GILANG RSD. TAKEOVER CENDET PLUS PLUS

GILANG RSD SOLO

Pinang Cendet Plus Plus dari Tangan Didit Ong, Bidik Piala Pakualam dan Piala Mega Koalisi

Sebelumnya dikenal sebagai pemain dan spesialis love bird, Gilang RSD diam-diam mulai mengumpulkan amunisi baru di kelas ocehan. Beberapa waktu lalu, sosok muda asal Solo ini baru saja meminang cendet Plus Plus dari tangan Didit Ong. Apa alasannya?

Di kalangan love bird lover Solo dan sekitarnya, nama Gilang RSD mungkin sudah tak asing lagi. Sebelum masa pandemi, amunisi-amunisi miliknya sering kali menorehkan prestasi di berbagai event yang diikuti. Meski sempat tak terdengar namanya di masa pandemi ini, pungggawa RSD SF ini rupanya mulai beralih ke kelas ocehan melalui murai batu Casanova dan anis merah Saitama.

 

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk hwamey, murai batu, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

Untuk menambah koleksi dan memperkuat amunisinya, Gilang RSD rupanya baru saja meminang cendet Plus Plus dari tangan Didit Ong. Selain ingin mencoba peruntungan di kelas cendet, Gilang sudah melihat dan mengamati perjalanan Plus Plus dalam beberapa bulan terakhir.

Selain stabil dan konsisten di jalur prestasi, Plus Plus juga dianggap mempunyai senjata mematikan yang menjadikan nilai lebih. “Kalau kuperhatikan di media, Plus Plus ini kok sering banget menang. Kebetulan sama Didit Ong kan juga dekat. Awalnya nggak dikasih karena belum punya pelapis, tapi setelah kubujuk rayu, akhirnya luluh juga. Meski harga teman, tapi lumayan perih juga,” ungkapnya.

 

CENDET PLUS PLUS IN ACTION

 

Sebagai salah satu cendet langganan juara di Solo Raya, Plus Plus memang memiliki keistimewaan ketika membawakan materi lagu kunti dan gereja panjang yang diseret-seret. “Keistimewaane cendet Plus Plus di variasi lagu, speed, power dahsyat. Nggak nagen, tapi geser-geser. Rol speed, pukul. Andalannya kunti bablas gereja diseret-seret,” terang Alit, perawat Plus Plus ketika masih milik Didit Ong.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kempong yang selama ini juga memperhatikan kinerja Plus Plus ketika berada di lapangan. “Terakhir lihat Plus Plus itu pas main di Sragen, lagunya panjang-panjang, speed dan powernya juga kelihatan nonjol. Nggak salahlah kalau Mas Gilang sampai kepincut,” ungkapnya.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Selain menambah koleksi amunisi miliknya, Gilang RSD memang sedang membidik dua event akbar yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat yakni Piala Pakualam (13/6) dan Piala Mega Koalisi (4/7). Sebelum dua event bergengsi tersebut, Ia berencana akan menurunkan Plus Plus di Halal Bi Halal Pradana BC. [asept]

KATA KUNCI: gilang rsd plus plus

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp