PELEPASAN BURUNG. MENANDAI DIBUKANYA KONKURS GUBERNUR CUP 2017

GUBERNUR CUP 2017 SEMARANG

Karya Agung & Gunung Mas Masih yang Terbaik

Gelaran konkurs setingkat nasional/besar Gubernur Cup 2017 di Semarang pekan lalu adalah salah satu even paling jor-joran di blok tengah di tahun 2017 ini. Selain dihadiri Gubernur Jawa Tengah (diwakili Kadispar Jateng) dan pejabat di Pemprov Jateng, Wakil Ketua Umum P3Si serta para peserta lomba yang berdatangan dari berbagai kota di tanah air.

Kemeriahan dan kehadiran kungmania dari berbagai daerah sangat dimaklumi sebab konkurs sekelas Gubernur Cup yang menggelontorkan doorprize utama langsung 4 unit sepeda motor, TV LED dan hadiah menarik lainnya sangat menarik minat kungmania untuk nyerbu Semarang. Alhasil, 700 peserta mampu hadir di lapangan Pondok Daun Marina Semarang.

 

 

DEWASA SENIOR. KARYA AGUNG SELALU TAMPIL HEBAT DI SEMARANG

 

Selain daya tarik doorprize yang joss, kehadiran kungmania juga untuk adu taji jago-jago handal nasional yang sebagian besar turun di Semarang. Lihat saja di dewasa senior, Karya Agung/ring Naga Muba untuk kesekian kalinya sangat sulit dikalahkan di lapangan Pondok Daun. Sejak diboyong H Jai/H Reyhan, Karya Agung selalu menoreh prestasi luar biasa.

Sayang Sayang/ring TGM yang terus on fire mampu bikin keder jago-jago lomba lainnya, dengan performanya yang terus meningkat. Sayang Sayang kali ini harus menyerah di posisi kedua, disusul Pangeran Binuang /ring OPD di posisi ketiga.

 

DEWASA YUNIOR. GUNUNG MAS TETAP HANDAL

 

Di dewasa yunior juga terjadi perang syaraf, Gunung Mas/ring HDL yang start terlambat harus meladeni debutan Ajisaka/ring Barata yang diturunkan di dewasa yunior dengan kemampuan hebatnya.

Namun, Gunung Mas tak mau menyerah di babak kedua dan ketiga, langsung mengukir nilai 44 dan ini menyelamatkannya di babak akhir, karena Ajisaka hanya mampu mengumpulkan poin rata 43 tiga perempat (4 babak). Dan di posisi ketiga dikuasai oleh Nigeria/ring Terminal.

 

PIYIK SENIOR. PIAGGIO MEMANG LAYAK JUARA

 

Di lomba Sabtu yang digelar pagi hari, terjadi pertarungan sengit juga. Jago-jago muda dan jago handal yang sedang “dipanasi” bersaing ketat merebut poin. Di piyik senior, Piaggio/ring Agathis kembali melenggang ke puncak.

Sejak di TMII, jago milik Yudi Bekasi ini terus mampu menjaga performanya. Supersonic/ring Amuse yang tampil di bawah performnya harus puas di posisi kedua, disusul Gendawa/ring AKN di posisi ketiga.

 

PIYIK YUNIOR. BATU BARA JADI ANDALAN BARU TIM IMOBA

 

Di kelas piyik yunior, Debutan Batubara/ring Imoba yang tampil luar biasa bisa dengan mudah mendepak lawan-lawannya. Panjilaras/ring ACC dan Xolang/ring Imoba yang sejak awal sudah menempel ketat harus terhempas di posisi kedua dan ketiga.

Sementara di kelas piyik hanging, debutan gres Mustari Sawilin yang baru meresmikan showroom barunya, mendapat kado istimewa dari Wisnu/ring HDL yang langsung moncer di posisi pertama. Kemenangan jago muda MS Cindelaras ini membuat harapan Mustari untuk memiliki jago handal baru akan segera terwujud.

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: gubernur cup 2017 semarang karya agung gunung mas

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp