BAR BAR DUKI BOYONG MB TASYA
GERDUPAPAK REBORN + DATA JUARA
MB Tasya Diboyong Youtuber Seharga Jagung
Perburuan gaco murai batu yang dilakukan Bar Bar Duki di Gantangan Gerdupapak Reborn membuahkan hasil. Kali ini pinangan jatuh pada Tasya milik Febri dari Jogoroto seharga "jagung". Penasaran berapa nilai Jagung?
Naik di kelas Murai Batu Vip yang diikuti lebih dari limapuluh gaco, Tasya milik Febri dari Sambirejo, Jogoroto, Jombang berhasil moncer di tangga teratas. Gaco berkarakter sujud dengan bukaan paruh sangat lebar yang menandakan bervolume sangar, Tasya mampu menarik perhatian para pemain dengan vokal besetan dan pukulan tuntas.
DR. DEO SANJAYA, BREEDER MURAI BATU JAWARA
Tak terkecuali Bar Bar Duki, Yutuber kondang yang mengulas konten perburungan, mengamati sajak awal hingga akhir membuatnya tak kuasa menahan hasrat. Begitu turun panggung, Bar Bar Duki langsung mendekati Febri dan pelan-pelang mulai mengeluarkan "jurus rayuan".
"Awalnya agak sulit untuk merayu, karena saat saya ajukan tawaran harga, beliaunya sempat mengelak dengan menjawab tidak dijual. Tapi setelah saya lakukan pendekatan persuasif dan intens, akhirnya Tasya berhasil saya bawa pulang. Nilai maharnya sebesar jagung. Kalau tidak tahu berapa itu jagung, bisa googling, nanti pasti keluar angka togelnya," ujar Bar Bar Duki menjawab kisaran mahar sambil berkelakar.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
Tentu saja Burungnews penasaran berapa nilai "jagung" ini, Dan setelah terkuak, ternyata angkanya adalah 25. Saat dikonfirmasikan ke Febri maupun Bar Bar Duki, mereka sepakat menyebut angka 25 juta.
Di Gerdupapak Reborn, tansfer bernilai fantastis seperti murai batu Tasya sudah kerap terjadi. Namun, kabar take over Tasya tetap saja membuat para pemain yang merapat di Gerdupapak Reborn di Lapangan Waduk Parimono, Plandi, Jombang, pada Sabtu 19 April 2025 merasa penasaran.
FEBRI PEMILIK MB TASYA, JUARA MURAI BATU VIP
"Tadi ada transaksi murai batu ya mas? Yang beli Bar Bar Duki kan? Nilainya realnya brapa ya? tanya Joe Dion, salah satu pemain yang hadir di Gerdupapak Reborn, senada dengan beberapa pemain kepo lainnya.
Di kelas Murai Batu Vip, Tasya yang menempati nomor 18 berhasil mengalahkan Fujin milik H. Antok dari Britama Sf yang kualitasnya bukan kaleng-kaleng. Ada juga Comet milik Bowo dari Bareng, juga Angkara milik Wisnu Pandawa 05 de el el.
JUARA MURAI BATU A
Sayang, setelah melakukan transaksi, Bar Bar Duki langsung ngibrit pulang. Padahal banyak pemain yang penasaran melihat gaco murai batu berbanderol "jagung" ini. "Sayang tidak dinaikkan di kelas Murai Batu A, jadi penasaran," cetus Fuad, pemilik cucak hijau Pinokio yang meraih juara I di kelas Cucak Hijau B.
Sementara itu, gaco lain yang tak kalah apik dari Tasya, salah satunya adalah Sakura milik H. Kemponk dari Starcool. Gaco yang digantang di nomor pinggir ini berhasil mengundang decak kagum para pemain, juga menghipnotis tim juri dengan aksinya yang menawan.
Di kelas ini, Sakura berhadapan dengan Hilal milik Yoga Arafat dari Mojokerto dan Raja Disco milik H. Slamet dari Nederland SF yang masing-masing sudah teruji kehebatannya di berbagai even akbar. Setelah melewati duel sengit, Sakura meraih juara I, diikuti Hilal dan Sakura.
Di kelas Murai Batu Muda, Dr Deo Sanjaya dari Aneka Motor juga berhasil membuat pandangan para pemain tertuju pada gaco debutannya yang digantang di nomor 32. Murai batu muda berusia 13 bulanan bernama Tyson adalah salah satu hasil breeding Dr, Deo Sanjaya di kediamannya di Ngoro.
JUARA CENDET A
Meski masih belia,m Tyson berpenampilan ngeyel dengan gaya sujud, kerap mengobral suara cucak cungkok, burger, kenari, dan love bird, serta memiliki durasi kerja maksimal. "Tyson ini asli hasil breeding kandang saya. Rata-rata anakan yang ada di rumah punya lagu dan kualitas setara Tyson. Karena selain fokus breeding, saya juga ingin melengkapi anakan murai batu dengan materi lagu mumpuni," ujar Dr. Deo yang juga pemilik murai batu Heavy Metal, Doa, Sujud, serta cucak hijau Joko Tarub.
Di kelas cendet, nama Pangeran juga muncul dalam perbincangan. Aksinya kali ini berhasil membuat nama Soto C. Farid melejit ke puncak. Berlaga di kelas Cendet A dan B, Pangeran berhasil meraih juara I, mengalahkan Propaganda milik Irwan dari Slevensy SF yang juga dua kali juara II.
Prestasi Pangeran setara dengan Kacer Subasa milik Anang dari Empu BC Mojokerto yang juga berhasil merebut dua prestasi emas, serta Green Boy milik Yunus dari LGX Team yang juga mendominasi di kelas Kenari. (juned)
BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
JUARA KENARI A
JUARA CUCAK HIJAU VIP
JUARA CUCAK HIJAU A
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: gerdupapak reborn data juara mb tasya youtuber jagung