CAHAYA PERDANA. JUARA UMUM SINGLE FIGHTER

LAUNCHING GAS SEMARANG

Hang Tuah Hatrik, Cahaya Perdana SF dan Bawen Warrior Juara Umum

Keberhasilan Hang Tuah meraih tiga kali podium pertama alias hatrik mengantarkan gaco milik Khoirul Ulum menjadi kenari terbaik di Launching Gantangan Alaska Superstar. Cahaya Perdana SF dan Bawen Warrior BC dinobatkan sebagai juara umum.

Berlokasi di Jambu, Bedono, Kabupaten Semarang, Launching Gantangan Alaska Superstar (GAS) yang dilaksanakan pada Minggu, 21 Januari 2018 berlangsung sukses dan dihadiri lebih dari 900an peserta. Selain didominasi oleh peserta lokal, beberapa pemain dari Salatiga, Ungaran, Temanggung, Boyolali, Sragen, Ambarawa, Kudus, Jogja bahkan Kebumen terlihat hadir di lapangan.

 

 

KHOIRUL ULUM. KENARI HANG TUAH HATRIK

 

Tampil ngedur dengan buka tutup rapat dan pembawaan lagu utuh, kenari Hang Tuah besutan Khoirul Ulum keluar sebagai bintang lapangan setelah mencetak hatrik di kelas Standar Bebas Alaska, Standar Kecil Kecil Oriq Jaya dan Standar Kecil GAS.

“Alhamdulillah, Hang Tuah mau kerja dan menghibur di gelaran kali ini. Kalau di Pantura, sudah sering menang,” terang punggawa Papburi Kudus ini bangga. Dengan torehan prestasi ini, Ia mulai membidik Piala Supremasi Jogja Istimewa yang akan digelar Minggu, 11 Februari mendatang.

 

MH KECIL SF. ANDALKAN AMUNISI SENDIRI

 

Warrock, gaco milik MH Kecil SF yang dikawal oleh Agus dan Ivan berhasil meraih posisi runner up di kelas utama Alaska. Tampil ngedur dengan durasi mumpuni, Warrock sempat mencuri perhatian juri dengan gaya ngawet sambil gela gelo dan diganjar koncer B.

Mengandalkan amunisi milik sendiri, spesialis kenari dan love bird asal Boyolali ini juga sukses meraih prestasi melalui Sweeper, Kaisar, dan Exotic. “Kita ke sini untuk silaturahmi dan memenuhi undangan dari Om Susilo, nggak full team soalnya dibagi-bagi orangnya,” terang Agus.

 

BAWEN WARRIOR BC. JUARA UMUM BIRD CLUB

 

Sheva, gaco milik Hokky Karfeed berhasil meraih kemenangan di kelas Love Bird Alaska setelah tampil rajin dan gacor dengan durasi di atas rata-rata. Ditempel ketat oleh Manives dan Kancil, pelapis Hoky Chan ini berhasil mengumpulkan poin tertinggi di akhir penilaian.

Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Bawen Warrior BC keluar sebagai juara umum bird club. Poin team asal Bawen ini juga didapatkan dari SDT, Sri Rejeki yang berhasil menempati podium pertama di kelas masing-masing.

 

KAKUNG MEMED. LB BLUE CHIND CURI KEMENANGAN

 

Blue Chind, love bird milik Kakung Memed berhasil mencuri kemenangan di kelas GAS B setelah meraih poin tertinggi di akhir penilaian. Meski tak lagi muda, Kakung Memed tetap setia menemani anak-anak Raja Tega SF ke berbagai even.

“Kemanapun anak-anak pengen main, pokoknya aku ikut dan dukung sepenuhnya,” ungkapnya. Selain Blue Chin, Raja Tega SF juga berhasil mengukir prestasi melalui Lolipop, Bianca dan Metix yang berhasil menempati urutan kecil.

 

IWAN CAHAYA PERDANA. SUKSES BERSAMA MANYUN DAN ROLLET

 

Manyun, gaco andalan Iwan Cahaya Perdana berhasil meraih kemenangan di kelas Oriq Jaya A dan B setelah tampil apik dari awal sampai akhir lomba. “Dengan pembatasan kelas untuk love bird konslet, akhirnya gaco-gaco lokal kayak Manyun bisa ngasain jadi juara,” ungkapnya.

Di kelas kacer Oriq Jaya, Iwan juga sukses bersama Rollet setelah tampil gemilang dengan aksi ngerol nembak dengan gaya tarung ngobra. Kemenangan Manyun dan Rollet mengantarkan Cahaya Perdana keluar sebagai juara umum single fighter.

 

DEVI MENTOR. MB PATI GENI NAIK TAHTA

 

Pati Geni, murai batu milik Devi Mentor berhasil meraih kemenangan di kelas Alaska. Bersaing sengit dengan Jaran Goyang dan PJ, murai batu ekor putih ini diganjar koncer A setelah tampil menonjol dan bongkar isian dari awal sampai akhir lomba.

Penampilan tak kalah memukau ditunjukan oleh cendet Poniman, gaco milik Mr. Aris yang dikawal oleh Wawan Lempung. Mengandalkan alunan suara roll speed dan tonjolan-tonjolan dengan volume di atas rata-rata, Poniman berhasil menghipnotis juri dan dua kali meraih podium pertama.

 

WAWAN LEMPUNG. CENDET PONIMAN MENANG NYERI

 

“Ini jadi bukti kalau Poniman nggak hanya jago kandang. Materi dan kinerjanya memang istimewa, satu titik dari awal sampai akhir,” ungkap Wawan. Dengan kemenangan ini, Wawan mulai membidik gelaran yang lebih besar seperti Angkasa Pura Cup.

Panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di launching kali ini. Mohon maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya lomba. Kontes rutin Gantangan Alaska Superstar akan dilaksanakan tiap hari Sabtu mulai pukul 14:00 WIB.

 

DATA JUARA LAUNCHING GAS SEMARANG, MINGGU 21 JANUARI 2018 LIHAT DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI

 

 

PANITIA DAN JURI LAUNCHING GAS

 

PEMBERIAN DOORPRIZE

 

KOMUNITAS MURAI BORNEO RAMAIKAN GELARAN

 

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp