ABADI ALTAF ABB POST PEKALONGAN. MB KAISAR MUDA JUARA KELAS UTAMA

ROAD TO PIALA WALIKOTA PEKALONGAN, #1

Dihadiri Walikota Pekalongan, Perang Bintang Tersaji di Kelas Murai Batu

Selasa, 22 November 2022 - BERITA LOMBA

Ajang pemanasan menuju Piala Walikota Pekalongan yang dikawal juri-juri NZR Indonesia berlangsung semarak pada Minggu, 20 November 2022. Dihadiri langsung Walikota Pekalongan, event ini tembus 900an peserta.

Berlangsung di gantangan Transmart Pekalongan, event ini menjadi yang pertama menggunakan sistem penjurian ajuan terbuka bagi NzR Indonesia di level nasional.

Walikota Pekalongan, H.A. Afzan Arslan Djunaid, SE. yang turut hadir disela-sela kesibukannya turut mengapresiasi gelaran lomba burung berkicau. “Luar biasa pesertanya ramai sekali. Terima kasih rekan-rekan kicaumania Pekalongan dan lainnya yang sudah hadir meramaikan gelaran. Semoga dengan adanya kegiatan ini juga bisa mendongkrak UMKM kota Pekalongan. Tentu kicaumania yang dari jauh, bisa juga belanja kerajinan batik khas Pekalongan,” ungkapnya.

PESERTA TUMPAH RUAH

Abadi Altaf dari ABB Post Pekalongan menjadi salah satu kicaumania yang berbahagia. Pasalnya, Kaisar Muda (KM) salah satu gaco miliknya sukses menjadi kampiun kelas Walikota yang menjadi partai utamanya (25G).

Tampil impresif, sesaat digantang KM langsung tancap gas mengumbar kemampuannya. Mulai dari irama lagu, durasi kerja ditunjang volume tembus menjadi catatan penting bagi kemenangan KM. Yel-yel kemenangan pun terdengar riuh dari kubu ABB Post sesaat bendera koncer A terbanyak menancap pada nomor gantangannya.

WALIKOTA PEKALONGAN. NIKMATI JALANNYA LOMBA

Pada kelas ini, KM sempat terjegal lewat Algojo milik team Hokky Karfeed, Pajero milik H. Jefry Marawa SF Pekalongan dan Torpedo milik Diaz Cuand dari HK SF Pekalongan. Ketiganya harus puas pada urutan ke-2, 3 dan 4.

Penentuan perebutan juara 2,3 dan 4 juga berlangsung tegang, ketiganya yang meraih poin imbang dan harus dilakukan tos undian dalam memperebutkan juaranya. Kendati belum menjadi yang terbaik, Torpedo yang harus puas pada urutan ke-4 berhasil menyita perhatian murai batu mania yang hadir.

DIAZ CUAND (TOPI) HAKA SF PEKALONGAN. MB TORPEDO NAIK DAUN

Burung debutan baru dari Haka SF ini juga kembali melambung namanya. “Apapun hasilnya tetap disyukuri, tadi juara 2, 3, dan 4 tos Mas. Kebetulan dapat nomor besar, jadi Torpedo juara 4. Namun bangga sekali lihat kerjanya, sayang belum hoki di angka kecil,” ungkap Diaz Cuand.

Tak mau ketinggalan momen, H. Salim dari Batik Rania SF Pekalongan juga melambung lewat Cempaka Mas (CM). Burung murai batu ini sukses menyita perhatian, terbukti dua kelas yang diikutinya semuanya berhasil naik podium. Aksinya yang sujud-sujud dengan menggelontorkan isian lagu bervariatif menjadi ciri khas yang dimiliki CM. Finish meraih juara 1 dan 3 menjadi bukti dahsyatnya kualitas yang dimilikinya.

 H. SALIM BATIK RANIA SF PEKALONGAN. MB CEMPAKA MAS MELAMBUNG

Keberhasialn CM sontak membuat sang pemiliknya terlihat sumringah. “Alhamdulillah Cempaka Mas berhasil menunjukkan performa terbaiknya. Bersyukur masih kebagian nomor kecil terlebih tadi full gantangan dan lawan-lawannya juga burung-burung bagus,” ucap H. Salim.

Event kali ini menjadi panggung arena bagi Kliwon burung murai batu milik H. Sigit dari Token SF/David Mastering. Kliwon sukses menyabet juara 2 dan 6, keberhasilan Kliwon juga tak lepas dari tangan dingin seorang Wak Iful yang dipercaya mengawal dilapangan.

 ROADI MESIN ROADI SF PEKALONGAN. MB APV JADI PUSAT PERHATIAN

Roadi Mesin dari Roadi SF Pekalongan juga berhasil berkibar lewat APV burung debutan barunya yang kini sedang viral di kalangan murai batu mania di daratan pantura. APV sukses meraih juara 2 pada kelas Transmart. Keberhasilan APV sekaligus menjadi bukti kepiawaian seorang Roadi dalam urusan murai batu berkualitas.

H. Cmoex dari Rambo SF Pekalongan dibuat bangga lewat aksi murai batu Pelle. Tampil spartan, Pelle sukses meraih juara 2 dan 3. Keberhasilan Pelle sekaligus melambungkan nama Rambo SF yang memang dikenal luas memiliki penangkaran dengan indukan-indukan berkualitas.

H. CMOEX RAMBO SF PEKALONGAN. MB PELLE BUKTIKAN KUALITASNYA

Mr. Pian dari Kebon Dalem Pekalongan kembali melambung lewat Sengkleh salah satu gaco andalannya. Pada kelas Walikota misalnya, Sengkleh berhasil menunjukkan tajinya sebagai burung yang berdarah jawara. Hanya selisih poin tipis, Sengkleh harus puas meraih juara ke-2. Keberhasilannya menjadi bukti, come backnya Sengkleh yang memang baru beres dari masa mabungnya.

Alex dari Joger SF dan Jeri dari Gesink Feat RMB yang semua dari Pekalongan juga berhasil berkibar lewat gacoannya. Dealova burung debutan baru milik Alex misalnya, sukses merangsek pada daftar juara. Dalang milik Jeri dari team Gesink BF juga berhasil menunjukkan tajinya dengan menyabet juara 2 pada kelas Allobank.

Keberhasilan Dalang juga sekaligus melambungkan sekolah mastering RMB Pekalongan. “Bangga burung hasil didikan kami bisa meraih prestasi pada event besar semacam ini,” singkat Reza RMB Pekalongan.[anton kendor]

H. JEFRY MARAWA SF PEKALONGAN. MB PAJERO JADI TONTONAN

ALEX JOGER SF PEKALONGAN. MB DEALOVA EKSIS

JERI GESINK FEAT RMB PEKALONGAN. MB DALANG UNJUG GIGI

 TOKEN SF PEKALONGAN. MB KLIWON MAKIN MENTERENG

KATA KUNCI: road to piala walikota pekalongan