KELAS MURAI BATU PENUH 63 PESERTA
GERDUPAPAK REBORN + DATA JUARA
Peserta MB Penuh, Rojo Koyo dan Rambo Terbaik
Luar biasa, peserta kelas murai batu dan cucak hijau meluber hingga penuh di Gerdupapak Reborn. Menariknya, meski peserta berjibun, lomba tanpa teriak tetap terjaga dan berlangsung kondusif.
Sistim kuota untuk peserta, baik G 14, G 24, ataupun G 35 adalah salah satu sistem untuk menjalankan lomba tanpa teriak bisa terjaga, selain upaya panitia untuk memaksimalkan penilaian yang obyektif, akurat, dan fairplay.
KELAS CUCAK HIJAU A HAMPIR PENUH
Menariknya, di Gantangan Gerdupapak Reborn yang ada di Lapangan Waduk Parimono, Plandi, Jombang pada Sabtu ini, 5 April 2025, kuota peserta untuk murai batu dan cucak hijau meluber hingga penuh atau mencapai 63 peserta, namun sistem lomba tanpa teriak bisa terjaga dan berlangsung tanpa usaha keras panitia.
"Sistem lomba tanpa teriak itu bukan dilihat dari satu gelaran saja, tapi ada runtutan dari awal berdirinya gantangan. Ketika kita sudah fix memakai lomba tanpa teriak, maka dari awal harus kita jaga dengan disiplin tinggi. Dengan pola ini, maka dengan sendirinya pola lomba tanpa teriak akan terjaga dan menciptakan lomba yang kondusif," bilang Sutanto Tato, master of ceremony (MC) Gerdupapak Reborn.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Dengan berlangsungnya lomba tanpa teriak yang terjaga sepanjang laga, imbasnya adalah menciptakan kepercayaan pemain kepada tim juri dan panitia. "Dengan lomba tanpa teriak, saya lebih bisa menikmati aksi gaco, dan bisa menilai seberapa akurat penilaian tim juri. Dan untuk juri Gerdupapak saya memberi nilai A plus. Excelent!" tegas Fuad, pemilik gaco Pasundan yang meraih juara VIII di kelas Cucak Hijau Vip.
Meski peserta penuh, tidak ada satupun peserta yang komplain dengan hasil penilaian dari tim juri Gerdupapak Reborn yang langsung dipimpin sang CEO, H. Indra Kwartantyo. "Alhamdulillah dan terimakasih kami ucapkan kepada para pemain atas kepercayannya kepada Gerdupapak Reborn," bilang Indra.
JUARA MURAI BATU VIP
Di laga Murai Batu kelas Vip dan A yang pesertanya bisa "menyenangkan" panitia, Rojokoyo milik H. Yanto dari Jombang tampil sebagai pemenang. Gaco yang memiliki tipe tarung dengan gaya sujud dan memiliki volume keras plus variasi lagu komplit ini berhasil menyandang tropi juara I setelah membendung pesona Ronggeng yang jadi andalan H. Jabrik dari Facia BF.
Sementara di kelas A, Rambo milik H. Habib dari Bandung juga sukses meretas prestasi emas setelah menjegal Septi yang jadi andalan Subhan dari RM BF. Di kelas B, giliran Histeris milik Aan dari Karya Sejati yang mengakuisisi tahta, diikuti Anak Langit andalan Express Team.
JUARA CUCAK HIJAU VIP
Di kelas Cucak Hijau yang juga dibuka tiga sesi, tidak ada satupun gaco yang mampu mendominasi podium puncak seperti yang terjadi di laga Murai Batu. Di kelas Vip, Hery GTS berhasil memboyong tropi utama lewat aksi Potter. Sayang, saat tampil di kelas A, kehebatan Potter dikoreksi oleh Artomoro milik Rulywe dari 53700. Sementara di kelas B, giliran Kharisma milik Ardi ari Keplaksari SF yang naik tahta. (juned/indra)
BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
JUARA CUCAK HIJAU A
JUARA CENDET A
JUARA CENDET B
JUARA MURAI BATU MUDA A
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: gerdupapak reborn data juara rojo koyo rambo