H BAGYA RAKHMADI

H. BAGYA RAKHMADI

Kalau Ada Burung Tak Layak Dipaksakan, Pasti Ada Sanksi Tegas

Dalam briefing di depan para juri dan sejumlah pejabat struktual menjelang event Sweet Valentine, Ketua umum PBI H. Bagya Rakhmadi kembali menekankan tekadnya untuk menggelar lomba yang bertabat. Salah satu ujung tombaknhya adalah para juri.

“Juri adalah salah satu unsur yang sangat penting dalam menyukseskan program lomba yang bermartabat. Maka besuk di lapangan, para juri harus bekerja profesional, fairplay, sesuai hati nurani. Saya tidak mau dengar ada burung proyek, ada burung tak layak dipaksakan,” ujarnya memulai.

 

 

Hindari PENYITAAN dan SANKSI HUKUM lainnya!

Daftarkan CUCAK HIJAU (dan burung DILINDUNGI lain yang sudah dimiliki sebelum P/20 2018, atau bulan Agustus 2018), MUDAH dan GRATIS. Cek syarat, cara, dan tempat pendaftarannya. DI SINI

 

H. Bagya pun meminta para pejabat strukturan di bantu para korlap dan IP untuk benar-benar mengawasi kinerja juri. “Tolong perhatian dan awasi betul teman-teman juri supaya kerjanuya serius, fokus, dan pilih sesuai fakta. Kalau sampai ada kekeliruan, catat dan buat laporan, apalagi kalau ditengarai kekeliriuan itu memang kesengajaan dan mungkin direncanakan secara sistematis,” imbuhnya.

Hanya dengan cara itu, nama baik PBI akan terus bisa dijaga. “Saat ini, event-event gelaran PBI bisa dikatakan selalu ramai peserta. Namun jangan sampai ini membuat kita lupa diri. Pada saat seperti ini adalah kesempatan dan tantangan besar untuk tetap bekerja mengedepankan hati nurani. Saya percaya kita kita punya kemampuan, kita punya kemauan, saya percaya teman-teman fungsional atau juri masih bisa bekerja dengan jujur,” imbuhnya yang ditimpali aplaus tepuk tangan.

 

 

Pada kesempatan berbeda, Hartono salah satu tokoh senior yang kini menjadi penasehat PBI, juga mengaku sudah menemui dan mengumpulkan para korlap. “Jadi saya juga sudah bicara pada mereka, ayo kita bekerja dengan sebaik-baiknya. Kalau melihat ada juri yang melakukan kesalahan, apalagi bila itu ada tanda-tanda disengaja, jangan takut untuk menuliskan laporan apa adanya. Jadi laporannya jangan hanya yang baik-baik saja.”

Sementara itu, dalam sambutan lomba pada Minggu 16 Februari di lapangan Pemda Sleman, H. Bagya menyebutkan bila PBI bukanlah organisasi penyelenggara lomba. “Kita adalah pengendali lomba, bukan semata penyelenggara lomba. Ke depan, kita punya cita-cita besar untuk melombakan hanya burung hasil breeding yang ditandai dengan ring di kakinya.”

 

DATA JUARA SWEET VALENTINE, KLIK DI SINI

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Sebagai obat, terbukti efektif. Sudah sering mampu mengatasi kondisi kritis, apalagi cuma sakit "biasa". Di saat perubahan musim dari kemarau menuju penghujan seperti sekarang, juga sangat baik untuk mencegah dan menjaga agar burung tetap sehat dan selalu dalam kondisi fit, siap tempur. Bisa diberikan secara rutin 2-3 hari sekali sesuai kebutuhan. LEMAN'S, satu-satunya obat burung dengan formula + vitamin.

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

 

Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan TWISTER di kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

KATA KUNCI: sweet valentine h bagya rakhmadi pbi

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp