H.JEFFRIE, H.FEBI ORTEGA & HERMAN LANDA. SERAH TERIMA KACER RAJA PETIR MENGGUNAKAN SERTIFIKAT DEPOSI

H. JEFFRIE-PEKALONGAN

Pertama Dalam Sejarah, Beli Burung Menggunakan Sertifikat Deposito, Nominalnya Fantastis

Jumat, 24 Juni 2022 - PROFIL

Siapa yang tak mengenal H. Jeffrie, salah satu tokoh kicaumania yang berasal dari kota Pekalongan. Jagoan burung kacernya berjibun dengan prestasi mentereng, tetapi tetap semangat memburu jago-jago dengan nominal fantastis.

Kabar mengejutkan datang saat memboyong burung kacer dengan menggunakan Sertifikat Deposito yang sudah disepakati pada hari Selasa, 21 Juni 2022. Hal ini tentu menarik karena model transaksinya tidak lazim.

BUKTI SERTIFIKAT DEPOSITO DENGAN NILAI 100 JUTA

Umumnya jual jeli burung menggunakan cara cash tunai, transfer bank, atau (sebagian) barter baik dengan burung maupun barang lain yang dianggap senilai.

Lalu apa itu Sertifikat Deposito? Simak ulasannya hingga akhir.

Dilansir dari berbagai sumber, Sertifikat Deposito merupakan salah satu produk simpanan yang disediakan perbankan untuk nasabahnya selain tabungan. Meski sama-sama simpanan, deposito dan tabungan bukan produk bank yang sama. Singkatnya Deposito adalah bentuk investasi yang ditawarkan bank.

Sebagaimana dilansir dari laman Sikapiuang yang dikelola Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Minggu (14/3), Deposito adalah simpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan pada jangka waktu tertentu dan syarat-syarat tertentu. Industri perbankan seringkali menawarkan jangka waktu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan yang disebut tenor.

H.JEFFRIE & MR.EKO. SUMRINGAH BAWA PULANG KACER RAJA PETIR

Keuntungan paling utama dari deposito adalah relatif aman karena modal terproteksi, asalkan dana nasabah yang didepositokan tidak dicairkan sebelum jatuh tempo. Kedua, tingkat pengembalian investasi lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan. Ketiga, dana deposito dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Berdasarkan rekomendasi dari rekannya, H. Jeffrie yang dikenal luas penghobi burung kacer ini berhasil memboyong burung kacer bernama Raja Petir milik Herman Landa dari Tegal. Keduanya sepakan bila pembayaran menggunakan Sertifikat Deposito dengan nilai nominal sebesar 100 Juta.

Raja Petir sendiri namanya sudah familiar dikalangan pecinta burung kacer, khususnya di wilayah kota Tegal. Mainnya yang ngotot, dengan roll speed rapat, volume tembus, dan materi lagu variative. Tidak mengherankan bila Raja Petir kerap menghiasi tangga juara di wilayah kota Tegal dan sekitar pantura.

Hal itulah yang menjadi tolak ukur H. Jeffrie dalam memboyong Raja Petir dengan nilai transaksi cukup fantastis. Selain dari hasil mengamati langsung kerja Raja Petir, juga melalui kanal youtube Gofir Kicau 5758.

H.JEFRRIE. SAAT MASIH AKTIV DI MASTER INDEPENDEN INDONESIA (MII). (DOK.2018)

“Alhamdulillah setelah bernegoisasi dengan intens dan sangat alot, kacer Raja Petir berhasil dimahar dan hijrah ke Pekalongan dengan menggunakan Sertifikat Deposito. Terima kasih H. Febi Ortega dan rekan-rekan lainnya yang sudah membantu transaksi ini. Semoga Raja Petir bisa memberi sesuatu ke depannya dan kelas kacer kembali bergairah,” ungkapnya.

Transaksi menggunakan sertifikat deposito ini mungkin yang pertama kali dalam sejarah dunia perburungan. Hal ini tentu saja menjadi salah satu bahan pertimbangan bagi Om Herman Landa pemilik Raja Petir.

“Awalnya juga tidak berniat kami lepas, terlebih transaksinya menggunakan Sertifikat Deposito, kan umumnya pakai uang tunai. Namun karena kesungguhan beliau H. Jeffrie akhirnya kami menemukan kata sepakat dengan nilai Sertifikat Deposito sebesar 100 Juta.”

Transaksi yang membuat ada rasa bangga, sekaligus sedih. “Namun semua sudah terjadi, mudah-mudahan Raja Petir bisa diandalkan di tangan H. Jeffrie,” tandasnya saat dihubungi awak media burungnews.

KACER KERAMAT MONCER. (DOK. ASTRA CUP IV, MINGGU 24 APRIL 2022)

Hadirnya Raja Petir di markas H. Jeffrie semakin menambah deretan burung kacer yang dimilikinya. Salah satunya, Kramat, burung kacer miliknya yang sudah banyak meraih prestasi.

“Alhamdulillah sekarang total burung ada 13.  Enam (6) di rumah, sisanya saya titipkan. Mudah-mudahan lewat Raja Petir, kami bisa bersilaturahmi pada event-event akbar di tanah air,” imbuhnya.

Beberapa event menantang yang membuka kelas kacer, di Jakarta ada Yotama Cup pada 3 Juli. Di Jawa Tengah ada Solo Fair Factor #2 pada 14 Agustus. Kedua event ini menggunakan sistem ajuan terbuka, para juri tanpa korlap dan tidak saling komuntikasi/koordinasi, akan langsung menuliskan 3 ajuan di papan-masing, tanpa saling melihat.

Ajuan yang sudah ditulis, kemudian dipertontonkan kepada semua peserta. Ajuan itu kemudian ditulis ulang di papan besar untuk direkap. Ajuan tunggal/sendirian akan dibuang. Ajuan oleh 4 atau 3 orang juri masuk nominasi, berhak atas koncer A atau B, sesuai ajuan yang ditulis sebelumnya. Ajuan 2 bisa masuk tos-tosan untuk masuk kejuaraan setelah hasil koncer. [anton kendor]

BROSUR DAN JADWAL YOTAMA CUP:

BROSUR DAN JADWAL SOLO FAIR FACTOR #2:

KATA KUNCI: #rajapetir #deposito #pekalongan #tegal # h. jeffrie