SANDI SUARA MILIK PAK CARIK RAIH DOUBLE WINNER

HALAL BIHALAL PERKUTUT LOKAL ALAM KORWIL BLITAR

Sandi Suara Double Winner, Ong Back Puncaki Pemula

Sandi Suara, perkutut besutan pak Carik kerjanya sangat mumpuni. Layaklah memboyong piala bergilir, dan memuncaki pula di kelas Gacoran Lokal Alam. Di kelas pemula, muncul jagoan baru, Ong Back milik Mbah Bedjo, meretas prestasi puncak di laga debut.

Halal Bihalal Perkutut Lokal Alam P4LSI Korwil Blitar Raya garapan Pelaga (Perkutut Lokal Garum) Blitar berlangsung meriah. Persaingannya sangat ketat. Sandi Suara milik pak Carik Slorok, tampil paling menonjol dan mencuri perhatian, hingga akhirnya merebut prestasi puncak dua kali, di Gacoran Bebas A (Piala Bergilir), dan di Gacoran Lokal Alam.

 

 

Kerja Sandis Suara di Gacoran Piala Bergilir cukup ciamik, volumenya tembus. Pesaing tedekatnya, Krisna milik Mr. Losa dari Blitar. Pada pertengahan waktut penilaian Krisna lebih unggul poinnya.

Krisna dapat bendera pelangi 3 alias 300. Setelah itu, Sandis Suara mampu mengejar, akhirnya Sandi Suara meraih poin 455, sedangkan Krisna poin 323. Sandi Suara lebih unggul poinnya, akhirnya memboyong piala bergilir.

 

MR. KOKO (KIRI), SERAHKAN TROPI JUARA BERGILIR PADA PAK CARIK ROHMAD HARRY

 

Di kelas Gacoran Lokal Alam, penampilan Sandis Suara masih menjadi momok bagi para anggungan mania lainnya. Kali ini Sandis Suara mendapat perlawanan sengit dari Anugrah milik Edi dari Tanggung kota Blitar.

Seperti di babak sebelumnya, Sandis Suara ngepor (ngepor, istilah yang artinya mengalah terlebih dahulu). Di menit awal sampai pertengahan masih kalah tipis dari Anugrah, namun di menit-menit terakhir, Sandi Suara gacor tak karuan. Poin akhir 386, sedangkan Anugrah 363 poin, selisih 23 poin saja!

 

ONG BACK MILIK MBAH BEDJO JUARA 1 PEMULA

 

Sandis Suara ternyata memang burung jagoan yang sudah sering meraih juara 1. “Pernah juara 1 di Tulungagung, Trenggalek, juga di sini saat even pertama Pelaga bulan januari 2022,” terang pak Carik. Ditambahkan pula, kalau burung ini sangat stabil, volume keras, setingannya gampang.

Masih menurut Pak Carik, ada setingan tertentu agar mau tampil mumpuni. Sebelum di lombakan, sekitar hari Rabu dikasih ramuan herbal, bisa bisa berupa jamu. Menjelang hari H, dikasih suplemen juga.

 

 

Pak Carik  Rormad Harry juga mengungkapkan rencana akan kembali menggeber Sandi Suara ke Tulungagung pada tanggal 22 Mei 2022. “Kita support even rekan-rekan Tulungagung,” pungkasnya.

Sedangkan Anugerah milik Mr. Edi dari Jalan Cisanggiri, Tanggung, kota Blitar, meraih runner up Gacoran Lokal Alam. Bagas, anak dari Mr. Edi yang mengawal, mengatakan kalau Anugrah saat lomba di Malang ikut dua kelas meraih juara 1 “Hari ini Alhamdulillah dapat juara 2, di awal tadi agak ngetem tapi pas pertengahan terus bunyi, dan akhirnya dapat poin 363,” jelasnya.

 

MR. WIJIONO,  AGUS RAIH JUARA 1 LAYON A DAN JUARA 3 LAYON B

 

Di kelas Pemula muncul jagoan baru, Ong Back milik Mbah Bedjo (MC) dari Gogodeso Blitar, yang naik podium satu. Menurut Mbah Bedjo, Ong Back dipelihara sejak kecil.

“Istilahnya memelihara dari kecil tapi dari alam, dapat dari sarang, dan kita pelihara sampai usia 8 bulan. Alhamdulillah ini baru pertama kali mendapat juara pertama di kelas Pemula setelah beberapa kali ikut even,” ujarnya dengan bangga.  

 

MR. ANDI, NAKULA JUARA 1 GACORAN BEBAS B

 

Mbah Bedjo, kuncinya adalah fokus pada perawatan, utamanya pada pakan. Selain itu juga harus mengetahui karakter dari burung tersebut, dari situ Insya Allah akan bisa jadi. Ada pun karakter Ong Back, dia tidak mau ditaruh di tengah-tengah gantangan. Mintanya di pinggir saja, jadi lebih dekat dengan peserta/penonton.

“Dengan posisi ini dia mau mengeluarkan suaranya dengan maksimal,” terang Mbah Bedjo pada burungnews.com. Untuk kestabilan kerja, setiap malam Jum’at Ong Back diberi jamu ramu-ramuan sendiri.

 

 

Di kelas Gacoran Bebas B, dikuasai Nakula milik Andi dari Tulungagung  dengan poin 332, disusul Bahli besutan Nur Kholis dari Banggle Kanigoro Blitar dengan poin 306. Nakula bisa tampil ciamik, menurut Andi harus memakai setingan tertentu.

Setingannya hanya pada pakan saja, pakai canary seed, tanpa jamu. Selain itu, main jemur. “Penjemuran dilakukan setiap hari, pagi sampai sore, burung ini sudah lebid dari 5 tahun saya pelihara,” terang Andi.  

 

MR. LOSA (KANAN), KRISNA JUARA 2 GACORAN BEBAS A

 

Nakula didapatkannya dari Ponorogo, dari kropyokan/ombyokan. Waktu itu belum mau bunyi. “Butuh waktu tiga bulan untuk mencari setingan agar mau bunyi. Caranya, digantang kerek tinggi 6 meter, perlakuan ini selama 1 bulan, setelah itu diturunkan jadi 2 meter, dan dilakukan rutin sampai sekarang. Waktu penjemurannya mulai pagi sampai sore,” papar Andi.

Diturunkan di kelas Gacoran Lokal Alam, Nakula meraih juara 5.

 

PAK JUN TOMBO ATI (KANAN), KONGLI JUARA 3 GACORAN BEBAS A

 

Di kelas Layon A, ketentuan jumlah poin dibatasi maksimal 100 poin, banyak burung gacor yang jumlah poinnya kebablasan alias terlalu banyak. Tak khayal banyak perkutut yang tumbang alias kena diskualifikasi.

Perkutut Agus milik Wijiono dari Malang sangat beruntung, lantaran memperoleh poin tertinggi tapi masih di bawah 100 yaitu 93. Lebih gacor sedikit saja bakal tereliminasi.  Di kelas Layon B, Agus meraih juara 3.

 

 

“Alhamdulillah, Agus hari ini kerja maksimal sesuai harapan,” kata Wijiono. Selain perawatan, kondisi cuaca, suasana lomba juga sangat mempengaruhi kerja Agus.  Untuk perawatan harian, Agus dijemur tidak terlalu lama, jam 06 sampai  jam 08 pagi saja, mandi rutin 2 minggu sekali.

 “Mandinya pakai air segar biasa, jika burung sudah kusam mandinya pakai air yang sudah dicampur daun bawang, menjadikan burung bersih dan lebih tenang. Kalau jamu pakai jamu yang sudah jadi, sesekali saya kasih kencur,” urai Wiji yang akan menurunkan Agus di  Latber Malang, lalu ke Latpres di Sidoarjo, lanjut ke Gatnas di Lawang Malang. [Ferry]

BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI

DATA JUARA HALAL BIHALAL PERKUTUT LOKAL ALAM KORWIL BLITAR, KLIK DI SINI

 

PARA JUARA GACORAN BEBAS A (PIALA BERGILIR)

 

PARA JUARA KELAS PEMULA

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

PARA JUARA KELAS LAYON A

 

PARA JUARA GACORAN LOKAL ALAM

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

PARA JUARA GACORAN BEBAS B

 

PARA JUARA KELAS LAYON B

 

 

ANUGRAH MILIK PAK EDI RUNNER UP GACORAN LOKAL ALAM

 

PAK CARIK (KANAN), SANDI SUARA JUARA 1 GACORAN LOKAL ALAM 

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

 

 

 

KATA KUNCI: halal bihalal perkutut lokal alam korwil blitar sandi suara ong back

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp