ROAD TO PIALA WALIKOTA PEKALONGAN, #2
Ngeciput Team Pemalang Berkibar, Kacer Topeng Murka dan AM Brekele Double Winner
Ngeciput Team dari kota Pemalang menjadi salah satu team yang berkibar di event Road to Piala Walikota Pekalongan, Minggu (20/11). Tampil impresif, kacer Topeng Murka dan Brekele berhasil menggandakan kemenangan juara 1.
Egih Sugiharja dan rekan-rekan juri NZR Indonesia sukses mengawal jalanya lomba yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Panitia membuka 31 kelas yang rata-rata ramai peserta alias full gantangan.
Arena lomba di komplek Transmart Pekalongan pun menjadi saksi keseruan dan ketatnya persaingan kicaumania dalam meraih juara.
EGIH SUGIHARJA. SUKSESOR LOMBA
Reandi, Anto MTB, Teguh dan rekan-rekan Ngeciput team sukses memborong sejumlah gelar juara dari kelas cucak hijau dan love bird.
Pada kelas cucak hijau, team asal Pemalang ini berhasil mengantarkan Pasopati meraih juara 2, 2 dan 9. Selain Pasopati juga lewat SK yang meraih juara 1 dan 5. Adapun dari kelas love bird, Ngeciput Team boleh dikatakan mendominasi juaranya, yaitu lewat Rengganis milik Vendy yang meraih juara 1 kelas Platinum A. Lollipop meraih juara 3 dan Rasan Rasan (RR) meraih juara 4
“Alhamdulillah atas torehan prestasi yang diraih rekan-rekan Ngeciput Team, mudah-mudahan tetap solid dan guyub rukun kedepannya,” ujar Reandi sang ketua Ngeciput Team.
.jpg)
H. RIO NAHTIF PKJ SF PEKALONGAN. KACER TOPENG MURKA MASIH DIGDAYA. (DOK.OKTOBER)
Di kelas kacer, Topeng Murka milik H. Rio Nahtif dari PKJ SF Pekalongan kembali menorehkan tinta emas. Lewat aksinya, Topeng Murka masih digdaya dan berhasil meraih double winner. Kestabilannya patut diacungi jempol, terlebih burung seangkatannya sudah banyak yang pensiun. Sontak torehan prestasinya masih menjadi momok menakutkan bagi kacer mania lainnya.
Beralih pada kelas komunitas, yakni kelas Anis Merah. Pada kelas ini juga berhasil mempertemukan jagoan-jagoan lintas blok. Persaingan pun berlangsung ketat pada setiap sesinya. Tampil power ful, Brekele milik H. Ali dari Brebes keluar sebagai bintang lapangan setelah menggandakan juara 1 (double winner).
Secara keseluruhan event berjalan lancar hingga akhir, hanya pada kelas murai batu ada sedikit kesalah pahaman, peserta ada yang melayangkan protes dengan keputusan sang pengadil lapangan. MC Tavin Juang Putra juga berhasil menghidupkan jalannya lomba dari awal hingga selesai sekitar pukul 19.00 WIB.
Egih Sugiharja mewakili segenap jajaran panitia juga mengucapkan syukur dan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya menyukseskan lomba tersebut.
“Puji syukur kehadirat Tuhan YME, lomba berakhir tuntas sesuai yang diharapkan. Terima kasih kami ucapkan kepada Walikota Pekalongan atas dukungannya dan terima kasih juga kami ucapkan kepada rekan-rekan kicaumania atas kehadirannya. Mohon maaf bilamana masih banyak kekurangannya. Tunggu kabar Piala Walikota Pekalongan selanjutnya,” tutupnya. [anton kendor]
JAJARAN JURI DAN PANITIA YANG BERTUGAS
H. ALI BREBES. AM BREKELE DOUBLE WINNER
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
MC TAVIN JUANG PUTRA. GUNCANGKAN JALANNYA LOMBA
OTNAY YANTO (TOPI) PEKALONGAN. EKSIS DI KELAS KACER
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: road to piala walikota pekalongan
