NPC BF APBN

NPC BF CILACAP + VIDIO

Sukses dengan Kandang Modern & Alami, Rangkul Puluhan Penangkar Berkembang Bersama

Pada Sabtu 14 Maret pagi, muncul sebuah postingan yang begitu menyentuh hati. Pengunggahnya adalah NPC BF Cilacap. Ia sedang melelang anakan murai batu ring NPC – APBN, buat membantu adik Afifah membiayai pengobatan tumor ganas yang menyerang bagian mukanya.

Setelah ditelusuri, NPC BF ternyata peternak yang cukup besar dan sukses. Gilang, sang pemilik, saat ini memiliki 20 kandang dengan 6 di antaranya sudah rampung disulap jadi kandang modern dan mewah, tertata sangat rapih dan bersih. Sisanya sudah 90 persen masih on progress penyelesaian rehab.

Dari foto dan vidio yang dibagikan Gilang, kita akan langsung merasakan bila kandang NPC sungguh beda dengan yang lain. Begitu masuk ke area kandang, akan mendengar suara gemericik air yang berpadu dengan merdunya suara beragam burung. Sungguh suasana ini akan membuat pikiran kita menjadi tenteram.

 

 

LELANG MURAI BATU UNTUK AFIFAH

 

Setiap petak kandang dibuat kricikan air yang jatuh pada kolam kecil yang diisi bebatuan. Indukannya burung-burung terpilih. Untuk kandang yang baru, asupannya full alami mulai jangkrik, ikan cethul kecil, hingga anakan kodok. Kelak setelah menetas, anakan juga dibiarkan diloloh sendiri oleh indukannya hingga bisa makan sendiri dan baru dipanen.

Saat ini ada 6 kandang yang posisi sedang produksi, menghasilkan rata-rata 20 anakan dalam satu bulan. NPC BF membandrol anakan jantannya mulai 3,5 – 10 juta rupiah, tergantung indukannya.

Sebagai peternak, Gilang mengaku masih terhitung baru. “Saya baru 2018 awal memulai breeding. Dulu namanya PNC, kemudian saya ganti jadi NPC setelah mengganti logo.”

 

 

Kini Gilang juga merangkul tak kurang 80 penangkar lain yang ada di sisi timur Kabupaten Cilacap. “Di Cilacap dan sekitarnya banyak penangkar, kualitasnya juga oke-oke, jadi kalau kita bisa bersatu, tentunya akan jadi kekuatan baru yang lebih besar dan kuat.”

Bukan hanya soal merangkul dan menyatukan banyak penangkar agar bisa menjadi kekuatan yang besar, kalau bicara soal kesuksesan dan kepedulian Gilang. Satu lagi yang begitu menyentuh hati, seperti yang sudah disebutkan di bagian awal tulisan ini, melelang anakannya sendiri, lalu hasilnya disumbangkan untuk membantu pengobatan tumor ganas yang menyerang adik Afifah.

“Insya Allah yang beginian akan lebih sering lagi kita lakukan, dan berharap teman-teman peternak lain juga melakukannya. Suatu saat mungkin malah bisa kita lakukan bersama-sama dengan para penangkar yang lain, jadi hasilnya kalau diakumulasi juga akan lebih banyak. Kita akan terus peduli dan menebarkan berkah ke sekitar kita.”

 

BERSAMA PEMENANG LELANG UNTUK DIK AFIFAH

 

Yang bikin geleng-geleng kepala, kandang yang begitu mewah dan menawan serta menghasilkan produk yang bagus ini bukan berada di kota. Pemiliknya, Gilang yang juga seorang advokat, tinggal di pesisir timur Cilacap, nyaris berbatasan dengan Kabupaten Kebumen.

Kandang NPC BF berada di Desa Karangtawang RT 02 / RW 01 Kelurahan Karangtawang Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Boleh jadi, Anda yang tinggal cukup jauh hanya mengenali nama Cilacap, selebihnya terasa asing.

Kandang NPC bisa ditempuh sekitar satu jam perjalanan normal dari kota Cilacap ke arah timur, melewati Adipala terus ke timur lagi menyusur jalur pantai selatan. Setelah Widara Payung tinggal sedikit lagi ke timur arah pantai Lohgending (Kabupaten Kebumen). Bila diteruskan, akan tersambung dengan jalur Daendels di sisi pantai Petanahan, terus ke timur menuju Yogyakarta.

 

BERSAMA BANG BOY

 

Dari arah utara, tempat tinggal Gilang dan Kandang NPC BF bisa lebih mudah diakses dari simpang empat Buntu (Kabupaten Banyumas), lurus ke selatan melewati Kroya hingga ketemu perempatan Widara Payung, belok ke timur arah Lohgending.

Selain 20 kandang murai batu, Gilang juga sedang mengembangkan kandang cucak rawa dan cucak hijau, jumlahnya pun ada 20 kandang. “Seperti sisa kandang murai batu, yang buat cucak rawa dan cucak hiijau pun masih on progress, sudah 90 persen.”

Meski tinggal jauh dari keramaian, namun nama NPC BF sesungguhnya cukup di kenal di kalangan para peminat murai batu. “Sejak awal, soal kualitas benar-benar memang saya utamakan. Sampai sekarang saya juga masih turun ke lomba, sebab dari lomba-lomba itu saya bisa berburu indukan khususnya pejantan yang memang benar-benar masuk secara kualitas.”

 

MASIH AKTIF LOMBA

 

Hal itu juga terbukti dari bandrol yang ia tetapkan, mulai 3,5 – 10 juta rupiah. Meski cukup tinggi, toh Gilang tidak merasa ada masalah dengan pemasaran. Peminatnya harus rela indent dan antri.

Secara blak-blakan, Gilang juga mengaku breedingnya semakin maju dan dikenal luas setelah bergabung dengan APBN. “Bagaimana tidak, saya bergabung dengan organisasi yang di dalamnya saat ini ada lebih dari 18 ribu penangkar lain. Tak bisa dipungkiri bila penangkar itu bukan hanya produsen, tapi sekaligus juga konsumen. Entah untuk keperluan sendiri dalam rangka memperbaiki materi, atau membantu konsumen kita yang pengin anakan berkualitas sementara kapasitas kandang kita belum bisa mengkover, menunggu mungkin terlalu lama tidak sabar.”

 

 

KENAPA APBN, INI ALASAN DAN PROGRESNYA

Gilang mengaku memiliki sejumlah alasan hingga memutuskan bergabung dengan organisasi penangkaran APBN, yang kini tumbuh menjadi yang terbesar. “Ada fakta unik kenapa saya bergabung dengan APBN.”

Gilang pun lantas membeberkan, sebagaimana secara garis besar sudah disinggung di bagian atas artikel ini:

  1. Prihatin dengan penangkar daerah saya yang satu dengan yang lain saling menjatuhkan,
  2. Persaingan harga jual yang cenderung tidak sehat, dan
  3. Banyak penangkar kualitas, tapi tidak bisa mendistribusikan dengan baik dan benar

 

BERSAMA PENANGKAR APBN CILACAP

 

Gilang kemudian merasa tergugah untuk memperjuangkan para penangkar di daerahnya supaya bisa maju dan berkembang. “Dari situ saya putar otak, sampai saya bertemu dengan ketua korwil APBN Cilacap.”

Gilang mengaku sempat berdebat selama satu minggu dengan pak Korwil. “Sampai akhirnya saya menemukan wadah yang tepat untuk bagaimna cara memajukan para penangkar di daerah saya ini.”

Gilang bergabung dengan APBN pada Agustus 2019, dengan mendaftar di web APBN kukilolink. “Namun saya aktif sebagai Ketua Distrik APBN wilayah Cilacap Timur sejak tergabung dalam kepengurusan di bulan Desember 2019 yang lalu.”

 

KONSOLIDASI PROGRES APBN BERSAMA ANGGOTA

 

Hanya dalam rentang waktu 2 bulan, gilang bisa merangkul anggota khusus Cilacap Timur sebanyak 80 penangkar.

Kiprah Gilang yang begitu luar biasa rupanya terdeteksi oleh radar H. Ebod. Ia pun berksempatan untuk berdiskusi bagaimana membuat standarisasi harga trotolan Ring APBNI di Cilacap.

“Sekarang, saya sedang menjalankan program lain karena supaya harga trotolan Ring APBN bisa terus meningkat dan kesejahteraan penangkar anggota saya juga ikut terangkat.”

 

GILANG DI DEPAN KANDANG

 

Kepada burungnews.com, Gilang pun menjelaskan konsep kandang barunya yang secara penampilan tampak mewah, bersih, dan tertata rapi.

Kandang yang baru merupakan kandang kandang unggulan, dengan konsep kembali ke alam. “Saya mau lihat perbedaan hasilnya. Benar-benar konsep alami, seperti asupan makanan itu selain jangkrik saya pakai ikan cetol dan kodok kecil. Kolam dan kricikan air di bawah tiap kandang dan batu-batuan itu merujuk pada habitat murai di hutan di pinggir sungai dan air terjun. Satu lagi, semua anakan akan diloloh sepenuhnya oleh induk.”

Indukan unggulan NPC BF, antara lain dari Bahorok ori, Pasaman Timur, Lampung super. “Selebihnya murai murai prestasi yang saya kandangkan. Ingin saya tekankan, kualitas yang paling utama bagi saya.”

 

Sebagai obat, terbukti efektif. Sudah sering mampu mengatasi kondisi kritis, apalagi cuma sakit "biasa". Di saat perubahan musim dari kemarau menuju penghujan seperti sekarang, juga sangat baik untuk mencegah dan menjaga agar burung tetap sehat dan selalu dalam kondisi fit, siap tempur. Bisa diberikan secara rutin 2-3 hari sekali sesuai kebutuhan. LEMAN'S, satu-satunya obat burung dengan formula + vitamin.

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

 

Dalam perekembangannya, banyak konsumen yang tidak langsung mengambil anakannya selepas bisa makan sendiri. Anakan itu tetap dipercayakan kepada Gilang untuk merawat sekaligus “sekolah”, termasuk  di dalamnya juga pemasteran.

“Jadi begitu diambil sekitar umur 6 bulan, sudah ada rawatan dasar, sudah bisa mandi keramba sendiri, materi lagu sudah oke, tinggal melanjutkan dan mencoba ikut kontes.”

Ada pun terkait kegiatan peduli Afifah melalui Lelang anakan, berlangsung dua hari. Dari harga buka 1 juta, pada saat penutupan deal di harga 4,5 juta rupiah. “Tapi yang kita sumbangkan untuk dik Afifah lebih besar dari angka hasiul lelang, karena di luar itu banyak juga teman-teman kicaumania yang berpartisipasi ikut menyumbang dan dititipkan lewat kami.” [maltimbus]

Mau kenal lebih dekat dengan om Gilang NPC,  silakan hubungi 0811-262-122.

BERIKUT VIDIO SITUASI KANDANG NPC BF:

KANDANG MODERN BACK TO NATURE - NPC BF NUSAWUNGU CILACAP

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

KATA KUNCI: npc bf apbn breeding murai batu kandang murai back to nature anakan full diloloh induk gilang npc

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp