BLENDOK (KIRI) BERSAMA JALENO 99. PUAS, JUARA HASIL BREEDING SENDIRI
PKM PLEMBON KLATEN
Captain America & Joleno 99, Juara dari Kandang Sendiri
Minggu 29 Mei, Pasar Plembon yang terletak di sebelah timur terimnal bus lama Klaten kembali ramai didatangi para kicaumania dari Klaten dan sekitarnya. Itu adalah jadwal Latpres PKM rutin bulanan tiap hari Minggu pekan ke-4, yang sebelumnya adalah tiap Jumat pekan keempat.
Ada pun untuk kegiatan latber, masih tiap hari Jumat sore mulai jam 14, kecuali pekan ke-4 kosong geser ke Latpres hari Minggu. Harno, Wahid, dan kawan-kawan selaku para punggawa PKM Plembon mengaku puas dengan jalannya lomba yang lancar, tertib, dan tanpa komplain.
NOOR RS. SUKSES HASILKAN ANAKAN KENARI BERGAYA WIPER
Latpres kali ini memunculkan dua nama jagoan yang membuat si empunya merasa puas dan bangga, karena merupakan burung dari hasil breeding sendiri.
Pertama adalah Tri Handoyo atau lebih di kenal Blendok, breeder murai batu yang sukses menghasilkan banyak anakan juara. Kali ini menurunkan burung hasil breeding sendiri bernama Joleno 99 yang tampil sangat memukau, hingga nyaris memborong juara 1 dua kelas.
TEDJO MKM. CH GO GREEN NYERI
”Sekarang kita pakai ring Joleno, sebelumnya pakai ring SWD B2F,” jelas Blendok. Jagoan lain di kelas murai batu ada nama Jibril milik Hendro yang meroket di kelas bintang.
Penampil kedua yang menang berkat jagoan dari hasil ternak sendiri adalah Noor RS yang bergabung dengan Luwes BC, bersama jagoannya kenari bernama Captain America. Captain America kerjanya benar-benar banyak menyedot perhatian banyak orang.
Bunyi ngedur, gaya satu titik, kepala gela-gelo nd;osor, badan bungkuk ngawet layakny anis merah teler. Noor RS selain pengorbit kenari jawara, juga peternak yang kreatif menyilangkan inudukan lapangan.
”Captain America juga hasil ternakan sendiri, dari ujicoba silangan, ternyata hasilnya sesuai harapan, punya karakter tampil seperti wiper atau seperti anis merah teler, ndlosor, itu kenari yang sekarang lagi ngetren dan banyak dicari,” jelas Noor.
Selain dua jago di atas, sejumlah jago papan atas juga tampil mengesankan. Misalnya love bird Moratty yang belakangan ini sedang tampil edan-edannya. Pernah quatrik di POP Pedan Klaten, pekan lalu hatrik di Anniversary Kemudo BC, dan di PKM Plembon kembali nyeri.
ITOK WMP KRU. PEMANASAN KE PIALA PAKUALAM JOGJA
Lalu ada kacer Venomena milik Itok WMP yang pekan lalu di Kemudo meraih juara 1, kali ini sengaja dipanaskan untuk turun ke Pakualam. Excalator milik Yudha pun terus digenjot turun lapangan, untuk pemanasan menuju even akbar di Jogja. Excalator biar digeber terus tetap membawa pulang juara, kali ini juara 2 dan 3.
Penampilan hebat juga diperlihatkan cucak hijau Go Green milik Tedjo yang berhasil memborong juara 1 dua kelas. Kenari Naturo milik Wisnu memborong juara 1 di kelas kalitan. Wisnu juga menang di kelas kenari VIP bersama Maestro, dan kembali meraih posisi kedua di kelas Bintang di bawah Captain America.
Harno selaku ketua PKM menyampaikan rasa terimakasih, dan mohon maaf bilamana masih terdapat kekurangan.
Para jagoan selain disiapkan menuju Piala Pakualam, sebagian juga bersiap ke Stadion Jatidiri Semarang mengikuti Road to Presiden Cup IV yang digelar oleh BnR Kota Semarang. Hadiahnya benar-benar wah dengan selisih hadiah juara 1, 2, 3 dan seterusnya sangat tipis. Puluhan doorprise wah juga menunggu, mulai dua sepeda motor.
Lomba secara umum berjalan lancar dan kondusif.Harno selaku ketua panita pada akhir acara mengucapkan banyak terimakasih dan mohon maaf bila masih ada kekurangan.
YUDHA. EXCALATOR RAIH RUNNER UP DAN JUARA 3 KENARI KALITAN.
HARNO PKM. TERIMAKASIH PARTISIPASINYA, MOHON MAAF BILA ADA KEKURANGAN
DATA JUARA LATPRES PKM PLEMBON 29 MEI, LIHAT DI SINI
