CINYO HONDA DAN SHELLY.
KONTES AM BC MOJOSARI
Honda Siap Kibarkan KCIM di Walikota Kediri
Cucak Hijau Honda memang sudah tua, umurnya sudah belasan tahun. Tapi, gaco milik Cinyo Honda dari KCIM ini masih bisa diandalkan. Tanggal 30 September, Cinyo akan mengibarkan bendera KCIM di Walikota Cup Kediri
Cinyo Honda, cucak hijau mania dari Ponorogo yang bergabung dengan KCIM tetap optimis dengan performa Honda, gaco andalannya di kelas cucak hijau yang pernah melejitkan namanya hingga nama Honda turut melekat di belakang namanya.
KELAS CUCAK HIJAU MASIH FAVORIT DI ARENA AM BC.
Di Kontes AM BC Mojosari di Eks Terminal Mojosari, Mojokerto pada Minggu 9 September 2018, Cinyo kembali menurunkan Honda. Niat Cinyo sih, untuk pemanasan sebelum turun di even prestisius: Walikota Cup Kediri yang akan digelar di Gantangan Titik Nol, di depan Kantor Pemkot Kediri.
Di gelaran AM BC pekan ini, Honda kembali menggebrak. Di kelas A, Honda berhasil merebut podium teratas, meski yang jadi rival di kelas ini juga bukan gaco sembarangan. Antara lain ada Roket milik Aries dari Airlangga, Speed andalan budi sari Snux BC dan lain-lain.
Honda hampir saja mampu mengulang sukses ini di kelas C. Namun, debutnya digagalkan Protos andalan Hendra dari Netral BC. Protos berhasil mengeksekusi podium puncak, sementara Honda menempati posisi runner up, mengalahkan Nino andalan Ainal dari Mutiara Hijau BC dan Honda milik Mr Udien dari Grass Comunity.
Sebenarnya, Cinyo juga punya amunisi lain di kelas cucak hijau yang prestasinya tak kalah mewah dari Honda. Scoopy namanya. Namun untuk saat ini, Scoopy harus istirahat panjang karena masih mabung. "Saya akan turunkan Honda di even Walikota Cup Kediri untuk mengibarkan bendera KCIM dan AM BC. Semoga nanti Honda bisa meraih sukses," ujar Cinyo ketika berpose dengan Shelly, juri cantik AM BC.
NDANKO DAN IVAN DARI MAESTRO TEAM MONCER DI KELAS MURAI BATU
Gaco lain yang moncer di ajang ini adalah Sazuke. Bersama Ndanko, Ivan dari Maestro Team mengawal murai batu kesayangannya. Turun di sesion pertama, kelas murai batu A, Sazuke yang memiliki keistimewaan lagu roll tembak dan selalu top form, berhasil membabat prestasi puncak.
Di kelas ini, Sazuke bertarung melawan Santa Cruz milik H Rukin dari Raya Pacet, Nuklir milik Wahyu dari Tarik, Jaga Jarak andalan Ryan dari Mayapada BC, Joker andalan Romadhon dari Wonogiri serta Rafli andalan Saipul dari Modopuro.
Pengin rasakan sensasi pakan dengan kualitas terbaik, VIRALin saja!
Rafli meski hanya mampu bertengger di line up ke-6, namun gaco ini tidak bisa disepelekan. Rafli kerap memuncaki laga di berbagai even. Di kelas B, Rafli berhasil naik ke podium tiga, di bawah Rambo andalan Budi dan Jaga Jarak.
Arena AM BC tidak hanya diluruk gaco-gaco hebat. Gaco debutan pun banyak yang merapat. Bukan hanya tim-tim kondang dan SF kawak yang ambil bagian di kontes ini, tapi juga para pemain pemula yang merapat untuk mejajal kualitas gacoannya.
PANDAWA BC DIKOMANDANI MR COBRA
Baino dari Pandawa BC meamng pemain kawak, tapi ia tidak pernah memperdulikan hasil yang diraih gacoannya. "Yang penting guyub rukun," katanya. "Terimakasih atas partisipasi dan dukungan teman-teman Kicaumania. Tanpa anda, AM BC tidak pernah ada," kata Koko, Komandan AM BC.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari Super Kicau Grup yang terpercaya.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kontes am bc mojosari honda cinyo honda dan shelly maestro team ndanko ivan pandawa bc
