PIALA AKARATU, #4

Raih Predikat Kenari Terbaik, Asmara Lanjut ke Jogja Canary Award 2024

Keberhasilan kenari Asmara meraih dua kali podium pertama dan meraih predikat kenari terbaik di Piala Akaratu makin memantapkan langkah H. Haris BRI - Klaten Squad untuk lanjut ke Jogja Canary Award 2024 yang akan digelar pada Minggu, 7 Januari 2024.

Penuh dan ramainya kelas kenari di Piala Akaratu menjadi bukti apabila Klaten masih menjadi pusat dan gudangnya kenari-kenari prospek dan berkualitas. Ramai dan penuhnya peserta di kelas Kenari Komunitas Seduluran merupakan bukti kelas kenari masih mendapat tempat di hati penggemarnya.

 

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

Penampilan maksimal Asmara di kelas Kenari Komunitas Seduluran berhasil mengantarkan amunisi andalan H. Haris BRI - Klaten Squad ini keluar sebagai pemenang. Tampil ngedur dengan buka tutup rapat dan gaya ngawet goyang dan postur sedikit melengkung, Asmara mampu meluluhkan hati juri dan diganjar bendera koncer A.

 

H. HARIS. BORONG JUARA, KENARI ASMARA LANJUT JOGJA CANARY AWARD

 

Kembali tampil oke di kelas Kenari Standar Kecil Taman Hutan Kota Gergunung, kenari warna kuning ini berhasil menggandakan kemenangan dan mencetak double winner. Di akhir perlombaan, Asmara juga dinobatkan sebagai kenari terbaik.

Ditemui burungnews, H. Haris mengungkapkan kalau Asmara memang sedang on fire akhir-akhir ini. Sebelum Piala Akaratu, Asmara juga menorehkan hasil positif di Jateng Canary Fest Solo dan Mabes Kamulyan Canary Festival. Rentetan hasil positif ini membuat H. Haris BRI dan Klaten Squad semakin mantap untuk main ke Jogja Canary Award 2024 yang akan diadakan pada Minggu, 7 Januari 2024 di Pasar Seni Gabusan, Bantul.

 

FAMILY OF DAYAK. KENARI PAMUNGKAS JUARA KENARI STANDAR BEBAS KLATEN BERSINAR

 

Pamungkas, amunisi milik Dimas Putra Dayak berhasil meraih podium pertama di kelas utama Kenari Standar Bebas Klaten Bersinar 36-G. Tampil ngedur dengan gaya tarung ngawet ngawin pangkringan, kenari warna kuning ini mampu menghipnotis juri dengan buka tutupnya yang super rapat.  

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Kemenangan Pamungkas ini menjadi bukti kalau pakem penilaian yang dipakai di Piala Akaratu lebih mengutamakan durasi kerja. Meski tak hadir langsung di lapangan, Dimas mengaku puas dan senang dengan hasil yang diraih oleh Pamungkas di event kali ini. “Alhamdulillah, Pamungkas kerja maksimal dan meraih juara. Moga-moga kedepan bisa stabil dan konsisten,” ungkapnya.

Keberhasilan kenari Ra Umum meraih podium pertama di kelas Kenari Standar Bebas LHK membuat Dika Pom Mini SF tersenyum bahagia. Maklum, di kelas-kelas sebelumnya, gaco-gaco milik Dika sulit menembus posisi tiga besar.

 

POM MINI SF. KENARI RA UMUM JUARA KENARI STANDAR BEBAS LHK 

 

Tampil gemilang dengan gaya tarung ngawet goyang, Ra Umum yang berjenis rasmi warna kuning ini akhirnya dilirik oleh juri dan diganjar bendera koncer A. Dengan hasil ini, Ia berharap bisa menambah semangat dan motivasinya untuk tetap bermain kenari. “Aku senang sekali Ra Umum bisa menang di sesi terakhir tadi. Sudah lama sekali rasanya nggak merasakan juara di event. Ini burungnya memang bagus, jenis rasmi, warna kuning. Model mainnya ngawet, ada goyangnya. Spek kekinianlah,” ungkap punggawa Pom Mini SF ini.

Kemunculan nama-nama baru seperti Pamungkas dan Ra Umum ini tentu membuat peta persaingan di kelas kenari makin seru dan menarik. Di awal tahun nanti, kenari mania dari berbagai kota kumpul satu titik di Jogja Canary Award 2024. Segera amankan tiketmu sekarang juga. [asept, maltimbus]

 

DATA JUARA PIALA AKARATU, KLIK DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: piala akaratu asmara pamungkas ra umum

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp