JUARA DI KELAS MURAI BATU VIP

GERDUPAPAK REBORN + DATA JUARA

MB Sapu Jagad Hattrick, Sanca Terbaik di Liga Kenari

Tuntas membawakan lagu pukulan, Sapu Jagad yang diusung Guru hadi dari Pandawa 05 berhasil mendominasi podium puncak di Gerdupapak Reborn. Di Liga Kenari seri III, Sanca berhasil meraih poin tertinggi.

Setelah "Membungkus" murai batu Samson dengan mahar Rp 130 juta, Dimas dari Jombang kembali mencari gaco murai batu berkualitas di Gerdupapak Reborn. Di gelaran Sabtu ini, 1 Februari 2025, Dimas kembali menemukan satu gaco yang masuk radar pantauan.

 

JUARA DI KELAS MURAI BATU A

 

Nama gaco ini: Sapu Jagad. Dimas mengaku tidak tertarik atas prestasi Sapu Jagad, tapi lebih tertarik pada kualitas mengupas suara pukulan yang tuntas. Juga durasi kerja yang fantastis dan volume suara yang keras.

"Saya amati, penampilannya sangat menarik. Terutama saat tampil di kelas Murai Batu A, saya lebih intens melihat. Dari hasil pengamatan saya kali ini, saya sangat tertarik dengan cara membawakan lagu kapas tembak yang bisa diulang sampai dua hingga tiga kali, juga volumenya yang keras dan durasi kerja yang mewah. Tapi untuk memutuskan untuk membelinya, saya harus memantaunya lagi. Jadi untuk saat ini saya baru mengaguminya," bilang Dimas.

 

 

Di gelaran Gerdupapak Reborn di Lapangan Waduk Parimono, Plandi, Jombang pada Sabtu 1 Februari 2025 ini, Sapu Jagad tampil di tiga kelas yang dibuka panitia. Dari aksinya ini, Sapu Jagad sukses melibas kehebatan lawan-lawannya dengan hasil hattrick, tiga kali juara I.

Sapu Jagad adalah gaco andalan Bopo Guru Hadi yang tergabung di Pandawa 05. Gaco ini tidak hanya tampil nagen dan mampu mengupas tuntas suara pukulan, tapi kadang juga memiliki gaya sujud sambil membongkar suara burung kecil.

 

JUARA DI KELAS KENARI A

 

Di kelas Vip, Sapu Jagad mengalahkan Bond Death yang dikawal Aselik M dari MBJ Jombang dan Adipati milik Nanang Sadam dari Sumber Indah BC. Di kelas A, giliran Meteor milik Genjoet dan War Wer milik H. Nono yang berhasil ditumbangkan. Dan di kelas B, Sapu Jagad mengalahkan Not For Sale milik H. Ali dan Hercules milik Deny.

Sapu Jagad yang mampu meraih hattrick di gelaran yang dipimpin H. Indra Bodrex ini nyaris tak tersaingi oleh gaco lain. Namun ada satu gaco yang nyaris menyamai rekor prestasi Sapu Jagad. Gaco ini adalah Sanca milik Davit dari Legal SF yang turun di kelas Kenari yang juga dibuka tiga kelas.

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU VIP

 

Sanca yang tampil ngedur menggelitik tim juri dengan lagu melantur juga memiliki durasi kerja mewah. Di kelas A, Sanca berhasil merebut juara I mengalahkan Cantika yang diturunkan Devano dari Putra Pandawa.

Di kelas B, Sanca kembali berjaya setelah mengalahkan Joledeng, salah satu gaco andalan Aziz M dari Sonic SF juga Salvador milik Ni'ad dari 5758 SF. Baik Joledeng maupun Salvador adalah gaco pilih tanding yang saat ini menempati podium papan atas di Liga Kenari Gerdupapak Reborn. Sayang, penampilan apik Sanca tak berlanjut di sesi kenari C. Di kelas ini, Sanca terdegradasi ke urutan tiga, dikalahkan Salvador dan Joledeng.

 

 

Meski gagal hattrick, Davit tidak terlihat kecewa. Ia justru terlihat bangga sembari melangkah dengan dada membusung karena dengan prestasi yang diraih Sanca kali ini, poin di Liga Kenari Gerdupapak Reborn seri III, Sanca berhasil melejit ke puncak.

Sanca memimpin di podium Liga Kenari dengan nilai 425, unggul 50 poin dari Joledeng milik Aziz M dari Sonic SF, dan Sekop Sekop milik Juragan Cilik dari Awu Awu yang sebelumnya memimpin di angka 250. (juned/raffael)

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU A

 

JUARA DI KELAS CENDET A

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

 

 

 

 

[adop_konten]

 

KATA KUNCI: gerdupapak reborn mb sapu jagad sanca

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp