbaik bagi team kami sepanjang bermain murai batu,” ungkap Bayu yang juga memiliki 8 pasang indukan di penangkarannya.

PRIMA SF BREBES. MB PANGERAN MUDA NAIK PODIUM KELAS KADIN

Selanjutnya, Dede Prima SF Brebes juga kembali petik kemenangan lewat Pangeran Muda (PM). Dikenal low profile dan pembawaan santai, Dede tampak hadir di tengah-tengah lomba. Prima SF juga menjadi team pertama yang mewakili kota Brebes semenjak berdirinya SMM.

PM yang punya segudang prestasi, kali ini finish urutan ke-4 di kelas Kadin. Pada kelas ini, Asoka milik Putra Bali Jatayu BC X Mengui jadi yang terbaik. Adapun Aurora milik Abah Tatuk 139 Team dan Panglima milik Abah Udin Joko W BF sukses menempati juara 2 dan 3.

Andy JnJ dari kota Cirebon juga melambung namanya lewat Rengganis. Burung yang dikawal Deden ini sukses meraih juara 5 kelas Petrokimia. Keberhasilan Rengganis juga disambut hangat sang pemiliknya. “Tetap disyukuri hasilnya, terlebih kondisi perjalanan jauh dan Rengganis yang biasa dengan cuaca panas dan kondisi di lapangan hujan,” ucap Andy saat dihubungi Burungnews. (anton kendor)

JNJ BF CIREBON. MB RENGGANIS MENGORBIT