LOVEBIRD BILAL SABET LIMA GELAR JUARA 1, 1, 1, 2, DAN 2
LAUNCHING NEW ROCKED BC BENJENG GRESIK
LB Bilal Borong Lima Gelar, MCKR dan Piu-Piu Nyeri
Bilal membawa pulang lima gelar, sedangkan love bird MCKR dan Piu-Piu meraih dua kemenangan pada sesi love bird baby M2 dan paud pada Launching New Rocked BC Kedungrukem, Benjeng - Gresik Minggu, 26 Januari 2020.
Tidak salah Rio David jauh-jauh datang dari Lamongan membawa Bilal untuk bermain di Launching New Rocked BC. Hasilnya mampu menyapu bersih kelas love bird L1 dan juara 2 sebanyak dua kali pada sesi love bird dewasa. "Allhamdulillah hari ini bisa merebut lima gelar kejuaraan untuk membanggakan kota Lamongan," girang Rio David.
PIU-PIU NYERI DI KELAS PAUD.
Turun pada sesi love bird L1 Bilal yang baru di take over dua bulan yang lalu, mampu menyenangkan hati sang juragan untuk bisa menyapu bersih kelas ini. Durasi kekean lanjut dengan jeda rapat membuatnya layak diberikan bendera koncer A pada sesi love bird L1 A.
Berbekal mental juara yang bagus, Bilal kembali tampil stabil pada dua sesi selanjutnya dan pantas merebut kembali juara pertama pada sesi L1 B dan C. Bilal mendapat perlawanan sengit dari Megatron milik Andik K dari BMMI SF yang harus puas berada di posisi 2, 2, dan 3. "Baru satu bulan setengah dia mau jalan dan stabil naik tangga juara," bangga Rio David kepada Burungnews.
MCKR NYERI DI KELAS BABY M2.
Selain Bilal ada dua jawara pada sesi love bird baby M2 dan paud yang ikutan tampil bagus dengan merebut dua kemenangan. MCKR milik BT berhasil melesat pada dua sesi awal kelas love bird baby M2 A dan B sebagai sang juara. Bermateri kekean medium yang rajin membuat MCKR bisa mengunci satu gelar pertama pada sesi love bird baby M2 A.
Bertarung lagi pada sesi love bird baby M2 B, MCKR masih stabil dengan aksi ngekek seperti sesi pertama akhirnya mampu meraih gelar yang kedua buat BT. Sayang pada sesi ke tiga penampilan MCKR makin menurun hingga tidak masuk nominasi lomba. "Mungkin dia sudah kecapaian, mahklum burung masih baby," kata Rio David.
Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789
Sementara itu Piu-Piu amunisi Ebenk KLI W 37 dari 11-12 Team juga ikutan tampil cemerlang hingga nyaris meraih hatrik pada kelas love bird paud. Memiliki durasi kekean panjang Piu-Piu langsung bisa mencuri satu gelar pertama buat Ebenk dengan mengalahkan Barokah milik Bos Muda dari Leker SF dan Preman gaco Taufa dari SSF.
Masih stabil dengan aksi yang pertama, sayangnya Piu-Piu belum bisa menjadi yang terbaik pertama dan harus kalah dari Barokah milik Bos Muda yang menjadi pemenangnya. Pada sesi C, Piu-Piu kembali menunjukkan perform yang apik dengan merebut juara pertama. "Sayang hari ini kita tidak bisa membawa pulang tiga gelar utama," tutur Ebenk.
JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU VIP.
Pada kategori love bird fighter, Mahesa dan Siti Jenar dua amunisi Aziz dari Ganti SF belum bisa menyapu bersih semua kelas dan hanya bisa merebut dua sesi awal. Pada kelas utama Mahesa dan Siti Jenar harus puas berada di posisi tiga dan empat. "Sayang sekali Aileen menggagalkan usaha kami untuk mengambil semua kelas love bird fighter," terang Aziz kepada.
Mahesa mampu mengunci satu gelar pada sesi awal love bird fighter A dengan mengalahkan Sinden gaco Ruslan dari Jupiter BC dan Demit milik Raka dari Sadewo SF. Giliran kompatriotnya Siti Jenar yang ikutan menyenangkan hati Aziz dengan mengambil gelar ke dua buat Tim Ganti SF.
LOKAJAYA DI TASBIHKAN MENJADI MURAI TERBAIK.
Di kelas utama love bird fighter VIP, Aileen amunisi lama Hendra AJ dari AJ SF bisa memupuskan harapan tim Ganti SF dengan mencuri satu kemenangan. "Ini penampilan perdana Mahesa setelah lama di ternak oleh Mas Herman selaku perawatnya, " ujar Dandi adik dari Herman.
Di kelas paling bergengsi si ekor panjang, Lokajaya milik Gus Arif dari Manyar menjadi satu-satunya jawara yang bisa membawa pulang dua penghargaan sebagai juara 1 dan 3. Kurang panas pada sesi awal lomba murai batu B Lokajaya harus puas menduduki posisi ke delapan, pemenangnya disabet oleh Senopaty milik H Khusaini dari Leker SF.
Hindari PENYITAAN atau SANKSI hukum lainnya
Daftarkan CUCAK HIJAU dan burung dilindungi lainnya. Lihat syarat, cara, dan di mana mengurusnya, KLIK DI SINI.
Makin meningkat pada sesi murai batu A Lokajaya bisa meraih posisi ke tiga kalah dari Pawana milik Kezila BF dan Ababil gaci Agus dari Zaidan BF Malang sebagai juara pertama dan ke dua. "Penampilannya masih belum stabil selalu naik turun kayak yoyo," terang Gus Arif.
Akhirnya gelar yang ditunggu-tunggu datang juga pada kelas utama murai batu VIP. Aksi hyper setengah sujud disambung dengan isian lagu love bird, cicilin dan kenari, bisa menjadi penutup kemenangan yang manis buat Lokajaya. "Setiap tampil burung ini selalu bongkar, mungkin hokinya pada kelas utama saya ya," bangga Gus Arif setelah usai sesi foto dengan Burungnews.
SANG JUARA KENARI DI KELAS VIP.
Begitu juga pada sesi ngentrok mania, dari empat kelas yang diperlombakan bergantian dimenangi oleh empat jawara. Oscar milik Yufa dari Raci/Pakal langsung menyodok pada sesi awal cucak hijau B sebagai sang pemenang. Giliran AR milik Mbah Joyo dari Duta CIG Cup 1 yang bisa mencuri satu kemenangan pada sesi kedua cucak hijau A, Jepy milik Mustopa dari Sumengko BC dan Oscar nangkring di peringkat kedua.
Di kelas utama cucak hijau VIP nama Zenso amunisi Wanto dari Pelka BC, tampil bagus dengan gaya ngentrok di sertai tonjolan lagu full gereja tarung untuk menyisihkan lawan-lawannya sebagai sang jawara. Pada sesi akhir cucak hijau C giliran Naruto milik Ikbal BB dari Dumpi Agung BC ikutan menyodok di podium utama. "Karena setingannya kurang pas pada sesi A dan B Zenso baru menonjol pada sesi VIP," jelas Wanto.
CENDET DEWA KANZA NYARIS NYERI.
Kehebohan lomba kali ini juga dirasakan oleh kenari mania, karena menghadirkan lomba empat sesi. Empat kelas yang dimainkan tidak ditemukan burung yang mendominasi jalannya lomba semua gelar juara diambil oleh gaco yang berbeda-beda. "Jarang sekali ada kelas kanari yang banyak kalau tidak komunitas yang menggelar," terang Guritno pemilik Flinestone.
Bermain empat kelas yang dilombakan Flinestone amunisi lama milik Guritno dari Dupa Canary berhasil membawa pulang juara 1 dan 3. Kurang maksimal pada sesi awal, dengan materi isian kenari standart yang rapat Flinestone baru bangkit pada kelas utama kenari VIP sebagai sang juara. "Bangga sekali saya bisa merebut juara pada kelas utama, semakin banyak bermain burung ini makin bagus penampilannya," kata Guritno kepada Burungnews.
Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan TWISTER di kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
Kereta Senja milik H Aris dari Duta Anniv EKM BC 2 berhasil menduduki podium tertinggi di sesi kenari A, pada sesi B dan C diraih oleh Pangeran milik Edward dari Duta CIG Cup 1 dan Big Baby gaco CLC Team.
Cendet Dewa Kanza milik Ba'i dari KLBP harus puas berbagi kemenangan dengan Arnold gaco Dodik dari Toet Team BJW. Gaya nagen satu titik dibarengi tembakan siri-siri, alang-alang dan sogok ontong membuat Dewa Kanza bisa menaklukkan hati juri untuk memberikan koncer A pada sesi cendet A.
Kalah di sesi awal membuat Arnold bangkit untuk membalaskan kekalahannya pada sesi cendet B atas Dewa Kanza. "Lama tidak muncul saya coba mainkan lagi, ternyata hasil sangat memuaskan hatiku untuk membawa pulan juara 1 dan 2," terang Ba'i kepada Burungnews.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
SITI JENAR DAN MAHESA BERGANTIAN MENJADI JUARA DI FIGHTER.
JUARA KACER DI SESI A.
JUARA DI SESI PEMBUKA CUCAK HIJAU.
SUASANA FULL DI KELAS LOVEBIRD.
Ini dia asupan tambahan yang paling pas buat nyeting Paud. Sudah banyak yang membuktikannya... Bila Anda belum bisa mendapatkannya di kios terdekat, bisa menghubungi nomor yang tertera pada baner berikut, atau langsung lewat Tokopedia / Bukalapak.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: bilal mckr piu-piu new rocked bc benjeng kedungrukem burungnews
