TEAM NALA AVIARY BERKIBAR DI EVENT MIRA89 CUP II
MIRA89 CUP II MOJOKERTO, #2
CH Hollywings Kibarkan Bendera Nala Aviary Berkat Ramuan Jamu Mr Uceng
Dikenal sebagai pemain murai batu, dr Rambo Garudo dari Nala Aviary Mojokerto justru berkibar dari cucak hijau Hollywings. Sementara dua amunusi murai batu yang baru pastol belum menunjukkan kinerja yang bagus di Mira89 Cup II.
Gelaran Mira89 Cup II Feat Bhayangkara BC Mojokerto, Minggu, 13 Maret 2022 menjadi bukti kesuksessan Agus Palapa dalam mengadakan event tiap tahunnya. Lomba burung ini tidak hanya didatangi para kicaumania Mojokerto, namun ada pula yang datang dari jauh.
DWI REOG DAN DOKTER RAMBO
Mendapatkan support dari beberapa rekan, di antaranya KWK Sangkar, lomba yang dikawal juri-juri Independent Profesional ini menyajikan banyak pertarungan sengit di tiap kelasnya. Tidak hanya kelas murai batu dan cucak hijau yang sengit daya saingnya, kelas kacer dan kenari pun ramai dan seru jalannya lomba.
Dari Kota Mojokerto, ada dr Rambo Garudo dari Nala Aviary yang beralamat di Jalan Empu Nala Kota Mojokerto yang membawa tiga amunusi. “Nala Aviary membawa tiga gaco. Dua murai batu dan satu cucak hijau. Dua murainya masih pastol, keduanya masih mencari settingan,” ucap Mr Ipung, salah satu joki dan perawat burung Nala Aviary.
Dua murai batu milik Nala Aviary yang masih pastol itu dibawa Mr Ipung dan Mr Dul. Ketika keduanya naik di gantangan, terlihat daya gregetnya masih kurang. Jadi dr Rambo dan team maklum saja ketika gaco-gaco itu tidak masuk nominasi sama sekali.
Gagal di kelas murai batu yang biasanya menjadi kebanggan Nala Aviary, dr Rambo justru terhibur dari penampilan cucak hijau Hollywings. Hollywings yang hari-hari dari perawatan Mr Dwi Reog menunjukkan kinerja yang bagus saat naik di sesi KCIM.
CUCAK HIJAU HOLLYWINGS SAAT KONCER 1
“Hollywings cucak hijau yang berkelas jika mainnya bisa terus seperti tadi. Saya berani membawanya ke event-event besar jika bisa terus stabil,” ucap Mr Dwi Reog.
Di kelas KCIM itu, Hollywings mampu obral materi cililin, cucak rante, kapas tembak, srindit, hingga gereja tarung. Sesekali Hollywings juga mengeluarkan suara burung klik ngebren.
DWI REOG DAN MR UCENG PEMBERI JAMU UNTUK HOLLYWINGS
Mr Dwi Reog mengungkapkan jika Hollywings hariannya pagi 3 dan sore juga 3 jangkrik. Namun dari semua itu, yang paling penting adalah tiap Rabu, Hollywings diberi ramuan jamu dari Mr Uceng dari Buwuh Mania yang dikenal sebagai pemain cucak hijau.
“Sebelum diberi ramuan jamu dari Mr Uceng, Hollywings kurang ngotot mainnya. Tapi setelah diberi ramuan jamu Mr Uceng, Hollywings makin bagus. Sesekali terlihat jengrik dan yang paling penting durasi kerjanya panjang dan jeda ngetimenya sebentar,”ucap Mr Dwi Reog.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Dr Rambo Garudo mengaku terhibur dengan kemenangan cucak hijau Hollywings saat gaco-gaco utama seperti Yongky Jr sedang mabung dan gaco-gaco yang lain belum kondisi.
“Mudah-mudahan cucak hijau Hollywings bisa terus mengibarkan bendera Nala Aviary. Jika penampilannya terus stabil, insaalloh Nala Aviary akan membawanya ke event yang besar lagi,” ucap dr Rambo yang juga menjabat sebagai Direktur RS Kamar Medika Mojokerto tersebut. [RANTO]
BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI
H SAMPORNO (KIRI) DAN DR RAMBO GARUDO
H SAMPORNO DAN AGUS PALAPA, SALING SUPORT GELARAN
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: mira89 cup ii mojokerto ch hollywings nala aviary mr uceng
