YOSI DAN NUR JAMU. KACER LAHAR DINGIN TERUS BERKIBAR

PIALA WALIKOTA XI YOGYAKARTA, #4

Akar Rumput Ramaikan Kacer, Cinta Buta Lanjut Piala Masterpiece

Kendati tidak sampai penuh, kelas kacer termasuk meriah. Sejumlah gaco papan atas juga turun, namun para akar rumput juga tetap mendukung dan semakin memeriahkan suasana.

Raut muka bahagia itu terlihat pada Ferdinan. Pemiliki kacer Maskot itu mengaku dirinya bagian dari kalangan akar rumput. “Baru selesai mabung, kita coba. Tanpa diduga, ternyata malah tampil ngotot sekali.”

Sepanjang laga, Maskot terus berusaha mengimbangi lawan. Gaya tarungnya juga termasuk mewah. Kepala mendongak ke atas, paruh membuka lebar, ekor membuka. Maskot akhirnya meraih peringkat 2 kelas KKS A G-24 Taman Sari.

 

[adop_konten]

 

FERDINAN DAN CAK  SAFIRI. BANGGA JADI AKAR RUMPUT BISA TEMBUS 2 BESAR DI PBI

 

“Senang, bangga, dan puas, burung paska mabung bisa tembus 2 besar di even PBI. Musuhnya bukan sembarangan. Banyak burung bagus, beberapa juga ada yang dari luar kota. Semoga ini menjadi awal yang bagus buat Maskot,” jelas Ferdinan yang didampingi Cak Safiri.

Masih di kelas kacer, Lahar Dingin milik Yosi dari Yotama, diturunkan sekali merebut peringkat 2 kelas Kacer Ring 24 Bintang PBI. Lahar Dingin di wilayah Yogyakarta terbilang sering meraih juara.

Pada dua kelas di atas, juara 1 direbut oleh Cinta Buta milik Prapto PK. Cinta buta pada satu kelas lainnya, KKS B – Tamansari, meraih runner up. Jadilah total membawa pulang tropi juara 1, 1, dan 2.

 

 

“Ini event pemanasan, sebab Cinta Buta dipersiapkan turun lagi di gelaran prestis Piala Masterpiece Arena 2, 27 Oktober besok di Cibubur. Cinta Buta disiapkan turun di kelas utrama Luxury – 6,6 juta berhadiah mobil,” ujar Gentur, salah satu kru Prapto.

Kendati kelas Kacer belakangan kurang greget, namun PBI Kota berkomitmen untuk ikut mengangkat dan meramikan kembali kelas Kacer. “Kami membuka sampai 3 kelas, dan melakukan koordinasi dengan komunitas. Semoga kerjasama ini terus berlanjut dan kelak kelas Kacer bisa kembali meriah dan prestisnya pun terangkat,” terang H. Cahyo, Ketua PBI Cabang Kota Yogyakarta.

 

KRU PRAPTO PK. CINTA BUTA LANJUT PIALA MASTERPIECE 2

 

Piala Walikota XI, berlangsung di Jatayu Stadium, komplek Purawisata. Awalnya hendak digelar di Balekota, Timoho, seperti gelaran Piala Walikota sebelumnya. “Kurang sepekan, ada pemberitahuan karena sudah memasuki masa kampanye Pilkada, komplek Balekota tidak bisa untuk kegiatan yang mengherahkan masyarakat dalam jumlah banyak, jadi kami harus cari lokasi lain, pilihannya yang paling memadai ya di Jatayu Stadium,” imbuh H. Cahyo.

Selain ke Piala Masterpiece Arena yang menyediakan hadiah utama mobil, banyak yang akan meneruskan kiprahnya di Paris D’ Java, di gantrangan D’Niten jalan Bantul. Kicaumania DIY dan blok tengah, bahkan juga dari daerah lainnya, banyak yang akan merapat ke sini. [busro, maltimbus]

 

DATA JUARA PIALA WALIKOTA XI YOGYAKARTA

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

 

 

BROSUR PARIS D' JAVA - YOGYAKARTA

 

 

TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.

 

JADWAL PARIS D'JAVA  

 

BROSUR PIALA MASTERPIECE 2

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

BROSUR PIALA PAHLAWAN PURWOKERTO 10 NOV:

 

 

KATA KUNCI: piala walikota xi kacer cinta buta kacer lahar dingin kacer maskot piala masterpiece arena 2 paris d java #iv

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp