EKO TPI DAN ABD GHOFUR. KEDUA GACONYA SHALEHA, KENZI, DAN KAZUMI TAMPIL ISTIMEWA.

KONTES PRESTASI GAJAH MADA BC RI SBY

Shaleha dan Petir Nyeri, Kazumi Ngorbit

 

 

Shaleha mampu tampil apik sehingga merebut juara pertama 2 kali di love bird. Demikian juga Petir di dua kelas Tledekan. Di lovebird juga ada Kazumi dan Kenzi yang meraih posisi runner up di kontes prestasi Gajah Mada BC RI, Minggu 06 Agustus.

Kelas love bird masih menjadi favorit bagi kicau mania dan selalu memunculkan kejutan-kejutan baru pada setiap gelaran. Caysar milik H Arifin membuka juara kelas A dengan mengalahkan Kazumi dan Jeep Bromo.

 

 

Penampilan apik juga ditunjukkan oleh Shaleha andalan Eko TPI yang mampu menjadi juara 1 dua kali alias nyeri. “Pada sesi B, Shaleha tampil istimewa dengan mengeluarkan durasi yang panjang-panjang sehingga poinnya sulit dikejar Kenzi dan Viona,” bangga Eko TPI.

Abdul Ghofur Raider SF yang membawa Kazumi dan Kenzi merasa kurang puas dengan hasil yang diperoleh hari ini. “Kazumi dan Kenzi sebenarnya tampil bagus. Sayangnya, hanya 5 gelar yang saya bawa pulang: 4 piala runner-up dan 1 piala juara 3,” jelasnya merinci.

 

TIM JURI GAJAH MADA RI, SIAPKAN KONTES SELANJUTNYA PADA 17 AGUSTUS MENDATANG.

 

Meski hanya membawa gelar sebagai runner-up, Kazumi juga mengeluarkan jurus ngekek pendek tanpa jeda diselingi ngekek panjang beberapa kali. “Saya akan mempersiapkan Kazumi dan Kenzi dengan baik dan berencana turun pada gelaran yang lebih heboh. Kemungkinan saya akan turun di Piala Raja,” tegas Abdul Ghofur.

Nangis milik Nero Bronggalan SF dan Achio gaco Bunda Roro dari SBY Rivan SF juga tampil bagus dan menjadi jaura I pada kelas C dan E.

Kelas murai yang mulai marak juga menyuguhkan pertarungan panas dan sengit. Den Bagus tampil menawan dengan menjadi juara di sesi A disusul Pucuk, Samsons, Bejo, dan Dewa Amor. Pada sesi berikutnya giliran Bejo yang menjadi juara mengalahkan Pangestu, DNA, ADDO, dan Dewa Amor.

 

LETKOL GANDU & MBAH LOSO, GACONYA TAMPIL MENAWAN DI KELAS MURAI BATU.

 

Letkol Gandu pemilik Dewa Amor SBY Hore sempat kecewa gaconya tidak mendapatkan koncer A pada sesi pertama. “Sebenarnya Dewa Amor layak mendapatkan bendera koncer A pada sesi pertama. Cuman, sayangnya juri berkata lain,” ujarnya kepada burungnews.

Satu lagi burung yang meraih hasil nyeri pada gelaran yang berlangsung di gantangan Asrama Pomdam V Brawijaya, Jalan Ksatrian 41 Surabaya kali ini yaitu Petir di kelas Tledekan. Burung milik Herman TLSC mendapatkan perlawanan dari rekan se-timnya Tiger milik Ardy dan Jagal punya Awang Juanda BC pada dua kelas yang dilombakan.

Meski berbarengan dengan kontes Nasional di Semarang dan kontes regional di Sidoarjo, gelaran kontes prestasi Gajah Mada BC Radjawali Indonesia sukses dihadiri 680 peserta. “Terima kasih atas dukungan kicau mania dan kami tunggu kehadirannya kembali pada kontes Gajah Mada RI selanjutnya tanggal 17 Agustus mendatang,” jelas Imron Brekele, ketua gantangan Gajah Mada BC Radjawali Indonesia.

 

JUARA KONTES PRESTASI GAJAH MADA BC RADJAWALI INDONESIA, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

 

TLSC, MENGUASAI KELAS TLEDEKAN A DAN B.

 

BUNDA RORO, MEMBAWA ACHIO KONCER A DI KELAS LOVE BIRD E.

 

NERO DAN DJOHAN, GACONYA NANGIS MENJADI JUARA I DI KELAS LOVE BIRD C.

 

BALI HAI MILIK ARDY DARI MONSTER ARMY SUKSES MEREBUT JUARA I DI KELAS KENARI B.

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: kontes gajah mada ri jatim i

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp