D'BAROKAH TEAM MERAIH GELAR JUARA UMUM

KONTES SPESIAL BERIGIN BC JEMBER

Teroris, Lesty, Jaran Goyang, dan Travo Mendominasi, D’ Barokah Team dan Wau Wau SF Juara Umum

Sabtu, 12 Mei 2018 - BERITA LOMBA

Bertepatan dengan hari libur nasional pada Kamis, 10 Mei 2018, Beringin BC yang dimotori Pak Cip untuk pertama kalinya menggelar kontes spesial di lokasi yang baru di taman Wirowongso. Even ini sukses dengan dihadiri 556 peserta.

Meski dihari yang sama di kota Jember banyak yang menggelar kontes spesial, tapi di arena yang dilengkapi wifi gratis ini, bisa dibilang paling banyak diminati para kicaumania. Disamping lokasinya yang nyaman dan strategis, para kicaumania juga bisa membawa keluarganya untuk menikmati beberapa arena bermain untuk anak-anak yang ada di taman Wirowongso.

LB TERORIS MENDOMINASI DI KELAS DEWASA

Pada kesempatan ini, love bird Teroris gacoan Didik dari D’Barokah Team tampil mendominasi dengan membawa 3 tropi kejuaraan. Nyaris hatrik, Teroris terjegal oleh Sadis 17 milik Aan Kagebunshin saat bertemu di kelas Beringin. Sehingga memaksa Teroris harus puas di peringkat ke dua diikuti Valen milik Ikbal dari Kebonsari di peringkat tiga.

Nama Teroris memang sudah tak asing lagi di dunia ngekek mania khususnya wilayah Jember. Karena setiap kali berlaga, Teroris bisa di pastikan memborong beberapa tropi kejuaraan. Kekean berdurasi panjang super ditunjang kerajinannya yang berjeda rapat, love bird pasjo ini juga memiliki tenaga yang tak perlu diragukan lagi.

“Empat sesi dia kuat, asal pesertanya banyak. Sengaja di sesi terakhir tidak saya ikutkan, karena pesertanya sudah sedikit. Pasti kurang greget kerjanya,” pungkas Didik. Rencananya, Teroris akan kembali turun dalam kontes prestasi RKR BC (13/5).

LESTY TAMPIL MEMUKAU DI KELAS LB PAUD

Di kelas love bird paud, Lesty yang berumur 4 bulan milik Roni LB dari HnR BC juga tampil gemilang. Tampil lecek dalam melepas tawanya, Lesty dua kali merepotkan sang pengadil lapangan saat menilai aksinya. Kekean bernada pelo tapi berdurasi panjang lanjut, sering dilepaskan love bird belia ini saat berada di atas gantangan.

Meraih juara 1, 1, 4 dan 10, Lesty sempat mengundang para pemburu bakat untuk meminangnya. Sayang harga yang diajukan kepada Roni LB, belum bisa membuatnya luluh. “Kalau prestasinya Lesty sudah menumpuk. Paling banyak ya di arena Sudenpom BC Jember, karena saya rutin main di sana sekaligus mengikuti liga. Jadi untuk harga memang saya mematok sedikit tinggi,” ujar Roni LB kepada burungnews.

MB JARAN GOYANG SAPU BERSIH JUARA 1

Sedangkan di kelas murai batu, Jaran Goyang besutan Parto dari Wau Wau SF kembali menunjukkan kedigdayaannya dengan menyapu bersih juara 1 di tiga kelas yang diikutinya. Bukan kali ini saja Jaran Goyang beraksi menyapu bersih juara satu, dua hari lalu dalam gelaran Pandawa BC (8/5), Jaran Goyang empat kali memuncaki podium.

Memiliki materi tembakan seperti gereja tarung, kenari, cililin dan cucak jenggot serta keahliannya membawakan lagu ngerol burung-burung kecil, cukup membuat sang pengadil lapangan terperangah dengan aksinya. “Ini momen dimana Jaran Goyang sedang onfire-onfirenya. Dan ini saatnya bagi saya, untuk berburu prestasi bersama Jaran Goyang,” tandas Parto.

BANGKID KUASAI KELAS CUCAK HIJAU

Selanjutnya di kelas cucak hijau, Bangkid gacoan H. Darno Nias SF membuktikan keperkasaanya dengan dua kali juara 1 dan sekali juara 5. Gaya ngentrok jambulnya yang terlihat sangat gagah, Bangkid juga tak henti-hentinya memuntahkan lagu gereja tarung dikombinasi besetan cucak jenggot dengan volume cadasnya.

Dengan penampilannya yang maksimal, dua kali Bangkid mampu menarik juri untuk menancapkan bendera koncer A mutlak kepadanya. “Meski lawannya tadi bagus-bagus semua, tapi Bangkid bisa mengimbangi dengan segenap kemampuannya,” tandas H. Darno yang kali ini juga meraih prestasi di kelas kacer lewat Berlian.

KN TRAVO RAIH KEMENANGAN GANDA

Di kelas kenari, Travo milik Arif juga memberikan penampilan terbaiknya dengan dua kali meraih prestasi emas. Travo bersaing sengit dengan Bimoli milik Andre Golwek dari Dorang SF, dimana Bimoli harus puas dua kali berada di bawah Travo.

Tampil ngedur dari awal sampai akhir penilaian, Travo juga mempertontonkan gaya ngawetnya seperti udang saat di atas gantangan. ”Alhamdulillah, Travo mau kerja maksimal. Cengkok lagunya tadi juga dibawakan sampai tuntas,” ucap Arif salah satu Punggawa D’Barokah Team.

MB BEDJO KEMBALI MENGANCAMSETELAH MELEWATI MASA MABUNG

Berkat aksi gemilang dari love bird Teroris, kenari Travo dan beberapa gacoan yang lainnya, D’Barokah Team yang dikomando langsung Didik keluar sebagai peraih juara BC. Sedangkan di kategori juara SF, Wau Wau SF yang di nahkodai Parto keluar sebagai pemenangnya. Kesuksesan Wau Wau SF meraih juara umum, tak lepas dari prestasi murai batu Jaran Goyang dan kedua cucak hijaunya, yaitu Bala Dewa dan Patwal.

“Terimakasih atas partisipasinya dalam kontes spesial Beringin BC. Mewakili panitia, kami mohon maaf jika dalam penyajian lomba masih ada kekurangan. Sampai jumpa dalam delaran Beringin BC selanjutnya,” tutup Amsori selaku pelaksana lomba.

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.