H. MIMING (TENGAH) KETUA MATA DEWA SF PAMEKASAN BERSAMA PANITIA.

MATA DEWA SF XXXIV PAMEKASAN

LB Sunan Ngekek Panjaaaang dan Lamaaaaaa, LB Bintang Siap Mengoncang Arena

Sunan dinobatkan sebagai love bird terbaik berkat 5 kali kemenangan dengan ngekek panjang dan lama pada gelaran Mata Dewa XXXIV Single Fighter Pamekasan, Minggu 14 Januari 2018.

Lima kali kemenangan dibaris terdepan yang diraih Sunan, love bird orbitan Gus Chay mania asal Pamekasan Madura semakin mengukuhkan burung ini sebagai petarung tanpa tanding dalam gelaran Mata Dewa XXXIV Single Fighter Pamekasan dan dinobatkan sebagai burung love bird terbaik.

 

 

LB SUNAN DINOBATKAN BURUNG TERBAIK.

 

Begitu halnya dengan Bintang, love bird andalan H. Hari Kartini Sumenep Madura yang mulai menunjukkan taringnya setelah sempat absen dalam setiap kegiatan. Meski harus membagi peserta dengan daerah lain karena pada saat yang bersamaan ada gelaran yang dihadirkan, namun tidak sampai menyurutkan minat kicau mania untuk hadir di Lapangan Mata Dewa SF Budagan Pamekasan. Angka dikisaran 1000 peserta masih bisa menjadi catatan panitia.

“Alhamdulillah mata Dewa SF masih memiliki pendukung setia. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta,” tegas H. Miming sang komandan Mata Dewa. Dari catatan panitia, empat kota di Pulau Madura yakni Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Bangkalan, Surabaya bahkan Jember memberikan dukungan penuh.

 

LB ALEXA GACO MR. JE DEWA AKOR BC SUMENEP RAIH 2 KEMENANGAN.

 

Sunan sukses merajalela berkat kemenangannya pada kelas A, G, H, M, dan N. “Sejak awal saya sudah yakin dengan penampilan Sunan bisa meraih hasil bagus,” terang Joe sang perawat. Gus Chay mengaku tidak kaget dengan prestasi ini. “Ini bukan prestasi terbaik Sunan ketika turun lomba. Makanya saya santai aja menerima kemenangan ini,” jelas Gus Chay.

Alexa, love bird andalan Mr. Je Dewa Akor BS Sumenep juga meraih hasil bagus. Dua kali juara pertama yakni dikelas B dan D semakin mengukuhkan Alexa sebagai love bird penuh prestasi. “Kemangan Alexa di Mata Dewa semakin mendongrak harga Alexa dari 600 juta menjadi 650 juta,” kata Baba Hadi.

 

SUDAH DISETING OKE, KOK MALAH TERLALU FIGHTER SAMPAI NABRAK-NABRAK... Itu tanda-tanda jagoan Anda over birahi. Jangan kawatir, sekarang ada solusi ampuh.

 

Begitu juga dengan prestasi yang diraih Amaris, love bird andalan H. Machfudi Pamekasan. Meski dalam kondisi belum usai ngurak, performa yang ditunjukkan Amaris cukup membuat bangga.

“Sebenarnya Amaris belum siap dilomba berhubung masih ada bulu rontok, namun kami paksakan untuk menghormati gelaran Mata Dewa. Namun Alhamdulillah masih membawa pulang juara 9 kelas A, juara kedua kelas B, juara 4 kelas F dan juara pertama kelas K,” papar mania kicau yang tergabung dalam KLI Madura.

 

H. HARI KARTINI GROUP SUMENEP DUKUNG GELARAN MATA DEWA PAMEKASAN.

 

H. Hari Kartini Group Sumenep juga merasakan hal yang sama. Bintang, love bird andalannya mampu meraih hasil bagus diurutan ketiga kelas H dan juara pertama kelas L. “Tidak ada persiapan khusus membawa Bintang. Saya hadir sebagai wujud bahwa Kartini Group mendukung gelaran Mata Dewa. Jika ternyata bisa juara, hal itu karena hoki kami,” tuturnya.

Team RM 99 Waru Bersatu Pamekasan juga menunjukkan dukungannya. Salah satunya Koko Iyon yang sukses mengorbitkan love bird Djinggo pada posisi pertama kelas F, juara ketiga kelas H dan M.

 

IHWAN RM 99 WARU BERSATU PAMEKASAN ORBITKAN CENDET BANDIT BERPRESTASI.

 

Begitu juga dengan Ihwan Waru Bersatu yang berhasil mencetak cendet pelapis Rambo yakni Bandit pada prestasi yang membanggakan. “Rambo absen dulu karena dalam kondisi mabung. Sekarang saya bawa Bandit baru pertama kalinya turun di lomba dan langsung juara dua dikelas Cendet C,” kata Ihwan.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

LB AMARIS ANDALAN H. MACHFUDI KLI MADURA MASIH MERAIH JUARA.

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: mata dewa sf xxxiv pamekasan mata dewa sf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp