KRU CHUILAN SENG BAWA PULANG DUA KEMENANGAN.

PJB – SURABAYA

MB Coco Melon Borong 2 Kemenangan, MB Tel Sentel Stabil Dijalur Juara

Kamis, 30 Mei 2024 - BERITA LOMBA

Coco Melon gaco baru milik Tamam berhasil menggondol dua kemenangan di kelas utama pada latber PJB di gantanan Kodam V Brawijaya Surabaya Rabu, 29 Mei 2024. Sedangkan Tel Sentel tiga kali bermain konsisten di jalur kemenangan.

Membawa satu amunisi baru bernama Coco Melon, Tatam dari Chuilan Seng berhasil menggondol dua kemenangan di kelas utama murai batu A dan B sebagai sang juara. "Mungkin hari ini dewi fortuna berpihak kepada kita, Coco Melon mampu tampil baik," jelas Tamam.

COCO MELON SAAT MEREBUT JUARA MURAI BATU A.

Gaya fighter yang diperlihatkan oleh Coco Melon, berhasil menyegel satu kemenangan pertama di kelas murai batu A. Unggul atas Kante milik Heri dan Kopasus milik Raditia yang berada di posisi kedua dan ketiga.

Masih tampil stabil pada sesi yang kedua murai batu B, untuk kedua kalinya Coco Melon bisa memikat hati para penonton dan dewan juri. Dengan menggondol gelar yang kedua sebagai sang juara, diikuti oleh Panglima milik Abah Wasis dan Qtella milik Abah Pri di tempat yang kedua dan ketiga.

Dengan hasil ini Tamam sang pemilik burung membeberkan sedikit perawatan jagoan barunya. "Berkat voor SKM 4000 penampilan Coco Melon bulunya tidak ngembang lagi, untuk pakan hariannya 7 ekor jangkrik pagi dan sore. Hanya saat H-1 extra fooding saya tambahkan menjadi 10 ekor jangkrik," jelasnya.

Penampilan apik juga diperlihatkan oleh Tel Sentel milik Dr Alfan dari GPM SF Pamekasan, Madura. Dari tiga sesi yang dimainkan, Tel Sentel konsisten berada di jalur kemenangan sebagai juara 1, 3 dan 5. "Dia tidak pernah zonk saat bermain di Surabaya," bilang Dr Alfan.

DR. ALFAN DKK ANTARKAN TEL SENTEL MERAIH JUARA 1, 3 DAN 5.

Gaya tarung sujud disertai tembakan panjang-panjang, Tel Sentel berhasil mengamankan satu kemenangan di kelas murai batu C sebagai sang juara. Dibuntuti oleh Berkah Untung milik Siwied dan Body Guard milik Cak Pardi.

Tampil sedikit menurun pada sesi selanjutnya, Tel Sentel masih mampu mempersembahkan juara kelima di kelas murai batu D. Sedangkan pada sesi murai batu H, Tel Sentel bisa menduduki posisi ketiga. Kalah dari Panglima dan Senopati yang berada di posisi pertama dan kedua.

TEL SENTEL SAAT MERAIH JUARA MURAI BATU C.

Keberhasilan ini membuat Dr Alfan semakin semangat untuk mengikuti event-event besar selanjutnya. "Saya senang kalau bermain di Surabaya, apalagi jurinya dari SKN dan SMM. Pasti saya bersemangat untuk melombakan jagoan-jagoan saya," tutur Dr Alfan.

Begitu juga dengan murai batu Panglima milik Abah Wasis dari Sinom 95 SF, kurang beruntung pada sesi-sesi awal. Panglima mampu bangkit saat bermain di kelas murai batu B, tembakan panjang-panjang yang berdurasi rapat bisa menduduki posisi kedua usai kalah dari Coco Melon yang ditasbihkan sebagai sang juara.

Semakin bermain bagus pada sesi yang terakhir murai batu H, akhirnya Panglima bisa menduduki puncak podium untuk pertama kalinya. Unggul atas dua pesaing terdekatnya Senopati dan Tel Sentel.

Sementara itu Wanted jagoan lawas milik Abah Sofyan dari Abdan SF/SKN, juga berhasil menggondol satu-satunya kemenangan di kelas murai batu G. Dengan mengalahkan Body Guard dan Senopati yang berada di posisi kedua dan ketiga.

ABAH WASIS KONCER A DI KELAS MURAI BATU H BERKAT PANGLIMA.

Untuk kelas ngentrok mania, tiga jawara harus puas berbagi kemenangan pada tiga sesi yang diperlombakan. Sate milik Yudhi dari Arpul SF, dinobatkan menjadi jawara di sesi awal kelas cucak hijau A.

Selanjutnya giliran Vario milik ST dari ST SF yang menjadi juara di kelas cucak hijau B, dengan mengalahkan Rossi milik Jamal dan Madara milik Vinoo. Pada sesi yang terakhir, dua gaco dari Rampak Naong BC Yuppy milik Hida dan Rossi mencatatkan namanya pada daftar juara kelas cucak hijau C.

WANTED SEGEL SATU GELAR DI KELAS MURAI BATU G.

Sedangkan untuk ketegori cendet, Lima Gram milik Tian Jr dari Abang Adek SF Bangkalan berhasil membawa pulang juara 1 dan 3. Langsung memperlihatkan aksi nagen dengan roll tembak yang berdurasi panjang-panjang.

Lima Gram bisa menyegel satu kemenangan di kelas cendet A, usai mengalahkan No Limit Jr milik Aby Alano dan Scubag milik RC dari Kacong Mastering. Sayangnya pada sesi selanjutnya, Lima Gram harus turun dua peringkat di kelas cendet B. Pemenangnya berhasil direbut oleh Scubag. [diks]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA PJB – SURABAYA, KLIK DI SINI

SATE KUNCI SATU KEMENANGAN DI KELAS CUCAK HIJAU A.

CENDET LIMA GRAM MERAIH JUARA 1 DAN 3.

KATA KUNCI: pjb surabaya mb coco melon mb tel sentel