KRU DWI JALU, KACER ROMEO KUATRIK

PIALA KOTA UDANG, #6

Tampil Mewah, Romeo Sapu Bersih 4 Kelas Kacer + VIDIO

Aksi sapu bersih juara juga terjadi di kelas kacer. Si serakah itu tak lain adalah Romeo, gaco lawas milik Dwi Jalu Kediri, yang kini kesehariannya berada di tangan Iwan Kacer Bekasi Sebelumnya, Romeo juga meraih juara 1 di Piala Barometer Tangerang dan B-16 Cup.

Menurut Dwi Jalu, Romeo sebelumnya dirawat di Kediri. “Karena di sini kurang ramai, sementara di Bekasi dan sekitarnya kelas kacer lebih ramai, jadi burung kita percayakan ke Pak Iwan Kacer buat merawat dan melombakannya.”

 

IWAN KACER (KIRI), KACER ROMEO KONSLET DURASI

 

Awal dipegang Pak Iwan, Romeo diturunkan di Piala Kretek 2, Kudus. “Waktu itu, juara 1 dan 2. Kalau di barat, sudah tak terhitung prestasi. Di event besar antara lain Piala Barometer dan B-16 Cup kemarin, baru kita bawa lagi ke Piala Kota Udang. Secara umum tampil bagus, sangat bagus, dan mewah, hingga memborong 4 kali juara 1, termasuk di kelas Kacer Ring.”

Dari 4 kali turun, penampilan mewah ditunjukkan saat turun di sesi ke-2 tiket 300 ribu. “Luar biasa, sejak awal digantang sampai berakhir tidak berhenti main durasi. Romeo itu keunggulannya pada durasi, kalau sudah masuk menit ke-2 langsung jadi burung konslet.”

 

 

Soal konslet, hal ini memang benar-benar terlihat dan terbukti di Piala Kota Udang. Saat beberapa burung di sebelahnya mbagong, sama sekali tak mempengaruhi Romeo. “Tetap tampil neken dengan durasi panjangnya, materi lagu oke, power juga masuk,” jelas Iwan.

Kelebihan lain dijelaskan oleh Dwi Jalu. “Romeo main malam juga oke, seperti saat di B-16 Cup, salah satunya main malam, tetap tampil bagus dan juara. Vidio bisa dilihat. Romeo ini juga kacer yang sudah memakai ring, jadi sudah sangat siap juga menuju lomba era PBI yang akan menghapus keals kacer non ring.”

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Secara show, Romeo memang kalah dengan jago kacer milik Dwi Jalu lainnya, seperti Naga Geni. “Romeo buka ekornya hanya sekitar 1/3 saja, memang show tidak seindah Naga Geni. Tapi soal durasi dan konslet kalau sudah masuk menit ke-2, itu memang salah satu keunggulan yang membuat susah dikalahkan,” jelas Iwan lagi.

Melihat kondisi Romeo yang penampilannya benar-benar sedang topform, membuat banyak pihak yang kepincut. “Itu selama dan setelah lomba banyak sekali yang menghubungi dan tanya mau dijual berapa dan seterusnya. Intinya, tana mau dilepas apa tidak. Waduh, ini mah burung bos say, makanya saya suruh kontak langsung ke Pak Dwi Jalu saja kalau urusan begituan, ha ha ha,” imbuh Iwan lagi.

 

 

Kini, Iwan pun kembali menyiapkan Romeo untuk berlaga di Jogja Istimewa, 13 Februari yang akan datang. “Pasti akan ketemu lagi lawan-lawan yang lebih hebat. Beberapa mungkin juga sudah ketemu di Barometer, B-16, hingga Piala Kota Udang kemarin.  Beberapa jago lain mungkin baru akan ketemu di Jogja besuk. Siapa pun lawannya, pasti burung-burung top tanah air dan bakal seru, ketat, dan menegangkan. Tentu kita optimis asal Romeo terus menunjukkan penampilan terbaiknya sebagaimana di sesi ke-2 Piala Kota Udang tadi.”

Kemenanggan Romeo terasa lengkap dan membanggakan, sebab mendapat mengakuan luas dari lawan dan para peno ton. “Secara umum, para juri PBI bertugas dengan sangat baik. Itu sebelum para juri menancapkan bendera koncer, saya, pak Hartono, pak Teguh, juga diskusi kecil, mana pilihan masing-masing untuk mendapatkan koncer. Ternyata, secara umum pilihan kami bertiga ternyata juga tidak meleset dengan pilihan para juri. Kalau kinerjan ya bisa dipertahankan seperti ini, saya optimis gelaran berikutnya bakal semakin ramai dan digemari kicaumania,” ujar H. Elviano saat dikonfirmasi burungnews.com.

 

H ELVIANO, PENUHI JANJI JAGA MARWAH PBI DAN KICAUMANIA CIREBON

 

Sebelumnya, H. Elviano memang berjanji akan membatu gelaran ini agar bisa tertib dan penjuriannya juga profesional, amanah, fairplay. Sejak sesi awal sampai berakhir, H. Elviano tidak beringsut dari gantangan lomba. “Ini saya lakukan buat menjaga marwah PBI dan kicaumania Cirebon.”

Lagai PBI berikut setelah Piala Kota Udang, adalah Piala Jogja Istimewa. Ini juga akan jadi laga pertama PBI di blok tengah khususnya DIY. Sebelumnya, PBI Bantul sudah sukses mengggelar Piala Raja pada 28 November, dan kini berlangsung Jogja Istimewa (dulu Valentine), pada Minggu 13 Februari 2022.

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk kacer, murai batu, hwamey, anis merah, oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon/voucher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER (burung berkicau, lovebird, perkutut, merpati) dan/atau NICE (anjing, kucing). Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda MOTOR, hingga MOBIL baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021. (Kupon yang baru diterima setelah 31 Desember, tetap berlaku, hadiah bisa diurus lewat kios/agen tempat membeli pakan tersebut)

 

Gelaran ini sebelumnya selalu digelar di Taman Pemda Denggung, Sleman. Kali ini, lokasi akan bergeser ke selatan, tepatnya di area parkir Stadion Sultan Agung Bantul. Lomba tetap mempertahankan 2 lapang, dengan peserta yang sudah full 60 gantangan.

Satu pekan sudah brosur dipublish, laju pesanan tiket langsung membanjir. Banyak kelas yang sudah dinyatakan habis terpesan. Nah, Anda yang belu mpesan tiket, segera seja meminta informasi ketersediaan, bila dinyatakan masih ada, segera pesan dan amankan dengan transfer sesuai jumlah yang diberitahukan, dalam kurung waktu 2 x 24 jam. Lewat batas waktu, pesanan akan dibatalkan secara otomatis, dan diserahkan kepada pemesan lain yang lebih serius dan membutuhkan.

 

 

Para kicaumania masih punya kesempatan besar mendapatkan MOBIL, MOTOR, dan puluhan hadir super manerik lainnya, tanpa harus ikut lomba dengan tiket mahal, tanpa diundi. Caranya, beli terus TWISTER (untuk burung berkicau, lovebird, perkutut/anggungan lainnya, merpati) dan/atau NICE (kucing, anjing). Dapatkan kupon hadiah langsung tanpa diundi.

Kupon yang didapatkan setelah 31 Desember 2021 masih tetap berlaku. Hadiah bisa diurus melalui Kios/Toko/Agen tempat membeli pakan tersebut. Jangan menghubungi nomor tertentu yang mengklaim bisa membantu mengurus hadiah (kupon yang asli tidak disertai nomor telepon). [team burungnews, denny, maman, anton, maltimbus]

 

DATA JUARA PIALA KOTA UDANG, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL JOGJA ISTIMEWA, KLIK DI SINI

BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

VIDEO KACER ROMEO DI B16 CUP 2:

 

 

 

KATA KUNCI: piala kota udang kacer romeo dwi jalu

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp