PANITIA & JURI PENDOWO

KONTES KEMERDEKAAN PENDOWO SOLO RAYA

Bonita, DJ Mata Dewa, & Javas Memukau

Jumat, 19 Agustus 2016 - BERITA LOMBA

Gantanan Pendowo yang beralamat di dukuh Makam Haji Kartosuro, Sukoharjo, memang membuat gantangan yang dibikin permanen dengan atap anyaman janur kelapa.

Nyaman, sejuk, dan tidak panas. Kalau hujan, juga tidak ada suara bising. Lantai juga ditegel sehingga sangat nyaman bagi peserta dan juri bertugas.

UNYIET, JURI SRIKANDI

Unyiet Dumilah, yang sebelumnya dikenal sebagai pemain spesialis love bird, belakangan juga punya jago murai batu, di sini menjadi salah satu juri. Unyiet bahkan menjadi satu-satunya juri perempuan.

Bonita gaco love bird milik Joko dari Duta Boyolali Cup 2, mengawali kemenangan pertama setelah beberapa lawatan terakhir. Bonita tampil sangat rajin, dengan ngekek yang panjang-panjang.

JOKO BOYOLALI, BONITA JUARA 1, PANEN DUKUNGAN

Namun bukan semata kemenangan Bonita yang membuat pak Joko dan kawan-kawan tampak sumringah. “Ini safari terakhir kami dari Duta Boyolali Cup, sebab lombanya Minggu besuk 21 Agustus. Alhamduillah dukungan dari teman-teman kicaumania Solo Raya sangat luar biasa,” jelasnya.

Penampilan ciamik juga dirasakan Nanang Kris pemilik DJ Mata Dewa yang dua kali memenangkan di kelas ring dan lovebird bintang A. Nanang Kris mengaku kemenagan ini sebagai ajang silaturohim lovebird mania yang hadir di gantangan Pendowo.

Duta Piala Raja yang dimotori Samsulhadi mengajak para calon peserta untuk segara memesan tiket agar gacoanya bisa tampil di event spektakuler tersebut. “Bukan apa-apa, kalau sudah telanjur habis dipesan, pusing semua nanti. Mungkin ada calo, tapi harganya bisa berlipat.”

Di kelas kenari Kalitan nama Hohok yang membawa Javas, langsung menggebrak menduduki peringakat pertama. Menurut hohok, lomba saat ini memeng dibutuhkan lagu cengkok yang berbobot, sebat jika standar glek juga kurang puas untuk dinikmati.

HOHOK, RAJAI KENARI KALITAN

Sedang di kelas bebas, nama Paddington milik Bomb squad Solo masih kokoh di peringkat pertama, disusul Darayagi milik Adi Somuga Solo.

Murai Batu Armada milik Fisyam BF menduduki peringkat pertama, disusul Black milik Baskoro, dan Jalu milik Phelno. Di kelas cucak hijau, Kencur milik Thomas 37 harus berbagi juara dengan Harcules milik Iwan Solo.

SAMSULHADI DUTA PIALA RAJA

Secara keseluruhan gelaran berlangsung sangat tertib dan lancar. Panitia Pendoro siap menerima saran dan kritik untuk kebagian semuanya. Dalam waktu dekat, Pendowo akan mengadakan ajang yang lebih besar lagi.

Minggu 21 Agustus besok, para peserta akan kembali menggeruduk ke kota Susu Boyolali dengan gelarannya Boyolali Cup 2. Kelas love bird dilaporkan sudah habis terpesan tiketnya, kelas lain seperi cucak hijau, murai, kacer, dan kenari juga sudah menipis.

JUARA PENDOWO SKH, KLIK DI SINI
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI