SUASANA LOMBA, KELAS MURAI FULL, PERSAINGAN KETAT

PBI LOKAL TERKENDALI BLITAR

Meski Ramai Lomba Dihentikan Faktor Alam Tak Mendukung

Selasa, 09 Januari 2018 - BERITA LOMBA

Visi Misi utama PBI adalah konservasi, lomba adalah salah satu faktor penunjang peningkatan ekonomi, dimana burung yang menang lomba harganya bisa naik berlipat-lipat, namun jangan sampai lomba burung menjadi industry ekspoitasi, karena itulah penangkaran burung local seperti cucak rowo, anis kembang, murai dan kacer, harus ditingkatkan, di Blitar sudah terdata 12 penangkar burung lokal ini.

“Masih terus kita data, setelah itu kita setor kepusat, untuk pengembangan kualitas dan tingkat keberhasilan penangkaran, para breeder akan kita ajak studi banding ke Jawa Tengah,“ terang Satya Nova Trilaksana alias Sinyo Speed saat membuka even PBI Lokal Terkendali oleh PBI Cab. Blitar, Minggu (7/1) di Kebonrojo Kota Blitar.

PANITIA PBI LOKAL TERKENDALI BLITAR

Lomba kali ini, di kelas anis merah, anis kembang dan kenari mengalami peningkatan jumlah peserta yang signifikans. Hal ini menandakan jagad kicauan makin ramai. Di kelas love bird A Kebonrojo sebagai kelas pembuka, memenangkan Putri Kelud milik Erick LBF dari duta Harmoni sebgai kampiunnya.

Sedangkan di kelas love bird A Kota Blitar mendaulat Ngatiyem milik Dom dari Duta Harmoni sebagai juara 1, mengalahkan Mantili milik Andika dari Duta Bejo BF. Mantili sendiri di kelas A Pro Rakyat akhirnya meraih juara 1.

ERICK LBF. PUTRI KELUT RAJAI LB A KEBONROJO

“Mantili sering juara, persiapan ke Anniversary Kicau Alam ke IV (4/2) di gantangan Kicau Alam Jl. Bengawan Solo Kota Blitar,” kata Andika yang juga mengundang kicau mania ke even Bejo BF Cup I (11/2) di gantangan Lodoyo BC.

Anis merah mulai ramai kembali, terlihat peseranya cukup membludak dibanding pada even-even yang lain, di kelas anis merah A Pro Rakyat dijuarai Xo milik Yoko dari Duta Harmoni, disusul Sniper milik Mr. Sadur dari Wijaya Ban Blitar dan yang ketiga diduduki Legi milik Abah Husein dari Bulu Pitu Gondang Legi.

DOM ORBITKAN NGATIYEM DI LB KOTA BLITAR

Kelas cucak hijau pesertanya full, Emperor besutan Mr. Bowo dari Duta Harmoni meraih koncer A full, “Emperor dalam kondisi top form, persiapan ke Piala bung Karno I (28/1) di PIPP Kota Blitar,” kata Mr. Bowo. Sedangkan di kelas murai batu yang sudah dipastikan pesertanya full dengan kualitas burung rata-rata bagus menjadikan persaingan makin ketat, di sesi murai Ring Pro Rakyat dijuarai Misterius milik Hoho dari Duta Harmoni.

Walikota Blitar, M. Samanhudi Anwar juga hadir menyaksikan even ini bersama Mr. Beny Kawula Alit. Orang Nomor satu di Kota Blitar ini akan menggelar even besar bertajuk Piala Bung Karno I tiket 300 rb hadiah 4 juta, ada doorprise satu unit mobil pik up.

WALIKOTA BLITAR (KIRI), MR. BENY (TENGAH), PIALA BUNG KARNO 1 SIAP GELAR

“Blitar identik dengan Bung Karno, kita gelar di PIPP (Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan) atau tempat parkiran Makam Bungkarno, untuk meraimaikan dan mendukung pariwisata, even perdana nantinya kita evaluasi, tahun berikutnya jadwal kita agendakan bulan Juni (Bulan Bung Karno), jadi dalam satu rangkaian acara Grebeg Pancasila, Haul Bung Karno, jadi Even Piala Bungkarno tingkat Nasional,” kata Walikota Blitar.

Perhelatan ini sangat kondusif, tanpa protes sedikitpun, namun sayang hujan lebat terus mengguyur sejak pertengahan lomba sampai pukul 16.30 WIB, karena cuaca makin tak bersahabat, ketua penyelenggara Mr. Anas Lutfi, bersama ketua Panitia, ketua PBI sepakat menghentikan lomba dan mengkengsel 5 kelas yang tersisa, uang tiketpun bisa dikembalikan dan diganti uang tunai full.

H. SAID GRESIK JUARA UMUM SF

“Kami mohon maaf lomba dihentikan karena cuaca tidak mendukung. PBI sesuai misinya, konservasi, nantinya penangkar-penangkar burung lokal seperti cucak rowo, anis kembang, murai dan kacer, akan kita data, didaftarkan ke pusat, sudah ada 12 penangkar yang terdata, untuk pengembangannya kita studi banding ke Jawa Tengah, dan bekerjasama dengan dinas terkait seperti LH, Peternakan, Ekonomi Kreatif,” kata Sinyo Speed sebelum menyerahkan piala juara umum BC yang diraih Duta Harmoni Kediri poin 1000, H. Said Gresik sebagai juara umum SF poin 45. Doorprise sepeda gunung dibawa pulang Aris dari Malang, satu unit TV diraih AK Blitar.

DUTA HARMONI KEDIRI JUARA UMUM BC

SUDAH GANTI TAHUN, JAGOAN BELUM JUGA MAU TAMPIL MAKSI? Jangan putus asa. Berikan Moncer1, asupan paten para jawara dari SUPER KICAU GRUP. Penyajian mudah bisa langsung teteskan pada paruh (bila burung biasa dipegang), campurkan dengan air minum, oleskan pada pakan, suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Pemakaian awal berikan rutin tiap hari selama sepekan. Lihat dan rasakan perubahannya. Berikutnya berikan 1-2 hari sebelum lomba atau sesuai kebutuhan. Waspada barang TIRUAN, bila ragu dengan keaslian produk, hubungi hotline di atas.