PMM ROAD SHOW SOLO RAYA

Sistem Penjurian + Vidio dan Jadwal Terbaru yang Berlaku

Perhatian kicaumania tanah air, tercuri ke kota Solo. Di sini, tepatnya di Taman Sriwedari, besok Minggu 29 Oktober akan berlangsung laga prestis PMM Road Show Solo Raya. Ini adalah kota kesekian yang dikunjungi PMM, setelah Brebes, Tegal, Pekalongan, dan Yogyakarta.

Beberapa hal menjadi alasan kenapa event ini mampu mencuri perhatian. Pertama, PMM adalah EO yang sejak lahir “belajar” secara langsung dengan SMM, sehingga kerap diasosiasikan sebagai SMM di blok barat. Gelaran PMM baik yang  rutin tiap hari Sabtu maupun bulanan di home base Otista Jakarta Timur, juga selalu dipenuhi peserta. Terlambat mendaftar, tak akan kebagian.

Kedua, meski bukan yang pertama, PMM Road Show Solo Raya juga berani membuka tiket utama dengan bandrol cukup mahal untuk ukuran daerah, 5,5 juta. Hadiahnya losgan. “Kenapa berani, karena kami yakin dengan kualitas penjuriannya,” tandas Iskandar, SE, Ketua PMM.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Ketiga, PMM Road Show Solo Raya menyediakan tropi yang benar-benar mewah. Tiap kicaumania pasti sangat bangga bisa memiliki tropinya. Jadi, bukan semata mengejar hadiah uang, tapi lebih membanggakan lagi tatkala bisa membawa pulang tropi mewah dan eksklusifnya.

Keempat, PMM Road Show Solo Raya diklaim digelar atas permintaan banyak kicaumania di blok tengah, khususnya seputar Solo Raya, Yogyakarta, dan sebagian Jawa Timur.

Perlu diketahui, secara teknis, PMM sudah mulai menerapkan sistem baru, dalam hal cara membuat ajuan, merekap ajuan, hingga menancapkan koncer. “Ini sebenarnya bukan perubahan, lebih pada upayakan perbaikan, lebih terbuka, secara waktu juga lebih efektif atau lebih cepat. Apa pun, teknis ini intinya tetap mendukung menujur lomba yang fairplay. Sistem ini sudah  mulai dterapkan di event Anniversary PMM,” imbuh Iskandar.

 

TROPI MEWAH PMM SOLO RAYA, KUALITAS NYATA BUKAN KALENG-KALENG

 

Perbaikan itu, dimulai dari cara membuat ajuan. Sebelumnya juri menuliskan pada secari kertas, kemudian disetor ke bagian rekap, lantas ajuan masing-masing juri dicatat dan dihitung di papan rekap. Ada dua papan rekap, yang digunakan untuk menghitung, kemudian satu menuliskan hasil rangkuman, berupa grade ajuan, mulai yang ajuan 4, 3, 2, dan 1.

Pada sistem yang baru, juri menancapkan langsung ajuan berupa bendera 38 (bendera mentok) ke burung yang dipilih. “Waktu nulis di kertas, peserta tidak tahu ajuan masing-masing juri. Tahu-tahu kan sudah ditulis di papan rekap. Pada sistem yang baru, ketahuan langsung, misal juri A ajuannya jatuh ke burung mana saja.”

Setelah semua juri menancapkan ajuan 38, barulah dihitung, kemudian diberikan tanda berupa bendera yang tertulis jumlah ajuan. Misalnya, yang dapat ajuan 4, bendera ajuan 38 akan diambil, diganti bendera bertuliskan angka 4.

“Setelah ditentukan grade yang masuk nominasi, misalnya ajuan 4 dan 3, maka yang ajuan 2 dan 1 akan diambil. Jadi yang tertancap benar-benar tinggal ajuan nominasi. Papan rekap tetap kita gunakan, untuk menyalin hasil di lapangan, sebagai bahan dokumentasi. Jadi kalau ada yang komplain, kita bisa cek di papan rekap.”

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Bagaimana persisnya sistem baru penilaian PMM, yuk kita lihat pada vidio di bawah ini.

 

 

JADWAL LOMBA PMM ROAD SHOW SOLO RAYA:

 

 

BROSUR PMM ROAD SHOW SOLO RAYA:

 

KATA KUNCI: pmm road show solo raya iskandar se pmm taman sriwedari

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp