PARA PERAIH GELAR BURUNG TERBAIK DI LOMBA KENTIR CUP 2019
KENTIR CUP 2019 PELAIHARI, KALSEL #1
LB Pororo Cetak Hatrik, LB Pusoko dan CH Bodrex Rebut Gelar Burung Terbaik
Love bird Pusoko milik H. Arya dari APPRT 78 SF menyabet gelar terbaik di even akbar Kentir Cup 2019. Sementara di kelas cucak hijau yang menjadi terbaik diraih oleh Bodrex milik Mr. Dwi Sampit dari Satria Muda BC.
Di laksanakan di gantangan Usaha Berkah, Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Minggu 10 Februari 2019. Dengan pengawalan juri Radjawali Indonesia lomba berlangsung sukses, ramai, dan tertib. Setidaknya 1.000an tiket terjual ludes meski baru kali pertama digelar di kota tepi sungai Tabaneo, 65 km arah timur Banjarmasin, ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan.
APPRT 78 SF BERJAYA BERSAMA LB PUSOKO, SULTAN, & RINTIK
Di kelas Love bird merupakan kelas yang paling menyedot perhatian dengan turunnya sejumlah jago-jago papan atas. Di antaranya trisula (Gendewo, Drupadi, Raden Mas ) milik H. Gadul dari Putra Candi SF, Pusoko, Rintik, dan Sultan, yang nama ketiganya sedang melejit di bawah bendera APPRT 78 SF, milik H. Arya dari Banjarmasin dan masih banyak lagi lainnya.
Di kelas Love bird umum Pusoko menyabet gelar terbaik, setelah meraih juara 1, 1, dan 2. Jago APPRT 78 SF yang baru pulang usai berkeliling Jawa dan Sumatra ini, tengah berada dalam top perform dengan gaya konslet rajin ngekek sehingga berhasil mengunci gelar terbaik.
H. GADUL BERSAMA TRISULA & BALIBU PORORO. MAKIN SIAP KE SUPREMASI JOGJA ISTIMEWA
Sedangkan LB Gendewo yang turut meramaikan dalam gelaran Kentir Cup berhasil meraih juara 2, 2, 1. Menurut H. Gadul, jago andalannya itu sengaja diturunkan sebagai ajang pemanasan sebelum turun di even penting Supremasi Jogja Istimewa, 17 Februari 2019 nanti. "Buat pemanasan Mas, buat nanti turun di Jogja Istimewa," katanya.
Love bird paud Pororo secara mengejutkan raih hattrick sekaligus dinobatkan sebagai balibu terbaik. Debutan milik H. Gadul Putra Candi tersebut tampil prima sepanjang perlombaan. Keberhasilan love bird josan ini mengulang kejayaannya pekan lalu saat menyabet gelar terbaik di Anniversary 1 Tahun Meratus BC.
Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...
Pororo tampil menggila dengan melakukan gempuran-gempuran rajin ngekek durasi. Meski dari lima kelas yang dilombakan satu di antaranya keluar dari nominasi. Namun tiga kelas di awal sudah membuktikan bahwa LB ini memiliki kualitas di atas rata-rata raih juara 1, 1, 1, dan di kelas penutup raih juara ketiga. Alhasil gelar balibu terbaik disematkan dan di bawa pulang ke rumah.
Sedangkan di kelas love bird berbatas terdapat nama Sultan milik H. Arya dari APPRT 78 SF. Raihan ini melengkapi capaian APPRT di kelas love bird bersama Pusoko yang sama-sama menyabet gelar terbaik. Sultan yang turun dikelas poin max 1300 sukses meraih juara 1, 1, dan menjadikannya burung terbaik.
MB SAMSON MILIK MR. TASLIM, JUARA 1
Penampilan Sultan saat itu terbilang mewah dengan gaya konsletnya, selain itu rajin ngekek jeda rapat. Meski disalah satu kelas sempat kecolongan podium atas oleh Sang Ratu milik Mr. Billie Coopler dari Banjarbaru BC. Namun Sultan menutup kemenangan sekaligus mengunci gelar terbaik di sesi-sesi jelang berakhirnya lomba.
Di kelas cucak hijau gelar terbaik diraih Bodrex milik Mr. Dwi Sampit, dari Satria Muda BC. Gelar terbaik yang disandang Bodrex saat itu terasa istimewa usai puasa gelar selama berbulan-bulan. "Empat bulan gak dapat apa-apa, baru hari ini dapat terbaik, kami bersyukur sekali Bodrex mau tampil," ujar Mr. Robby Coe yang mengawal Bodrex saat itu.
MR. ANDY GOLDEN, SUKSES BERSAMA LB GOLDEN & KACER GOLDEN
Penampilan Bodrex cukup mewah dengan tembakan roll on terutama di pertengahan lomba. Burung langganan juara baik level regional Kalimantan maupun Nasional, ini benar-benar mengeluarkan kemampuannya dengan variasi lagu lengkap dan volume keras.
Sedangkan di kelas murai batu Borneo, Kacer, Pleci, dan Kenari gelar terbaik, masing-masing diperoleh Zafirah milik Mr. Edi. Lalu di kelas kacer terdapat nama Burix milik Mr. Yanto juga dari One 7 an BC. Selanjutnya di kelas kenari, nama Big Boy milik Mr. Dwi Sampit sabet gelar bergengsi tersebut dan di kelas pleci, giliran Jabrik besutan Siti Misbah yang meraih gelar terbaik.
Pada akhir lomba, panitia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kesuksesan even perdana tersebut dan memohon maaf bila selama jalannya lomba ada kesalahan.
DATA JUARA KENTIR CUP 2019, KLIK DI SINI
KACER BURIX MILIK YANTO ONE 7 AN BC JADI KACER TERBAIK
LB SANG RATU MILIK MR. BILLIE, RAIH JUARA 1
LB BALIBU NN MILIK AGUS REBUT RUNNER UP
Mengakses BURUNGNEWS lebih praktis dan cepat, unduh APPS-nya di PLAY STORE (android) atau GOOGLE PLAY (Apple/Iphone/IOS)
LB KD JUNIOR MILIK MR. YATNO. CETAK JUARA 1
LB PUSOKO JADI BURUNG TERBAIK
MB VANESHA ANGEL MILIK H. HARIS 6789 SF, STABIL DI JALUR PRESTASI
MB ZAFIRAH MILIK EDI ONE 7 AN BC JADI MB TERBAIK
MERATUS BC BERJAYA BERSAMA LB KOLONEL & KENARI SANTANA
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kentir cup 2019
