PANITIA DAN JURI HAPPY SEPTEMBER AKARATU KLATEN
HAPPY SEPTEMBER AKARATU KLATEN
Cendet Pribumi Menang Nyeri, MB Sparta dan KN San San Siap ke Piala Raja
Pribumi, amunisi milik Opank SOS Klaten berhasil meraih dua kali juara pertama alias menang nyeri di Happy September Akaratu Klaten. Moncer bersama murai batu Sparta dan kenari San San, Klaten Squad siap lanjut ke Piala Raja.
Happy September Akaratu Klaten yang digelar pada Kamis, 11 September 2025 di Akaratu Stadium, Taman Hutan Kota Gergunung, Klaten berlangsung sukses. Selain didominasi pemain Klaten, lomba bulanan ini dihadiri oleh pemain Solo, Sukoharjo, Wonogiri, Wonosari, dan Jogja.
OPANK SOS KLATEN. CENDET PRIBUMI CETAK DOUBLE WINNER
Salah satu gaco yang menjadi bintang lapangan di even kali ini adalah Pribumi, amunisi milik Opank SOS Klaten yang berhasil meraih dua kali juara pertama alias menang nyeri. Tampil impresif dengan membawakan materi lagu berubah-ubah, burung yang masih kondisi bulu baru ini berhasil mencuri perhatian juri dengan kinerjanya yang ngotot dan nerus.
Abata, amunisi lain SOS Klaten juga berhasil meraih dua kali juara kedua. Keberhasilan Pribumi dan Abata membawa pulang 4 piala ini menunjukkan amunisi milik Opank SOS Klaten ini mulai topform dan siap digelandang ke berbagai event di Solo Raya.
H. HARIS KLATEN SQUAD. MB SPARTA JUARA 1 DAN 2
Menurunkan murai batu Sparta (H. Haris) dan kenari San San (Decky), Klaten Squad berhasil meraih sejumlah prestasi di latpres kali ini. Turun di kelas utama Murai Batu Top Player 24-G, Sparta tampil impresif dengan membawakan materi lagu variatif dengan durasi kerja tuntas, nyaris tanpa jeda. Di kelas ini, Sparta harus puas di podium kedua setelah kalah tos dari Santana.
Kembali tampil bagus di kelas Murai Batu Akaratu 24-G, Sparta berhasil menduduki podium puncak dan tak terbendung oleh rival-rivalnya. Ditemui burungnews.com, H. Harris mengungkapkan Sparta dipersiapkan untuk turun di Piala Raja. “Rencananya Sparta ini mau lanjut ke Piala Raja, kelas Murai Batu Ring PBI Silver. Kebetulan Sparta ini ringnya PBI sama Rangga Blorong BF,” ungkapnya.
DECKY KLATEN SQUAD. KN SAN SAN JUARA KENARI STANDAR KECIL PELESTARI 24-G
Penampilan tak kalah impresif ditunjukkan oleh San San di kelas Kenari Standar Kecil Pelestari 24-G. Tampil ngedur, goyang kiri kanan dengan buka tutup rapat, kenari kuning ini berhasil menghipnotis juri dengan kinerjanya yang rajin dan nerus nyaris tanpa jeda. Decky mengungkapkan kalau San San merupakan orbitan baru yang kualitasnya dapat dipertanggungjawabkan.
Laga paling menarik di even kali ini tersaji di kelas Murai Batu Penangkar 36-G. Penampilan impresif yang ditunjukkan Lexsus (Gantangan 21) dan Rembulan (Gantangan 32) langsung menjadi tontonan. Membawakan materi lagu rol tembak, Lexsus milik Rudy Buldozer berulang kali melesatkan pukulan panjang dan powerfull. Meski masih terlihat terbang-terbang di atas tangkringan, murai batu Lexsus mampu menunjukkan kualitasnya sebagai burung jawara.
KRU SIGIT KAPAL. MB REMBULAN JUARA MURAI BATU PENANGKAR 36-G
Penampilan tak kalah istimewa ditunjukkan oleh Rembulan, amunisi andalan Sigit Kapal yang tampil spartan dengan membawakan beragam materi lagu rancak. Main rapi, rapat, dengan membawakan 3-4 lagu dalam satu kali nafas, Rembulan benar-benar menunjukkan auranya sebagai burung jawara. Di akhir penilaian, Rembulan akhirnya keluar sebagai pemenang setelah diganjar koncer A mutlak.
Di akhir gelaran, Yuli Akaratu mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di Happy September Akaratu kali ini. Yuli juga mengungkapkan Akaratu Stadium akan mengadakan Kopdar Akaratu dalam waktu dekat. Tunggu saja tanggal mainnya. [asp]
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: happy september akaratu
