CILACAP CANARY COMMUNITY, MAKIN KOMPAK

SEPTEMBER CERIA PAPBURI CILACAP

Makin Semarak Dengan Kehadiran Kenarimania Luar Kota

Selasa, 20 September 2016 - BERITA LOMBA

Kontes bertajuk September Ceria Papburi Cilacap, digelar di Gedung Manggala Krida, Proliman, Tritih Wetan, Cilacap. Panitia membuka 6 kelas, terdiri dari Kelas Standar Kecil (60 ribu), Kalitan (60 ribu), Standar Campuran (80 ribu), Semi Isian (50 ribu), Ring Papburi Cilacap (50 ribu), dan love bird (50 ribu).

Ada pemisahan kelas Standar Kecil dan Kalitan. Sama-sama menjaring peserta kenari postur kecil, bedanya pada materi penilaian. Pada kelas kalitan, seperti kelas reguler di Papburi Jogja dan Solo tapi ini untuk postur kecil, artinya peserta bebas dalam materi lagu, tapi penilaian lebih mengutamakan pada unsur lagu merdu.

Kenari kecil berlagu standar boleh ikut, tapi kalau ketemu kenari yang punya materi lagu isian, dan sama-sama kerja, yang menang tentu saja yang punya materi isian. Sedangkan kelas Standar Kecil, jelas mengacu pada kenari kecil yang berlagu standar saja.

BAGIAN PENDAFTARAN, ADA BURUNG CONTOH POSTUR KECIL

Papburi Cilacap tidak membuka kelas isian, tapi Semi Isian. Bila kenari isian pedomannya adalah materi isian di atas 90 persen atau mendekati 100 persen, pada SEMI ISIAN dipatok punya materi isian paling tidak 75 persen. Ini memberikan tempat pada kenari isian yang sudah glender, asal tidak lebih dari 25 persen.

Pembeda lain dari kontes Papburi di tempat lain, ada kelas Standar Campuran. Maksudnya, di kelas ini semua kenar baik postur besar maupun kecil boleh beradu, dengan materi lagu standar. Di tempat lain, biasanya ada beberapa kenari kecil yang pede ikut kelas Standar Besar atau Standar Bebas. Tapi kalau dibalik, yang kenari besar tentu tidak boleh tidak boleh ikut kelas kecil.

Salah satu kelas yang ditonjolkan dalam event ini yaitu kelas Ring Papburi Cilacap, dikhususkan untuk peserta yang memiliki kenari dengan Ring Papburi Cilacap. Peserta tidak terlalu ramai, hanya ada 1 lap saja.

Namun jumlah itu sudah cukup memuaskan pihak panitia. Setidaknya kelas ini sebagai media para peternak Ring Papburi Cilacap untuk saling adu kualitas hasil materi breeding para anggotanya. “Harapannya pada kontes berikut semakin banyak kenari dengan ring Papburi Cilacap yang berani unjuk gigi di kontes,” ujar Fauzi, salah satu tokoh di Papburi Cilacap.

Dari sisi asal peserta, juga lumayan komplet. Peserta lokal semakin ramai, yang berarti penggemar kenari di Cilacap dan sekitarnya semakin banyak dan semarak. Peserta yang cukup jauh datan dari Klaten dan Jogja, seperti Caponiery yang dipimpin Yuli Jiro (Sleman dan Klaten), dan SKJ Jogja Team pimpinan Angga SKC.

ANGGA & KRU SKC, MONCER BERSAMA RAJA KENCANA & GERONIMA

“Saya sudah jauh-jauh hari diinfokan untuk bisa hadir meramaikan oleh Om Fauzi selaku salah satu dedengkot Papburi Cilacap. Kebetulan team SKC Jogja juga tidak ada jadwal lain dan amunisi juga siap semua, jadi kita berangkat silaturahmi ke sini ke Event Spesial September Ceria di Cilacap ini,” ujar Om Angga SKC.

Persaingan ketat terjadi di kelas Standar Campuran. Peserta yang masuk final, bisa dikatakan tampil maksi semua, sehingga cukup memukau dan sangat menghibur sebagai tontonan, dan tentu saja cukup menegangkan bagi para pemiliknya.

Akhirnya kenari Asuala milik Master Prod yang keluar sebagai juara 1, diikuti kenari Geronimo sebagai juara 2 orbitan baru Om Angga dari SKC JGJ TEAM, dan juara 3 ditempati oleh kenari SR milik Om Indra dari Duta Caponiery.

Pada kelas Semi Isian, andalan Angga SKC yang bernama Raja Kencana, harus puas berada di posisi kedua. Sebelumnya kenari Raja Kencana sukses moncer podium utama di kelas Isian dalam Even Spesial Duel PPK Koboy Boyolali. Juara 1 kelas Semi Isian ditempati oleh kenari Kuning milik Mr. Hand, lalu juara 3 kenari Patriot milik Om Arel.

Di sesi kelas Kalitan, kenari SR besutan Om Indra dari Caponiery sukses menyabet juara 1, diikuti oleh Dalbo milik Om Barra CC sebagai juara 2, lalu juara 3 ditempati oleh Rahula kenari milik Om Satrio Canary.

Kenari Ring Papburi Cilacap, melesatkan nama Sopo Nyono milik Om Vian 031 keluar sebagai juara 1, lalu juara 2 ditempati kenari Bajra milik Om Yoga RKC, dan juara 3 ada kenari New Edition dari Apike BF.

Dari semua kelas kenari, kenari SR milik Om Indra dari Duta Caponiery tampil heroik, sukses menyabet 2 kali juara 1 (kelas Kalitan dan Std. Kecil), serta sekali juara 3 (Std. Campuran). “Ini merupakan salah satu prestasi terbaik SR setelah habis mabung, tidak sia-sia jauh-jauh datang dari Jogja, SR bisa tampil maksimal mainnya,” tutur Om Indra.

Secara umum, lomba yang tepat dimulai jam 11.00 tampak ramai dan tertib, khas Papburi. Secara keseluruhan lomba sudah bisa selesai sekitar jam 17.00.

DENI GUNAWAN & PANITIA PAPBURI CLC

Deni Gunawan sebagai perwakilan dari Panitia Papburi Cilacap mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran semua peserta. “Mohon maaf juga jika gelaran lomba kali ini masih ada banyak kekurangan, di lain kesempatan akan terus dibenahi agar para kenari mania bisa puas bermain di setiap even Papburi Cilacap selanjutnya.”

Papburi Cilacap berencana menggelar kembali kontes bertema “3rd Anniversary” pada bulan November 2016. Di bulan yang sama, PPK1 Parikesit Klaten juga menggelar Parikesit Award, tepatnya pada 6 November.

(Terimakasih untuk om Angga SKC yang telah mengirimkan laporan untuk burungnews.com. Pembaca yang lain juga bisa mengirimkan laporan berita lomba, profil, tips breeding, brosur lomba, silakan diemail ke burungnews@gmail.com atau redaksi@burungnews.com )

JUARA SEPTEMBER CERIA PAPBURI CILACAP, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI