KUSUMO. JUARA 1 LIMA KALI, MASIH TANGGUH
HASIL LENGKAP PIALA BEKASI RAYA
Kusumo Pentatrik, Hero, Reog, dan Raden Hatrik
Minggu 19 Juni, suasana Taman Sport Club sekitar Hotel Santika di Kota Harapan Indah, Bekasi Kota, berubah dari biasanya. Parakicaumania dari berbagai kota di Jawa dan Sumatera, membanjiri arena tersebut, dan selama sehari menguasai secara penuh.
Lokasi tersebut dipilih oleh para punggawa Ronggolawe untuk menggelar lomba burung Piala Bekasi Raya. Even akbar ini dalam rangka Grand Launching DPW Ronggolawe Bekasi Raya.
“Alhamdulillah, semua berlangsung sesuai rencana. Peserta ramai, asal dari berbagai blok dan pulau, lomba juga lancar dan tertib. Semoga di even-even berikut bisa terus begini bahkan semakin bagus lagi,” ujar Hendra Koko, ketua DPW Ronggolawe Bekasi Raya.
SEORANG PENGGEMAR BERFOTO BERSAMA KUSUMO
Love Bird Kusumo menjadi bintang setelah meraih juara 1 sebanyak 5 kali dari 7 kali main. Kusumo tidak main pada dua sesi terakhir yang digelar setelah hari mulai gelap. Juara pada 4 kelas yang lain adalah Ronggeng milik H. Umar yang pekan sebelumnya hatrik, Arum Kencana milik Rico, Chika milik Danti RBC, dan Srikandi Jr milik Adi WPS Bekasi.
Hero, kenari Yorskhsire milik Indra Gamaliel dan Risal dari Harpindo Jogja, juga sapu bersih di kelas kenari bebas, hingga membawa pulang tiga juara 1. Hero sebelumnya tercatat juara di Bhirawa Yudha Solo, Nirina Cup, Piala Canting Pekalongan, runner up di Pakualam, sebelum melawat ke Bekasi.
INDRA HARPINDO & KRU BERSAMA HERO. JUARA 3X, MELEBIHI HARAPAN
Cahyo dari Bengkulu yang mengandalkan kenari Yamaha, kali ini harus puas di urutan 3 dan 9. Nampun penampilan Yamaha masih cukuup mengesankan. Bahkan, Cahyo yang tinggal jauh di Sumatera mengaku bangga dengan raihan jago yang dipercayakan kepada Arifin Botax ini.
Masih di kelas kenari, ada Putra Arema yang berhasil menempati posisi kedua dan keempat. Meski hanya masuk 5 besar, penampillan tetap stabil dan prima.
SUNARTO & REOG. RAJAI KACER
Juara Hatrik juga diraih oleh kacer Reog milik Aldi / Sunarto. Reog juga sudah langganan meraih juara. Saat tampil di Pakualam, juga tak kalah menawan, namun rupanya kurang terpantau sehingga tersisih dari 10 besar.
Satu lagi peraih hatrik adalah pleci Raden milik Anton Tegal. Anton sebelumnya juga kerap juara bersama jago love birdnya. Raden dengan aksi super ngotot dan ngerolnya yang panjang dan rapat, benar-benar tak bisa dibendung oleh lawannya.
H. HENDI DAN MB TOMBAK
Murai Batu Tombak andalan H. Hendi mampu mencuri perhatian dengan memetik satu kali juara . Tombak akan melanjutkan kiprahynya di THR Cup, gelaran Rajawali Indonesia Bekasi. Dikelas murai batu hitam, Mr Alvin yang menurunkan jagoannya Semut Hitam, mampu meraih dua kali juara.
Meskipun hanya meraih posisi kedua di sesi pertama, love bird Gideug milik One-D Bandung mampu menyita perhatian para love bird mania. Pada penampilan kedua dan ketiga, Gideug juga tetap tampil menawan, namun dewi fortuna rupanya belum berpihak padanya.
YIS & KRU MARTIN ROSA. KARIN MASIH REBUT JUARA
Karin juga masih tampil dominan. Setelah sebelumnya nyeri di Pakualam Jogja, kali ini kembali mencuri sekali juara. Sesungguhnya, bila tampil pada top perfoma, gaco milik Martin Rosa dari Jatibarang Indramayu ini sangat sering menyapu bersih semua kelas cucak jenggot. Begitu pun dengan Bodrex besutan H. Rendi di kelas cucak jenggot yang merebut posisi kedua.
Di kelas cucak hijau, ada Boncu yang meraih doubel winner. Jago yang datang jauh-jauh dari Boyolali, Saleho, juga berhasil mencuri sekali juara 1 di kelas Ebod Joss dan sekali juara 6.
ALVIN – OWEN SF. SEMUT HITAM NYERI, GREEN STAR SEKALI JUARA 1
Mr Alvin dengan bendera Owen SF, jagoannya bernama Green Star mencetak satu kali kemenangan. Sebelumnya, Green Star sudah sangat sering memberikan prestasi terbaik kepada sang empunya. Jago lainnya murai ekor hitam, Setan Hitam menang dua kali alias nyeri.
Sementara itu Judika milik Arifin Botax harus puas di urutan kedua. Judika di Jabodetabek cukup disegani karena sering merebut juara 1. “Tampilnya kurang ngotot, mungkin kelelahan karena sering kita turunkan hampir tiap pekan,” ujar Arifin.
ARIFIN BOTAX. JUDIKA SERING JUARA 1, KALI INI RAIH RUNNER UP
Agus Rianto dan Nanang PLN yang merupakan tokoh PBI, ikut meramaikan gelaran Launching DPW Ronggolawe Bekasi. Keduanya menurunkan anis merah, cucak hijau, dan cendet. Meskin meraih hasil terbaik, keduanya mengaku siap melawat ke 3 Star Semarang pada 17 Juli yang akan datang.
Tokoh dari Bekasi Edi PLN juga tampak hadir. Edi yang menjadi penasehat PBI Kebumen dan ikut bergabung dalam koalisi menggelar 3 Star di Semarang, mengajak seluruh kicaumania bisa berangkat dalam lomba yang dirancang menjadi ajang silaturahmi lintas blok, lintas EO, dan lintas Generasi.
LIHAT DATA JUARA:
JUARA MURAI & CUCAK HIJAU
JUARA KACER, PLECI, ANIS, DLL
TOKOH PBI AGUS RIANTO & NANANG PLN. LANJUT 3 STAR
EDY PLN. AJAK KICAUMANIA KE 3 STAR SEMARANG
Mr. TOPAN & SALEHO. MASIH TETAP DI JALUR JUARA
Mr ONE-D & GIDEUG. TAMPIL MENAWAN, MASIH EKSIS
CAHYO BENGKULU. KENARI YAMAHA JUARA 3
CUCAK JENGGOT BODREX. HARU PUAS JADI RUNNER UP
LIHAT AGENDA LOMBA BURUNG, KLIK DI SINI