PANGLIMA SF. MENANG BANYAK DI LAUNCHING SEGARAN RN PONOROGO

LAUNCHING GANTANGAN SEGARAN RN PONOROGO #3

Dikado Rumah Baru, Cendet Mandala Alih Gaya Namun Tetap Agresif

Kian hari, penampilan Cendet Mandala besutan Panglima SF makin bagus, apalagi saat oleh Mr. Adi sang empunya, Mandala dikado rumah baru berupa sangkar ukir wah. Penampilan perdana rumah baru Mandala terilhat saat tampil di Launching Gantangan Segaran, Pulung, Ponorogo, Minggu (13/9/2020).

Cukup menarik perhatian, karena tak ada lagi sangkar "Juventus" bermotif garis-garis hitam dan putih digantang oleh tim Panglima SF saat laga kelas utama Cendet bertiket 60K. Khalayak termasuk Burungnews yang akrab dengan sangkar Juventus pun bertanya-tanya, ke mana gerangan Mandala? Apakah tak diturunkan di ajang ini?.

BERIKAN KADO SANGKAR WAH BAGI CENDET MANDALA ATAS BERBAGAI PRESTASI YANG DIRAIHNYA. 

Namun di tengah lapangan tetap ada beberapa burung yang tampil mencolok, dan salah satunya beraksi dengan gaya cool, tak melompat lompat kesana kemari, meski tetap agresif melontarkan materi tembakan, dia menghuni sangkar ukir coklat berpadu hitam.

Dan, usai penjurian, burung itu pun dinobatkan sebagai jawara oleh para pengadil dari Ronggolawe Nusantara sebagai burung terbaik dengan raihan koncer A mutlak. Usai laga tersebut Burungnews pun menguntit tim ini, dan dijumpai bahwa yang menempati sangkar baru itu ternyata Mandala.

"Heheh... iya Mandala atas banyak prestasi yang diraihnya, kita Kado dengan sangkar baru ukir," buka Mr. Ronni yang selalu mengawal Mandala yang diamini Mr. Bolenk, sang mekanik.

Soal penampilan barunya yang makin tenang dan lebih agresif melontar tembakan, mereka pun tak menampik, hanya tidak bisa memastikan apakah ini disebabkan oleh sangkar baru yang kini dihuni oleh Mandala. "Ya memang ada perubahan, tapi penyebabnya belum tentu soal sangkar baru. Yang pasti sangkar baru ini apresiasi kita pada Mandala yang konsisten meraih juara," tambah Mr. Ronni.

Digelaran Launching Gantangan Segaran ini Mandala meraih juara 1 di kelas utama (Cendet LSC). Tak hanya Mandala, Panglima SF juga mengusung team mate barunya, Cendet "Gunting" yang sepertinya juga menyimpan banyak potensi dan dibuktikan raihan juara 1 kelas T2 Racing bertiket 40K. Sementara Cendet paling lama yang menjadi rekan satu tim Mandala, Picollo, juga tak miskin kemenangan, karena sukses mengantongi bendera C di sesi kedua atau di kelas T2 Racing.

MR. RONNI, SUKSES MENGAWAL DAN MENJAGA PRESTASI CENDET MANDALA DI BERBAGAI EVEN.

 

Tak hanya mengusung Cendet-Cendet jawara, kini Panglima SF juga selalu membawa Murai Batu dan Kenari di berbagai even. Salah satu Murai andalan Panglima adalah Murai "Cah Nom", yang meraih koncer C di sesi Kedua, sementara Kenari Samba 46 kenari berpostur kecil ini berada di posisi 4 kelas 20K (Kalitan), dan kembali bercokol di posisi yang sama saat turun di kelas Standar Bebas bertiket 40K.

"Yang pasti, semuanya dalam kondisi prima dan siap turun di Kapolres Ponorogo Cup, semoga semua bisa meraih hasil yang positif di gelaran itu," harap Mr. Ronni. [senja]

MR. ARKHA KBS, PENGAWAL SPESIAL MURAI BATU DAN KENARI MILIK PANGLIMA SF.

 

KATA KUNCI: cendet mandalapanglima sfgantangan segaran ponorogolomba burung ponorogo

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp