BUDAYA NON TERIAK MASIH TERJAGA DI ARENA JENDRAL BC
LATPRES M4 JENDRAL BC FEAT RONGGOLAWE JEMBER
Luminor, Begal, dan Jaran Goyang Jadi Terbaik, Latberan Dibungkus Hadiah Tanpa Potongan
Semenjak Jendral BC berkolaborasi dengan Ronggolawe Jember, gelarannya selalu ramai peserta. Seperti di latpres M4 pada 23 Agustus kemarin, ratusan kicaumania turun berlaga dengan gaco andalannya. Padahal untuk wilayah Jember, banyak sekali even yang digelar bersamaan. Luminor, Begal dan Jaran Goyang, mampu mendominasi dan jadi terbaik pada latpres M4 kali ini.
Arena Jendral BC yang berlokasi di barat Galaxi Tempurejo, kini menjadi arena favorit kicaumania. Di setiap gelarannya, entah itu latpres, spesialan maupun latber rutin, peserta yang hadir semakin bertambah. Bisa dikatakan, peningkatan jumlah peserta, naik drastis.
LB LUMINOR PENDATANG BARU DENGAN DURASI SUPER PANJANG
Peningkatan peserta ini, tak lepas dari kemasan yang disajikan oleh Jendral BC. Selain penjurian yang sudah diakui fair play, hadiah memanjakan pemenang, juga kini gelarannya selalu banjir bonus dan doorprise dari Ronggolawe.
“Untuk bonus produk dari Ronggolawe, memang kami berikan disetiap galaran kami. Bukan hanya untuk latpres dan spesialan, latihan biasa juga kami berikan doorprise menarik produk Ebood Jaya. Latber ke depan, akan kami kemas dengan hadiah juara 1 tanpa potongan khusus kelas love bird dewasa full sesi. Untuk kelas yang lain, nanti kami urutkan, biar kebagian semua,” terang Ipul sang ketua Jendral BC saat mengawal latpres M4.
CH BEGAL KEMBALI ON FIRE
Pada latpres M4 kali ini, penampilan cantik diperagakan oleh love bird Luminor milik Raya Sampurna yang dikawal Arik Rik. Love bird pendatang baru yang prestasinya terus meroket ini, menyuguhkan kekean yang stabil panjang setiap kali melepas tawanya.
Meski bersaing dengan lawan-lawan yang mayoritas konslet, tapi Luminor tak gentar. Pasalanya dengan pakem yang diterapkan Jendral BC, durasi memilik poin yang cukup sulit terkejar oleh love bird yang dikategorikan rajin tapi durasi sedang.
“Alhamdulillah, Luminor masih bisa stabil melepas durasi panjangnya. Tadi sudah sempat pesimis melihat lawan-lawannya banyak yang konslet, untung durasi Luminor stabil keluar panjangnya,” tutur Arik Rik yang dikenal handal dalam bidang love bird.
Sedangkan di kelas cucak hijau yang tampil mendominasi adalah Begal polesan Ely’s dari Amoy SF. Gaco hebat yang sempat parkir ini, kini kembali turun lapangan untuk persiapan menatap even-even bergengsi ke depan, seperti gelaran Kades Cup Curah Malang dan laga M1 Subdenpom BC.
AMOY SF SANG JAWARA SF
Performa Begal memang mengundang perhatian banyak pasang mata. Selain gaya trokbulnya yang terus melekat, materi lagunya berupa tembakan dan besetan, juga dimuntahkan begal saat bertarung di atas arena.
Mengantongi juara 1, 1, 2, Begal berhasil keluar sebagai terbaik sekaligus mengantarkan Amoy SF meraih juara umum SF. “Baru turun lapangan, ternyata tidak lupa cara kerjanya. Untung saja tadi lawannya banyak yang menekan, jadi Begal bisa tampil maksimal. Tinggal cari-cari even bergengsi lagi,” bilang Ely’s.
KACER GAGAK HITAM NYARIS SAPU BERSIH
Sama halnya dengan murai batu Jaran Goyang milik Azam yang dikawal Affan dari Wau Wau SF, lama tidak berlaga, performanya malah makin dahsyat. Pada laga kali ini, Jaran Goyang menyabet dua emas yang masih-masih diraih di sesi B dan C. Untuk sesi D, Jarang Goyang harus puas di posisi runner up, setelah tumbang oleh aksi Amara milik Mustofa dari Cyber SF.
Kelas kacer yang memang selalu ada di arena Jendral BC, pada latpres kali ini gelar terbaiknya dibawa pulang oleh Gagak Hitam besutan Fendy dari Lumbung Sari. Gelar terbaik itu, tidak mudah diraih Gagak Hitam. Pasalnya lawan yang sempat membayang-bayangi Gagak Hitam, adalah The King milik H Ilman dari Jaya Sakti yang maraih juara 2 di kelas A dan juara 1 di kelas B.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Keberhasilan Bianca meraih nyeri, mampu mengantarkannya menjadi terbaik di kelas paud. Gaco belia polesan Anton dari Raung BC ini, tampil ngotot melepas kekeannya yang masih bernada pelo. “Makin bertambahnya usia, durasi Bianca juga makin molor. Semoga kelak di kelas dewasa, bisa langsung berani bersaing,” kata Anton.
LBM Team yang turun membawa banyak gacoannya, akhirnya meraih juara umum kategori BC. Keberhasilan LBM Team melenggang sebagai juara BC, tak lepas dari performa ciamik murai batu Musafir milik Hendro yang juara 1 di kelas A, dan murai batu Arjuno milik Riris dengan sumbangan poin.
DOBEL WINNER, BIANCA JADI TERBAIK KELAS LB PAUD
Di akhir acara, Ipul kembali menggatkan kalau latber rutin Jendral BC, akan ada kemasan hadiah tanpa potongan. “Selamat untuk para jawara, sampai jumpa lagi di arena Jendral BC dengan agenda latohan setiap hari Minggu, Selasa, dan Rabu,” tutu Ipul. [VILMANZ]
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
LBM TEAM JADI JUARA UMUM BC
Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: latpres m4 jendral bc feat ronggolawe jember luminor begal jaran goyang
