MR. EDO BALONG SF. TAKEOVER CUCAK HIJAU PECAH SERIBU

ROAD TO POROS TENGAH SOLO: Tumbangkan Gamabunta di Sesi Pamungkas, CH Pecah Seribu Langsung Dilipat Mr. Edo Balong SF

Balong SF Borong Juara Bersama MB Orochimaru dan CH Gamabunta

Jumat, 14 Oktober 2022 - BERITA LOMBA

Tumbangkan cucak hijau Gamabunta di sesi terakhir (pamungkas), cucak hijau Pecah Seribu milik Dwi PS Pengging langsung dilipat oleh Mr. Edo Balong SF dengan harga yang sangat masuk akal. Apa alasan putra Bah Lilik ini kembali belanja gaco?

Road To Poros Tengah yang digelar pada Rabu, 12 Oktober 2022 di Gantangan Pasar Burung Depok, Solo berlangsung tertib dan kondusif. Selain diikuti oleh pemain lokal, lomba kali ini juga dihadiri oleh pemain luar kota seperti Sukoharjo, Klaten, Karanganyar, dan Boyolali.

SUASANA KELAS MURAI BATU DI ROAD TO POROS TENGAH

Laga seru dan menarik yang tersaji di kelas utama Murai Batu Poros Tengah akhirnya dimenangkan oleh Mustika, amunisi milik U-My Asha SF. Menempati Gantangan 41, Mustika terlihat menonjol dan mampu mencuri perhatian juri dengan materi lagu rancak yang dibawakan dengan gaya tarung happy dan durasi kerja nutup.

Duel tak kalah sengit yang tersaji di kelas Murai Batu Member akhirnya harus berakhir dengan adu tosan untuk menentukan pemenang antara Slash (Mr. Fendi) dan Gedor (Mr. Mollock). Meskipun dewi fortuna berpihak pada Slash dalam babak adu nasib ini, keduanya sudah sepakat untuk berbagi hadiah.

EDHO PRATAMA. MB HIPNOTIS JUARA 1, 3, DAN 4

Adu tosan yang juga terjadi di kelas Murai Batu Tanpa Batas A antara Hipnotis dan Orochimaru akhirnya dimenangkan oleh Hipnotis, amunisi andalan Edho Pratama yang di dua sesi sebelumnya meraih juara 3 dan 4.

Penampilan Hipnotis di even kali ini sebenarnya tak terlalu mengecewakan. Dengan materi yang dimiliki, Hipnotis berulang kali menyuguhi juri dengan seabreg materi lagu rancak dan berubah-ubah. Sayangnya, berulang kali Hipnotis juga terlihat kurang tenang (terbang-terbang dan nampar). Dengan hasil ini, Edho mengaku bersyukur karena amunisinya akan dipantau oleh salah satu bos dari blok barat.

EDO BALONG SF. BORONG JUARA BERSAMA MB ORICHIMARU DAN CH GAMABUNTA

Aksi borong juara diraih oleh Orochimaru, amunisi milik Mr. Edo Balong SF yang mendapatkan hasil akhir juara 1, 2, dan 1. Meski murai batu ekor hitam, kinerja Orochimaru memang terlihat menonjol dan dapat mengimbangi murai batu-murai batu hebat lainnya. “Orochimaru juara 1, 2, dan 1. Kalau nggak kalah tos harusnya bisa hatrik tadi,” ungkap Edo.

Balong SF juga berhasil memborong sejumlah gelar juara di kelas cucak hijau melalui Gamabunta. Tampil oke di kelas Cucak Hijau Solidaritas dan Tanpa Batas A, Gamabunta tak terbendung oleh lawan-lawannya dengan selalu mengumbar materi lagu isiannya dan ditunjang gaya tarung ngentrok jambul ekstrim.

ADI BG. SUKSES KAWAL CH PECAH SERIBU, JUARA 1 DAN 2, BONUS SOLDOUT

Di kelas Cucak Hijau Tanpa Batas B yang merupakan sesi terakhir (pamungkas), kerja Gamabunta terlihat kurang maksimal, angot-angotan. Meski masih bisa meraih podium ketiga, amunisi andalan Balong SF ini tumbang oleh Pecah Seribu, amunisi milik Dwi PS yang akhirnya keluar sebagai pemenang.

Penampilan Pecah Seribu di sesi ini memang terlihat mencolok dibanding cucak hijau-cucak hijau lainnya dan jadi tontonan. Materi lagu kapas tembak yang dibawakan berulang-ulang membuat cucak hijau yang dikawal oleh Adi BG ini digadang-gadang akan menjadi pemenang. Bahkan, ada penonton yang meminta Adi untuk buka harga karena kepincut dengan aksinya.

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

Meski sejumlah pihak mulai melakukan negosiasi, informasi mengenai Pecah Seribu merupakan burung dagangan juga sampai ke telinga Edo dan Bah Lilik. Ibarat ungkapan “Kalau kalah, beli lagi. langsung beli burung yang juara” benar-benar kejadian di Road To Poros Tengah kali ini. Apalagi bandrol Pecah Seribu masih masuk akal, tidak sampai dua digit.

Edo mengungkapkan apabila Pecah Seribu akan menjadi pelapis bagi Gamabunta dan Jiraiya mengingat padatnya even di Solo dan sekitarnya. “Sekarang hampir setiap hari ada event atau latpres. Kalau hanya mengandalkan Jiraiya dan Gamabunta, ya nggak mampu. Kebetulan Pecah Seribu ini harganya masih masuk akal, nggak sampai dua digit. Moga-moga bersama Balong SF, Pecah Seribu mau kerja maksimal seperti tadi,” ungkapnya.

UUN. PASTOL FORDO DAN UCIL JR NAIK PODIUM, KIBARKAN DUTA BALEKAMBANG KUMANDANG

Dibukanya kelas murai batu pastol di even kali ini ternyata masih menjadi magnet tersendiri bagi murai batu mania. Salah satunya adalah Uun, salah satu penangkar binaan PBI Cabang Solo yang menurunkan Frodo dan Ucil Jr. Selain berlomba, Uun juga menggalang dukungan dan sosialisasi untuk event Balekambang Kumandang 6.

Di kelas Murai Batu Pastol Solidaritas A, Frodo berhasil mengunci kemenangan setelah bersaing dengan Bima dan Ken Arok. Dikenal sebagai salah satu pastol berbakat, Frodo sudah mendapatkan 18 tropi dan 5 piagam di berbagai even yang diikuti. “Nak Frodo usia 14 bulan, sudah netes sayap mau mabung. Usia 8 bulan sudah di lapangan, latber-latber. Usia 10 bulan mulai latpres. Usia 12 bulan mulai main di event hingga saat ini. Sebelum ini tadi, Frodo sudah mengumpulkan 18 tropi dan 5 piagam,” terangnya.

Ucil Jr, hasil anakan kandangnya yang sudah dibeli oleh Gilang RSD juga berhasil menorehkan prestasi di even kali ini dengan menduduki podium pertama kelas Murai Batu Pastol Solidaritas B. “Ucil Jr ini punya Pak Gilang RSD. Bisa dibilang debutan baru, lagi coba-coba cari settingannya. Usianya 12 bulanan, induk ada di tempatku, bapaknya eks lapangan, ibunya trah Satria Muda, ring SWD,” lanjutnya.

A&W BF. PASTOL KEN AROK JUARA 1, 2, DAN 3

Gaco lain yang berhasil moncer di kelas murai batu pastol adalah Ken Arok, amunisi milik Mr. Budi A&W BF yang berhasil meraih juara 1, 2, dan 3. Tampil stabil dan konsisten, anakan hasil breeding A&W BF ini mampu menyuguhkan potensinya sebagai murai batu muda potensial dan berbakat.

Di akhir perlombaan, Itok Solo mengucapkan terima kasih atas kedatangan kicaumania di Road To Poros Tengah kali ini. Sebagai sebuah awal, even kali ini sudah lumayan bagus meski ada yang harus dievaluasi dan dibenahi. Salah satu hal yang layak disyukuri di even kali ini adalah teriakan peserta mulai berkurang dengan adanya pagar dan tidak adanya protes yang berlebihan. [asept]