AKDIATMOJO MENYERAHKAN SERTIFIKAT ANGGOTA DAN PEMBINA APBUI KEPADA BAMBANG SOESATYO (dok. KM-APBUI)

PIALA KETUA DPR RI

Sadar Jadi Bagian “Penjahat” Lingkungan, Lahirlah APBUI

Namanya sudah cukup dikenali. Asosiasi Penangkar Burung dan Unggas Indonesia (APBUI) lekat dengan organisasi Kicau Mania, atau kicaumania.or.id. Tetapi, mungkin banyak yang belum tahu, apa dan siapanya, serta adakah kegiatan yang dirasakan langsung masyarakat kicaumania?

Di event Piala Ketua DPR RI, burungnews berkesempatan bertemu dengan sejumlah punggawa APBUI. Salah satunya adalah Wisnu Muhammad Daya, ketua KM yang menjadi anggota Dewan Pengawas / Penasehat di APBUI.

Menurut Wisnu, APBUI lahir pada 2018, bersamaan dengan ramainya wacana soal Permen 20 KLH. “Kami teman-teman di KM sering ngobrol santai, sambil guyon, tetapi sering kali muncul sesuatu yang dalam. Waktu itu ada Giri, Reddy Indra Lesmana dari Jogja, om Akdiatmojo, dan lainnya. Lalu ada celetukan, semacam pernyataan, bukankah kita ini pada dasarnya pendukung ‘penjahat lingkungan’.”

 

 

KETUA DPR RI MENDAPAT PENJELASAN DARI KETUA PANITIA WISNU MUH DAYA (dok. KM APBUI)

 

Mereka semua di KM terutama yang ada di forum diskusi setuju dengan pernyataan tersebut. Meski tidak masuk hutan secara langsung, tapi para pemburu liar dan perusak alam lingkungan itu pada dasarnya adalah “kaki tangan” dari kita-kita ini. Para pemburu itu bekerja sepenuhnya karena “order” dari kita-kita juga.

Setelah sadar bila kita adalah pendukung penjahat lingkungan, terus apa yang akan dilakukan?

“Nah itu dia, dari situlah muncul ide bahwa kita harus melakukan sesuatu, perlu timbal balik ke alam lingkungan, untuk menebus dosa-dosa yang telah lalu. Singkat cerita, kami menyepakati sebuah kelompok kerja atau organisasi baru yang berada di bawah atau menjadi ‘sayap’ KM, yaitu APBUI. Kami mencoba untuk konsen mengurus Avian / Unggas, atau burung secara luas, bukan semata burung berkicau saja.”

 

 

APBUI, kemudian dideklarasikan di MBOF Bogor, yang sekaligus juga menjadi sekretariatnya. Saat itu, struktur organisasi sudah ditentukan, antara lain dengan menyepakati Saudara Akdiatmojo selaku pengelola MBOF sebagai ketuanya.

Setelah itu, segera mengurus keabsahan organisasinya ke Kemenhumham. “Alhamdulillah, saat ini kami sudah legal sebagai perkumpulan para penangkar. Kami juga aktif berkiprah dalam rangka membantu program pemerintah khususnya dalam kaitannya pelestarian burung-burung di alam liar.”

Kerjasama dengan Pemerintah dan lembaga terkait itu, antara lain dengan KLHK, BKSDA, LIPI, Taman Mini, Taman Safari, dan lainnya.

Kegiatan-kegiatan yang langsung bersentuhan dan diharapkan bermanfaat bagi para penangkar, misalnya workshop yang mengundang Profesor dari IPB kepada para penangkar binaan, untuk membagikan pengetahuan tentang genetik dan kesehatan. Kegiatan workshop ini digelar dalam rangkaian event Bogor Vaganza beberapa waktu yang lalu.

 

PUNGGAWA KM BERSAMA EX PENGURUS. TETAP KELUARGA (dok. KM-APBUI)

 

Wisnu mengakui, jumlah penangkar yang sudah bergabung dengan APBUI memang belum begitu banyak. “Kami baru membina sekitar 900 penangkar. Alih-alih mengejar jumlah anggota, fokus kami lebih pada bagaimana agar yang sudah bergabung itu bisa benar-benar bisa kami bina dengan cukup intensif. Kalau mereka merasa keberadaan kami itu menggenapkan, terus kalau kami tidak ada merasa terasa ganjil, nah itu baru keberadaan APBUI memang dibutuhkan.”

Para penangkar itu dirangkul oleh APBUI agar bisa dekat dengan pemerintah, sehingga bisa padu dalam melangkah sebagai bagian dari upaya pelestarian. “Jadi kami memfasilitasi, biar mereka tahu ini Pemerintah sedang punya program seperti ini, ayo kita koordinasi biar langkahnya seiring. Ini Pemerintah akan mengeluarkan aturan A, ayo kita bantu urus perijinannya biar tidak terkendala permasalahan di kemudian hari. Pun kalau ada kritik dan masukan untuk pemerintah, kami juga akan memfasilitasinya biar kritik itu bisa sampai, tepat sasaran, tanpa harus gaduh. Semacam itu yang sekarang sudah dan akan terus dilakukan.”

 

MAMPIR DI STAND TAMAN BURUNG TMII (dok. KM-APBUI)

 

ANGGOTA DIVERIFIKASI DULU

Saat ini ada 906 penangkar yang resmi menjadi anggota APBUI.  Mereka terdiri dari penangkar burung/unggas yang dilindungi sampai yang tidak dilindungi. Selain penangkar jenis burung yang populer karena banyak peminatnya, seperti murai batu, cucak rawa, jalak juga jenis burung lainnya yang tergolong masih jarang seperti pleci, branjangan, jalak Bali, merak Hijau, dan lainnya.

Salah satunya adalah Bapak Bambang Soesatyo, ketua DPR RI. “Jangan salah, beliau itu juga penangkar loh. Di event ini sekaligus kami menyerahkan sertifikat beliau sebagai anggota APBUI sekaligus sebagai Pembina,” kali ini dijelaskan oleh Giri Prakosa, anggota Dewan Pengawas / Penasehat lainnya.

Soal jumlah yang belum begitu banyak, menurut sang ketua Akdiatmojo, karena APBUI tidak mau asal terima anggota. "Yang daftar sesungguhnya sudah banyak, tapi kami verifikasi dulu, atau ada proses seleksi. Lebih baik jumlah sedikit tapi berkualitas, benar-benar breeder yang serius." 

Beda dengan yang lain, para penangkar yang tergabung dalam APBUI tidak diwajibkan menggunakan ring APBUI. "Namun kami menyediakan bila ada breeder yang butuh ring APBUI. Kami juga bekerja sama dengan para pengrajin ring, dan harga langsung dari mereka, kami sama sekali tidak mengambil sepeser pun dari bisnis ring."

Bukti relasi APBUI dengan sejumlah lembaga dan para penangkar itu ada, terlihat jelas di gelaran Piala Ketua DPR RI. Sejumlah pejabat teras dari kementrian terkait hadir, bahkan juga mendirikan stand. Maka kita bisa melihat ada stand Taman Burung TMII. BKSDA – KLHK, serta para penangkar pleci, konin, branjangan, yang ditampung dalam stand organisasi KM. [maltimbus]

 

 

Asosiasi Penangkar Burung dan Unggas Kicaumania Indonesia (APBUI)

 

SEKRETARIAT

Cijujung Tengah RT 04/04, Desa Cijunjung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia (MBOF)

 

DEWAN PEMBINA

  1. Drs. Megananda Daryono, MBA (MBOF)
  2. H. Bambang Soesatyo, SE., MBA (DPR RI)
  3. Dr. Ir. Burhanuddin Masyud, MS (IPB) 
  4. Dr. Ir. Ajat Sudrajat, MS (IPB) 
  5. Dr. Maria Ulfah, SPt., Msc. Agr (IPB) 
  6. Rini Rachmatika, SSi., MSc. (LIPI) 
  7. Prof. Effendi Gazali, PhD, MPS ID
  8. Ria Saryanthi (Burung Indonesia)
  9. Kol. Inf. Fransisco (TNI)
  10. Dr. drh. Ligaya ITA Tumbelaka, SpMP, MSc (IPB)
  11. Prof. Dr. Ir. Dewi Apri Astuti, MS (IPB)
  12. drh. Piter Kombo (TMII)

 

DEWAN PENGAWAS/PENASEHAT

  1. Drs. Duto Sri Cahyono 
  2. Yogi Prayogi 
  3. Redy Indra Lesmana, SH. 
  4. Rusdiyanto Iman Cahyadi 
  5. Djarot Sri Kuncoro 
  6. Bambang Rusdiyanto 
  7. Danang Herwianto, ST. 
  8. Zulham Ariansyah 
  9. H. Ari Suprawadi 
  10. Ali Nursojo 
  11. Sonny Arnandi 
  12. Wisnu Muhammad Daya
  13. Giri Prakosa
  14. Harry Purnomo
  15. Yulpri Handri 
  16. Donny Hardjito
  17. Iwan Indrawan 

 

PENGURUS APBUI 2018 – 2021

KETUA UMUM M. Supriyanto Akdiatmojo Megananda Bird Orchid Farm
WAKIL KETUA UMUM IR. Catur Yudianto CTR Bird Farm
SEKJEND Dwi Bayu Pangeran
BENDAHARA Donny Hardjito ATL Bird Farm

 

KETUA APBUI REGION

Nangroe Aceh Darussalam 

KOORDINATOR PROPINSI Razali Rj_Bf- Btj
Ketua APBUI Aceh Dedie Nur H CBF Aceh

Sumatera Utara 

KOORDINATOR PROPINSI Antony Sinulingga Tricajus Medan Bird Farm

Palembang 

KOORDINATOR PROPINSI Dhika M. Fuadi DC Bird Farm

Bengkulu 

KOORDINATOR PROPINSI Wisnu Rimbo Lebong Bird Farm

Lampung 

KOORDINATOR PROPINSI Afik Bagus Suprobo Kebon Manuk Bird Farm

DKI Jakarta 

Ketua APBUI Jakarta Selatan Arif salamuddin / Arif ayano BBF
Ketua APBUI Jakarta Utara Rizky KM
Ketua APBUI Jakarta Pusat Andi Brimob Brigad's Bird Farm

Jawa Barat 

KOORDINATOR PROPINSI Rozan Zhaf Bird Farm
Ketua APBUI Bandung Hilman Kamaludin HS Bird Farm
Ketua APBUI Depok Sudiro Husodo/ Jibriel KM Merah Putih Bird Farm
Ketua APBUI Bogor Budhi Syifa
Ketua APBUI Bekasi Tony KM
Ketua APBUI Karawang Pupung Azka Bird Farm
Ketua APBUI Cirebon Amung Dedy S Ghiand Bird Farm
Ketua APBUI Gunung Sindur Parung Bogor Azis Ashari AZS Bird Farm
Ketua APBUI Banten Andy Han Indo Bird Farm
Ketua APBUI Tangsel Akian Harmoni Alam Harmoni Alam Bird Farm

Jawa Tengah 

KOORDINATOR PROPINSI Dian Toto MII Bird Farm
Ketua APBUI Yogyakarta Purjiyanto Mataram Bird Farm
Ketua APBUI Purwodadi Haryanto Brabo Bird Farm
Ketua APBUI Wonogiri Warsito R&B Bird Farm
Ketua APBUI Klaten Andreas Bayu Tri Raharjo Wahyu Sejati Bird Farm
Ketua APBUI Ungaran Eko Harsono Megalamat Bird Farm
Ketua APBUI Cilacap Kusnen Yuda Bird Farm
Ketua APBUI Kudus Masturi KM Lovebird Kudus Bird Farm
Ketua APBUI Jepara Deni Purdana 

Jawa Timur 

KOORDINATOR PROPINSI Jumino Masno Bird Farm
Ketua APBUI Bojonegoro Ervan Andriano Mekar Jaya Bird Farm
Ketua APBUI Kertosono Andika Kurniawan NDK Bird Farm
Ketua APBUI Madiun Fajar Syahrudin Sultan Bird Farm
Ketua APBUI Probolinggo Hadiono (Mahdi) HMSZ Bird Farm
Ketua APBUI Jombang Sariyanto Brawijaya Bird Farm
Ketua APBUI Kalimantan Agung Fajar Tri Nugroho / Bung Darjoe Darjoe KM 212 Bird Farm
Ketua APBUI Solo Agus Suryanto Seruni Bird Farm

Sulawesi 

KOORDINATOR PROPINSI Herry HSBF

KATA KUNCI: piala dpr ri organisasi kicau mania km apbui

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp