IBNU DAN KAWAN-KAWAN YENNY SF, TIDAK GENTAR BERLAGA DI KONTES LEBIH TINGGI.
LOVEBIRD CHI CHI, SEBULAN LOMBA TANPA HENTI
Berkali-Kali Juara Satu dan Sering Hatrik
Sebulan penuh menjalani laga tanpa henti itu melelahkan, tapi rasa lelah terbayar saat Chi Chi 27 berkali-kali menyabet juara 1, bahkan seringkali hatrik. Chi Chi saat ini sedang dalam pantauan dan siap di take-over .
Jika diibaratkan dalam dunia sepak bola, Chi Chi 27 memang sedang bermain dalam kasta kedua, tidak seperti kasta tertinggi seperti Primere League Inggris, La Liga Spanyol, atau Seri A Italia.
Tapi moncernya lovebird Chi Chi 27 di gantangan kelas latber/latpres, sesekali even Regional di Mojokerto dan sekitarnya, bisa jadi ia akan jadi rebutan lovebird lovers yang berkantong tebal untuk suatu saat membawanya naik ke kasta di liga tertinggi.
IBNU BUKAN PEMAIN ANYAR DI KELAS LOVEBIRD.
“Sudah ada yang menanyakan, tapi perawat saya selalu bilang tidak dijual dan mengatakan dapat burung ini dari Papua ha...ha....,” ujar Ibnu sang pemilik Chi Chi 27.
Selain dalam pantau lovebird lovers, Chi Chi juga beberapa kali membuat juri geleng-geleng kepala. Selain rajin ngekek, ia beberapa kali juga mengeluarkan suara supernya. Chi Chi menurut Ibnu masih Paud, tapi beberapa kali diturunkan di kelas dewasa, dan itu tidak menjadikannya masalah bagi performanya. Ibnu mengaku bahwa burung itu sejatinya tidak dari Papua, tapi dari Kwaron, Jombang.
Lovebird itu dibeli pada 25 April yang lalu dengan harga Rp 7 juta. Ibnu mengaku sudah suka pada burung itu sejak pandangan pertama. Namun, saat dibawa pulang dan langsung dimainkan di gantangan, burung itu tidak nyetel dengan dirinya.
Ia sempat rewel selama seminggu, mungkin belum tahu settingannya. Tapi setelah ditangani perawatnya, diberi suplemen Quatrick dan mendapatkan ramuan khusus racikan Tigor, orang kepercayaan Ibnu, lovebird itu mulai moncer di arena lomba.
Tanggal 25 Mei besok, Chi Chi genap sebulan berada di tangan Ibnu. Selama hampir sebulan itu, menurut Ibnu, Chi Chi menjalani laga tanpa henti. Dalam sehari ia bisa berpindah gantangan pagi, lalu berlanjut ke gantangan sore. Ia bisa naik 7-9 kelas dalam seharinya.
CHI CHI IN ACTION.
Selama hampir sebulan itu, sudah tidak terhitung piala yang dihasilkan Chi Chi. Di dalam satu gantangan ia selalu mendapatkan mendapatkan juara 1, bahkan terkadang hatrik dan sesekali Kuatrik.
Saat tulisan ini dibuat Rabu sore, bahkan Ibnu menyampaikan pesan kegembiraannya via WA sebab di gantangan Bolodewo BC, Wringinanom, Gresik, Chi Chi menyabet juara 1, 1, 1,1, dan 4. Chi Chi naik sampai lima kali di satu gantangan sore itu.
“Chi Chi sepertinya tidak pernah lelah, ia seperti perpaduan tipe burung petarung dan konslet,” ujar Ibnu. Rasa lelah mengawal Chi Chi ke gantangan terbayar dengan menjadikannya juara.
SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.
Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.
Ibnu di Mojokerto utara Sungai Brantas bukanlah pemain baru dalam lovebird. Ia misalnya punya lovebird Angeli yang dibeli seseorang dengan harga Rp 15 juta. Harga yang waktu itu boleh dibilang cukup mahal, tapi setelah burung itu pindah tangan, Ibnu sempat menyesal sebab untuk mendapatkan bahan yang bagus kembali, ia menghabiskan dana yang tidak sedikit.
Lovebird Angeli yang saat ini sedang mabung di pemiliknya sebenarnya ingin ditebus kembali tapi tidak boleh, kata pemilik barunya, ia sudah kadung menyukai Angeli meski kondisi burung itu dalam kondisi mabung.
“Jika saat ini saya ditanya untuk melepas Chi Chi, meski ada penawaran mengiurkan saya akan berpikir 100 kali,” ujarnya. Tapi saat didesak bagaimana jika harga penawarannya cocok, Ibnu hanya berucap yang terpaksa dilepas wong cocok.
PRESTASI YANG DIRAIH CHI CHI.
Selain Chi Chi, Ibnu sebenarnya masih punya lovebird lain yaitu Patemi, Casablanca dan SAJ, tapi lelaki yang punya toko elektronik di Jl Raya Canggu, Kecamatan Jetis, Mojokerto ini sudah kadung jatuh cinta pada Chi Chi.
Seperti namanya, Chi Chi adalah jenis lovebird betina. Penambahan angka 27 juga iseng saja, sebab nomor itu ia sukai bersama istri. Tapi meski betina ia kuat dan tipe petarung di gantangan lomba. Chi Chi dibeli Ibnu sebenarnya bersama unthulannya. Jika tidak sedang naik ke gantangan, Chi Chi selalu bersama pasangannya.
Tidak ada yang istimewa dengan perawatan Chi Chi. Pagi dimandikan dengan semprotan, lalu dijemur sekitar 1 jam. Jika tidak sedang persiapan lomba, bersama pasangannya tidak perlu dikerodong. Namun, jika hendak main maka ia akan fuul kerodong menuju lomba, dan baru dibuka satu sesi sebelum naik ke gantangan.
Burung yang lelah karena perjalanan jauh, lebih mudah dihinggapi penyakit. Sediakan selalu LA KURUS, dari Super Kicau Grup yang terpercaya. Spektrum luasnya menjadikan mampu mengobati lebih banyak penyakit, dan lebih cepat sembuh.
“Rahasia Chi Chi bisa tampil menggila seperti itu saya rasa bukan terletak pada perawatannya, meski itu penting, tapi yang paling penting justru di suplemen Quatrick dan pakan hasil racikan perawat saya yang bernama Tigor,” ujarnya.
Racikan makanan itu apa saja, Ibnu enggan menjelaskan dan itu merupakan rahasia kawannya. Dulu sebelum diberi racikan rahasia itu, Chi Chi jarang diberi kangkung sebab takut OB, tapi sekarang ia bebas makan kangkung dan jagung, tidak takut OB. Racikan itu sepertinya memberikan keseimbangan baginya.
“Saya dan kawan-kawan sebenarnya tidak takut bermain di laga yang lebih tinggi, tapi kendalanya adalah waktu dan jarak. Baru kalau ada cup-cup yang dekat saya selalu berusaha ikut. Di Mojokerto Cup mendatang saya siap-siap saja untuk mengikutinya,” pungkas Ibnu yang biasa memakai Yenny 27 SF di alamatnya.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: lovebird chi chi yenny 27 sf chi chi 27
