MENANG DRAMATIS LB UKA-UKA MILIK H SUKRI-BUNDA NOVIE TERBAIK BATAS POINT
SEMANGAT KEMERDEKAAN JBNI KALSEL
Berlangsung Dramatis, Begal, VC, Uka-Uka, Ombak, dan Mitsuki Raih Gelar Terbaik
Gelaran JBNI Kalsel bertajuk "Semangat Kemerdekaan" menyuguhkan pertarungan jago-jago terbaik di Tanah Borneo dengan tensi tinggi dan dramatis. Hampir setiap kelas untuk menentukan siapa gaco terbaik harus ditentukan hingga akhir gelaran. Murai Borneo Begal, Love bird UKA, dan Cucak Hijau Ombak adalah jago yang harus cetak terbaik lalui perjuangan secara dramatis.
Bertempat pada hari Minggu (16/8) di Arena DPS Kurnia, Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, even yang dinahkodai Yadi Atlas JBNI berlangsung sukses, tertib, dan kondusif. Bahkan, animo luar biasa ditunjukan para kicau mania yang hadir dari berbagai penjuru daerah di Kalsel. Menariknya, meski sejumlah kelas berlangsung dalam tensi tinggi dan dramatis hal itu tidak jadi kendala berarti bagi pihak penyelenggara hingga lomba berakhir dalam suasana damai.
JURI JBNI KALSEL
Di kelas love bird batas poin nama Uka-Uka sukses dinobatkan sebagai terbaik. Setelah berjuang hingga titik penghabisan dengan kemenangan cukup dramatis di penghujung lomba. Dalam suasana kurang pencahayaan, Uka-uka tetap tampil ciamik dengan mengoleksi dua bendera kuning. Hal itu cukup untuk membuatnya meraih podium pertama sekaligus mengunci gelar terbaik di even JBNI Kalsel kali ini.
Sebelum menyabet gelar terbaik, Jago milik H. Sukri/ Bunda Novie Abel dari Aspol Banjarbaru, saat suasana siang hari tampil konsisten dengan gaya konslet mangap rajin bunyi bahkan poinnya sempat kebakar, alias dianulir. Meski berada dalam kepungan love bird-lovebird konslet jantan, Uka-Uka yang berjenis kelamin betina tetap cuek dengan nada minornya dan sukses sebagai kampiun.
LB VC MILIK EDY KAMBING SF DINOBATKAN TERBAIK KELAS LOST POINT
Kemudian di kelas love bird loss point terdapat nama VC yang dinobatkan sebagai terbaik. Jago milik Edy Madores dari Kambing SF Banjarbaru, tampil memukau dengan kepiawaiannya rajin bunyi ngekek. Meski mendapat perlawanan jago-jago seperti Gading Mas yang baru didatangkan dari Yogya, lalu Sangkur, Landap dan lainnya,. Berhasil sebagai terbaik berkat raih hatrik pada gelaran ini.
Di kelas paling bergengsi murai batu Borneo, teradapat nama Begal yang sukses dinobatkan sebagai terbaik. Jago langganan juara lintas EO milik H. Rifki dari PTMP SF tampil impresif sepanjang laga. Meski sempat saling mengudeta dengan jago-jago lainnya, seperti Reog milik Puji Banjarbaru, ATM gaco Agung juga dari Banjarbaru, serta Pajero amunisi ZR di podium kesatu.